Pernah merasakan sakit di bagian tubuh kamu? Namun, setelah ditangani oleh dokter, kamu tidak didiagnosis apa pun? Bisa jadi kamu sedang mengalami yang namanya gangguan psikosomatik.

Psikosomatik adalah gangguan fisik yang disebabkan dan diperparah oleh kondisi psikologis kamu, misalnya stres atau tekanan emosional. Stres dan masalah emosional lainnya dapat menjadi stresor bagi tubuh kamu yang sewaktu-waktu dapat menyerang organ. Gangguan yang termasuk ke dalam psikosomatik yaitu gangguan pencernaan, gangguan pada jantung dan pembuluh darah, alergi, asma, dan gangguan pada otot dan tulang. Bahkan, penyakit diabetes pun juga termasuk dalam kategori psikosomatik.

Mengapa psikosomatik bisa terjadi?

Ketika panca indra kamu menangkap suatu stimulus emosi, stimulus tersebut akan diteruskan ke sistem limbik yang merupakan pusat emosi manusia. Dari sistem limbik, emosi diproses dan disalurkan ke organ-organ untuk dikeluarkan dalam berbagai bentuk emosi, seperti menangis, marah, sedih, dan lain-lain. Jika tubuh kamu merasa stimulus tersebut terlalu berbahaya, maka akan menimbulkan reaksi psikis yang berwujud ketegangan emosi dan diikuti oleh aktivitas organ yang berlebihan, seperti detak jantung yang cepat, otot yang tegang, dan tekanan darah yang meningkat.

Mengapa kesehatan fisik kamu dapat dipengaruhi kondisi psikologis?

Jawabannya karena kamu cenderung melakukan pemaknaan terhadap masalah-masalah yang kamu hadapi. Pemaknaan terhadap situasi inilah yang dapat memunculkan emosi negatif, seperti marah, sedih, depresi, merasa tidak mampu, cemas, kebencian, dan emosi negatif lainnya. Kemunculan emosi seperti ini dapat menyebabkan stres pada sistem neurologi kamu dan menyebabkannya tidak bekerja seperti biasanya yang bisa berakibat fatal pada kesehatan.

Bagaimana cara mengatasinya?

Dalam hal ini, kamu tidak bisa hanya berfokus mengobati gejala fisik yang dialami, tetapi juga harus mengobati kondisi mental atau psikis yang menyebabkan munculnya keluhan fisik tersebut. Oleh karena itu, perlu rujukan ke psikiater untuk diperiksa dan diterapi kondisi psikologisnya. Pengobatan yang biasanya digunakan psikiater untuk mengobati masalah ini adalah psikoterapi yang umumnya dilakukan dengan terapi perilaku kognitif. Selain itu dapat juga menggunakan hipnoterapi serta pengonsumsian obat antidepresan.

Meski berasal dari pikiran, psikosomatik tidak boleh disepelekan dan harus segera diatasi agar tidak bertambah parah. Jika kamu mengalami hal ini, segera berkonsultasilah dengan psikiater untuk mendapat pemeriksaan dan penanganan yang tepat.