Penayangan seri animasi Jepang pada umumnya tidak dihentikan. Anggapan ini merupakan suatu salah pengertian oleh para penonton, sebab berapa lama berlangsungnya penayangan acara tersebut biasa sudah ditentukan sejak awal tahap perencanaan.

Ketersediaan anggaran memang memiliki dampak terhadap panjang-pendeknya suatu seri. Namun, anggaran bukan alasan utama mengapa seri animasi Jepang hanya berlanjut selama satu atau dua musim. Seri-seri yang merupakan adaptasi karyamangaatau novel ringan (light novel) yang masih dalam penerbitan pada umumnya dibuat sebagai kampanye promosi untuk karya aslinya.

Penanyangan animasi tersebut diharap akan memperluas kesadaran konsumen terhadap karya aslinya, yang kemudian memberi keuntungan lanjut kepada penerbit dan penulis/pelukis. Oleh sebab itu, seri animasi hanya berlangsung selama satu atau dua musim untuk memperkenalkan penonton kepada cerita dasar. Cerita selanjutnya bisa diteruskan melalui karya aslinya.

Hal ini berbeda dengan seri animasi yang menyadur karyamangadan novel ringan yang sudah lengkap. Dalam kasus ini, rencana pembuatan seri animasi biasanya digagas oleh seorang produser animasi yang menyukai karya asli, lalu mengusulkan dibuatnya animasi. Karena kasus ini merupakanpassion project, maka cerita tersebut bisa dibuat menjadi animasi yang lengkap.