Ini 3 alasan Marc Marquez bakal mendominasi MotoGP 2019

MotoGP musim 2019 tahun depan tampaknya masih menjadi salah satu cabang olah raga yang banyak dinantikan oleh para penggemarnya di seluruh dunia.Persaingan sengit antar pembalap utama MotoGP seperti Marc Marquez, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso dan Maverick Vinales jadi magnet utama para penonton untuk berduyun-duyun menonton secara langsung di sirkuit. Belum termasuk para pemirsa televisi di seluruh dunia yang menonton dari rumah mereka masing-masing.

Meski demikian, dominasi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, diprediksi masih tetap berlanjut tahun depan. Pembalap asal Spanyol tersebut memang sangat perkasa ketika mengendarai motor Honda RC213V.

Setidaknya ada 3 alasan mengapa Marc Marquez masih akan mendominasi MotoGP 2019 mendatang.

1. Faktor mentalitas.

Sumber gambar: tribunnews.com

Tak bisa dipungkiri, faktor utama kekuatan Marc Marquez saat di lintasan adalah mentalnya. Bahkan rider berpengalaman seperti Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo kerap kesulitan menjatuhkan mentalnya saat di trek maupun di luar sirkuit.

Marquez sangat lapar akan kemenangan di setiap seri, sehingga wajar jika The Baby Alien kerap mengeluarkan 110 persen kemampuannya saat balapan, sehingga amat sulit untuk dikalahkan.

2. Faktor kehadiran Jorge Lorenzo.

Sumber gambar: kompas.com

Jorge Lorenzo mulai tahun depan bakal menjadi rekan satu tim Marc Marquez di MotoGP 2019. Kehadirannya di garasi Honda jelas memberikan motivasi ekstra bagi Marquez untuk mengalahkannya.

Selain itu, dengan hengkangnya Jorge Lorenzo ke Honda, maka kekuatan tim Ducati yang di musim 2018 lalu jadi rival paling kuat Marc Marquez menjadi jauh berkurang. Sebab, Lorenzo musim 2018 lalu pernah membuat Marquez sangat kesulitan membendung lajunya.

Beruntung, cedera parah Jorge Lorenzo yang membuatnya harus absen di 4 race terakhir MotoGP 2018, membantunya meraih gelar juara dunia.

3. Faktor motor Honda RC213V yangmakin kuat.

Sumber gambar: www.detik.com

Honda RC213V saat ini jadi salah satu motor paling kuat di MotoGP. Buktinya, selama 6 musim terakhir telah mengantar Marquez meraih 5 gelar juara dunia.

Dengan datangnya Jorge Lorenzo, para insinyur Honda bisa mendapatkan bocoran data dari motor Ducati dan Yamaha. Data tersebut bisa digunakan untuk mengatasi kelemahan Honda RC213V yang memiliki tenaga sangat agresif, dan membuatnya menjadi motor yang mudah dikendarai oleh setiap rider.

Ini jelas menguntungkan Marc Marquez, karena dirinya bisa memacu motornya dengan lebih nyaman dan percaya diri, serta mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk mengalahkan setiap rivalnya.