Ada yang tahu ga seni merangkai bunga ala Jepang? Ya, Ikebana ternyata udah ada sejak lama loh, yaitu sekitar tahun 1337 Masehi. Nah, untukmelakukan Ikebana juga tak sembarang, tidak seperti merangkai bunga ala Eropa yang pada umumnya dekoratif dan meriah. Ikebana lebih menitik beratkan kepada harmoni.

Beruntung bertemu langsung dengan pelaku dan pengajar dari seni merangkai bunga Ikabane, Andajani Trahaju di sela-sela pameran Art Official Ikabana di Lawang Wangi Creatife Space yang membeberkan mengenai keunikan seni merangkai bunga ala Jepang ini. Yuk kita simak ulasannya.

1. Berbeda dengan seni merangkai bunga pada umumnya.

Gak sekadar merangkai bunga, ini 5 keunikan dari seni Ikebana

Andajani mengungkapkan bahwa seni merangkai bunga ala Jepang ini berbeda dengan seni merangkai bunga pada umumnya yang memiliki sifat meriah dan dekoratif (Eropa).Seni merangkai bunga ikebana ini berusaha menghadirkan harmoni dalam bentuk linier, ritme dan warna. Selain itu juga bentuk dasarnya juga memiliki tiga batang utama yaitu surge (langit), bumi dan manusia, ungkapnya.

2. Pertama kali dipopulerkan di Kuil Budha.

Gak sekadar merangkai bunga, ini 5 keunikan dari seni Ikebana

Ikebana ini berakar pada tradisi mempersembahkan bunga di kuil Budha di Jepang. Seni ikebana yang kita lihat sekarang ini pertama kali diperkenalkan oleh para Biksu di Kuil Chohoji Kyoto, pada era Muromachi sekitar tahun 19331573 Masehi. Dan saat ini telah menyebar tidak hanya di Jepang, tapi juga di seluruh penjuru dunia, termasuk di Indonesia.

3. Ribuan aliran.

Gak sekadar merangkai bunga, ini 5 keunikan dari seni Ikebana

Pada perkembangannya, ikebana ini memiliki ratusan hingga ribuan aliran. Di Indonesia sendiri ada 7 aliran dari Ikabana yang tergabung dalam Ikebana Internasional Chepter 224 Jakarta. Ketujuh aliran itu di antaranya adalah Ikenobi, Ohara, Icio dan Shugetsu.

4. Tiga batang utama.

Gak sekadar merangkai bunga, ini 5 keunikan dari seni Ikebana

Dalam setiap alirannya, ikebana memiliki tiga batang utama yang menyimbolkan langit (surga), bumi dan manusia. Ketiga batang tersebut tidak harus selalu berbeda jenis tanaman, namun harus memiliki jarak dan menempati posisi masing antara satu batang dengan lainnya.

5. Mengutamakan harmonisasi.

Gak sekadar merangkai bunga, ini 5 keunikan dari seni Ikebana

Dalam ikebana, harmonisasi sangat diperhatikan karena penjiwaan dari perangkainya akan memberikan ruh pada setiap ikebana. Pemberlakuan bunga, ranting, rerumputan ataupun unsur alam lainnya disusun secara harmoni tidak berdesak desakan untuk memberikan cukup ruang kehidupan seperti di alam aslinya.

Nah, ayo siapa yang tertarik untuk mulai belajar merangkai bunga ala Jepang ini? Karena ternyata sekarang udah banyak loh yang nyari perangkai ikebana ini.