Akhir tahun segera tiba, yang artinya bakal ada pesta pergantian tahun yang disebutFireworks show alias pertunjukan kembang api. Berbagai panggung hiburan musik, konvoy keliling kota sambil meniup terompet (yang pasti sudah di-test drive lebih dulu oleh kang trompet pasti juga rame).

Tapi buat para pemain dan pelaku industri video game, akhir tahun berarti gelaran penganugerahan piala untuk mereka-mereka yang berprestasi di industri video game dunia sepanjang tahun. The Game Awards!

Event ini, yang sudah digelar sejak tahun 2014, memang spesial.

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: Pinterest)

Karena di The Game Awards tak hanya berupa seremonial penghargaan (dalam berbagai kategori; termasuk gelar paling bergengsi Game of the Year) untuk para insan seni dan bisnis yang bergerak di industri video game. Di event The Game Awards juga sering dimanfaatkan oleh para developers/publishers game dunia untuk memperkenalkan judul game mereka. Baik sebagai game yang sudah terjadwal maupun yang berupa kejutan karena tak diumumkan eksistensinya sama sekali.

Bos sekaligus Host dari The Game Awards, Geoff Keighley, secara meyakinkan mampu merangkul berbagai elemen penting di industri gaming dunia (termasuk merk-merk raksasa seperti Sony, Nintendo dan Microsoft) untuk duduk bareng dan menikmati sebuah pertunjukan dari gamers, untuk gamers.

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: VRTheGamers)

Salah satu indikator pentingnya The Game Awards adalah mampu membuat toko-toko video game online (seperti Steam, PlayStation Store dan Xbox Live Marketplace) memberikan berbagai diskon untuk game yang jadi nominator The Game Awards. Di hari acara berlangsung, game-game tersebut akan mendapatkan diskon lumayan sehingga diharapkan gamers akan berbelanja besar dan menciptakan keuntungan untuk semua pihak.

Pengumuman para nominator The Game Awards 2018 baru saja dilakukan pihak penyelenggara event melalui internet. Fans dapat melakukan voting untuk mendukung game pilihan mereka agar memenangi kategori dimana game tersebut di nominasikan lewat Facebook Messenger, Twitter, Amazon Alexa, Discord, Google Assistant serta khusus fans yang berasal dari daratan China dapat melakukannya melalui BiliBili (semacam YouTube Gaming-nya China).

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: Pandaily)

Dan seperti tahun-tahun sebelumnya, ada berbagai jenis kategori penghargaan yang seru dan keren. Tapi siapakah pemenang gelar bergengsi Game of the Year tahun ini setelah tahun lalu gelar itu disabet game Nintendo Switch The Legend of Zelda: Breath of the Wild ? Apakah God of War serta Red Dead Redemption, yang sama-sama mengantongi delapan nominasi (termasuk Game of the Year) mampu menjadi yang teratas?

Kategori Game of the Year

Assassins Creed Odyssey (Ubisoft Quebec / Ubisoft)

Celeste (Matt Makes Games)

God of War (Sony Santa Monica Studio / Sony Interactive Entertainment)

Marvels Spider-Man (Insomniac Games / Sony Interactive Entertainment)

Monster Hunter: World (Capcom)

Red Dead Redemption II (Rockstar Games)

(Highlight: Sony PlayStation 4 punya dua judul ekslusif God of War & Spider-Man sebagai kandidat Game of the Year tahun ini)

Kategori Best Ongoing Game

Destiny 2: Forsaken (Bungie / Activision)

Fortnite (Epic Games)

No Mans Sky (Hello Games)

Overwatch (Blizzard)

Tom Clancys Rainbow Six Siege (Ubisoft Montreal / Ubisoft)

(Highlight: Kategori ini diisi oleh game yang terus memberikan servis melalui internet patch, DLC & add-ons sepanjang tahun)

Kategori Best Game Direction

A Way Out (Hazelight Studios / EA)

Detroit: Become Human (Quantic Dream / Sony Interactive Entertainment)

God of War (Sony Santa Monica Studio / Sony Interactive Entertainment)

Marvels Spider-Man (Insomniac Games / Sony Interactive Entertainment)

Red Dead Redemption II (Rockstar Games)

(Highlight: Menurut saya pribadi, game A Way Out memiliki penyutradaraan paling unik dari seluruh nominator yang ada di kategori ini. Unik serta tak biasa).

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: Amazon)

Trailer A Way Out : https://www.youtube.com/watch?v=-r5fY05t_7g

Kategori Best Narrative

Detroit: Become Human (Quantic Dream / Sony Interactive Entertainment)

God of War (Sony Santa Monica Studio / Sony Interactive Entertainment)

Life is Strange 2: Episode 1 (Dontnod Entertainment / Square Enix)

Marvels Spider-Man (Insomniac Games / Sony Interactive Entertainment)

Red Dead Redemption II (Rockstar Games)

(Highlight: Nominator yang ada semuanya berkualitas. Jadi sulit menentukan mana yang dirasa bakal menang. Tapi saya pernah main Detroit: Become Human dan walaupun mirip game-game Quantic Dream sebelumnya seperti Heavy Rain tapi saya suka gaya narasi game buatan David Cage ini. Mirip drama)

Kategori Art Direction

Assassins Creed Odyssey (Ubisoft Quebec / Ubisoft)

God of War (Sony Santa Monica Studio / Sony Interactive Entertainment)

Octopath Traveler (Square Enix / Acquire / Nintendo)

Red Dead Redemption II (Rockstar Games)

Return of the Obra Dinn (3909 LLC)

(Highlight: Hanya Return of the Obra Dinn yang melawan semua stereotype game yang jadi pesaingnya di kategori ini. Game ini tampil hitam putih dengan style 1-bit monochromatic graphic! Bercerita tentang kapal hantu era tahun 1807, game Return of the Obra Dinn benar-benar perlu untuk coba dimainkan).

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: Steam)

Return of the Obra Dinn: https://www.youtube.com/watch?v=ILolesm8kFY

Kategori Best Score/Music

Celeste (Composer: Lena Raine)

God of War (Composer: Bear McCreary)

Marvels Spider-Man (Composer: John Paesano)

Ni No Kuni 2: Revenant Kingdom (Composer: Joe Hisaishi)

Octopath Traveler (Composer: Yasunori Nishiki)

Red Dead Redemption II (Composer: Woody Jackson)

(Highlight: Ada dua seniman Jepang di kategori ini yang akan beradu dengan seniman Barat memperebutkan gelar komposer musik dalam game terbaik tahun 2018 versi The Game Awards)

Kategori Best Audio Design

Call of Duty: Black Ops 4 (Treyarch Studios / Activision)

Forza Horizon 4 (Playground Games / Turn 10 Studios / Microsoft Studios)

God of War (Sony Santa Monica Studio / Sony Interactive Entertainment)

Marvels Spider-Man (Insomniac Games / Sony Interactive Entertainment)

Red Dead Redemption II (Rockstar Games)

(Highlight: Game perang, game balapan mobil, dan tiga game petualangan Open World bersaing dalam hal desain suara terbaik untuk tahun 2018 versi The Game Awards)

Kategori Best Performance

Aktor Bryan Dechart, berperan sebagai Connor di game Detroit: Become Human

Aktor Christopher Judge, berperan sebagai Kratos di game God of War

Aktris Melissanthi Mahut, berperan sebagai Kassandra di game Assassins Creed Odyssey

Aktor Roger Clark, berperan sebagai Arthur Morgan di game Red Dead Redemption II

Aktor Yuri Lowenthal, berperan sebagai Peter Parker di game Marvels Spider-Man

(Highlight: Karakter dalam game diperankan oleh aktor/aktris manusia sudah jadi hal umum di video game. Suara dan bentuk tubuh mereka direkam dalam proses motion capture saat mereka berakting sebagai karakter game. Siapakah yang terbaik tahun 2018 menurut The Game Awards?)

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: YouTube)

Bryan Dechart Detroit: Become Human : https://www.youtube.com/watch?v=TIov55SZaKY

Kategori Best for Impact

11-11 Memories Retold (Digixart / Aardman Animations / Bandai Namco Entertainment)

Celeste (Matt Makes Games)

Florence (Mountains / Annapurna Interactive)

Life is Strange 2: Episode 1 (Dontnod Entertainment / Square Enix)

The Missing: JJ Macfield and the Island of Memories (White Owls / Arc System Works)

(Highlight: Agak aneh melihat Arc System Works terlibat di game bukan game fighting seperti biasa yang mereka lakukan beberapa waktu terakhir. Tanda-tanda mereka akan memenangi kategori ini?)

Kategori Best Independent Game

Celeste (Matt Makes Games)

Dead Cells (Motion Twins)

Into the Breach (Subset Games)

Return of the Obra Dinn (3909 LLC)

The Messenger (Sabotage Studio)

(Highlight: Kategori ini selalu menarik karena di sini kita bisa melihat kalau untuk membuat satu game bagus, studio besar bermodal banyak tidak terlalu jadi keharusan)

Kategori Best Mobile Game

Donut County (Ben Esposito / Annapurna Interactive)

Florence (Mountains / Annapurna Interactive)

Fortnite (Epic Games)

PUBG Mobile (Lightspeed & Quantum / Tencent Games)

Reigns: Game of Thrones (Nerial / Devolver Digital)

(Highlight: Melihat kebiasaan orang Amerika yang doyan game tembak menembak, kemungkinan besar pemenang dari kategori ini adalah antara Fortnite atau PUBG)

Kategori Best VR/AR Game

Astro Bot Rescue Mission (SIE Japan Studio / Sony Interactive Entertainment)

Beat Saber (Beat Games)

Firewall: Zero Hour (First Contact Entertainment / Sony Interactive Entertainment)

Moss (Polyarc Games)

Tetris Effect (Resonair / Enhance, Inc)

(Highlight: Semua game di kategori ini mewajibkan penggunaan headset Virtual Reality yang tersedia untuk PS4 serta PC)

Kategori Best Action Game

Call of Duty: Black Ops 4 (Treyarch Studios / Activision)

Dead Cells (Motion Twins)

Destiny 2: Forsaken (Bungie / Activision)

Far Cry 5 (Ubisoft Montreal / Ubisoft)

Mega Man 11 (Capcom)

(Highlight: Persaingan ketat di kategori game aksi terbaik tahun 2018 menurut The Game Awards)

Kategori Best Action/Adventure Game

Assassins Creed Odyssey (Ubisoft Quebec / Ubisoft)

God of War (Sony Santa Monica Studio / Sony Interactive Entertainment)

Marvels Spider-Man (Insomniac Games / Sony Interactive Entertainment)

Red Dead Redemption II (Rockstar Games)

Shadow of the Tomb Raider (Eidos Montreal / Crystal Dynamics / Square Enix)

(Highlight: Semuanya keren. Semuanya layak menang. Tapi kalau harus memilih hanya satu saja. Mungkin Tomb Raider? Mungkin tidak.)

Kategori Best Role Playing Game

Dragon Quest XI (Square Enix)

Monster Hunter: World (Capcom)

Ni No Kuni 2: Revenant Kingdom (Level-5 / Bandai Namco Entertainment)

Octopath Traveler (Square Enix / Acquire / Nintendo)

Pillars of Eternity II: Deadfire (Obsidian Entertainment / Versus Evil)

(Highlight: Kenapa Monster Hunter di-kategorikan sebagai RPG oleh The Game Awards? Entahlah)

Kategori Best Fighting Game

BlazBlue: Cross Tag Battle (Arc System Works)

Dragon Ball FighterZ (Arc System Works / Bandai Namco Entertainment)

Soulcalibur 6 (Bandai Namco Studios / Bandai Namco Entertainment)

Street Fighter 5 Arcade (Dimps / Capcom)

(Highlight: Melihat popularitas yang ada, kecil kemungkinan kalau BlazBlue akan memenangi kategori favorit saya ini)

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: JustPushStart)

Kategori Best Family Game

Mario Tennis Aces (Camelot Software Planning / Nintendo)

Nintendo Labo (Nintendo EPD / Nintendo)

Overcooked 2 (Ghost Town Games / Team 17)

Starlink: Battle for Atlas (Ubisoft Toronto / Ubisoft)

Super Mario Party (NDCube / Nintendo)

(Highlight: Game-game yang aman dan cocok dimainkan rame-rame bersama keluarga. Siapa yang terbaik di tahun 2018 menurut The Game Awards? Baca juga artikel "Game Yang Aman Untuk Keluarga Anda")

Kategori Best Strategy Game

Battletech (Harebrained Schemes / Paradox Interactive)

Frostpunk (11 bit studios)

Into the Breach (Subset Games)

The Banner Saga 3 (Stoic Studio / Versus Evil)

Valkyria Chronicles 4 (Sega CS3 / Sega)

(Highlight: Serial Valkyria Chronicles keren sejak game pertama di PlayStation 3. Tapi itu bukan berarti Valkyria Chronicles akan menggondol gelar terbaik tahun ini di ajang The Game Awards)

Kategori Best Sports/Racing Game

FIFA 19 (EA Vancouver / EA Sports)

Forza Horizon 4 (Playground Games / Turn 10 Studios / Microsoft Studios)

Mario Tennis Aces (Camelot Software Planning / Nintendo)

NBA 2K19 (Visual Concepts / 2K Sports)

Pro Evolution Soccer 2019 (PES Productions / Konami)

(Highlight: Kembali, FIFA dan PES/Winning Eleven bersaing merebut gelar game olahraga terbaik. Tapi kali ini bersama game balap mobil, tennis dan basket)

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: WindowsCentral)

Forza Horizon 4 Trailer: https://www.youtube.com/watch?v=VmQNo8xtcAg

Kategori Best Multiplayer Game :

Call of Duty: Black Ops 4 (Treyarch / Activision)

Destiny 2: Forsaken (Bungie / Activision)

Fortnite (Epic Games)

Monster Hunter: World (Capcom)

Sea of Thieves (Rare / Microsoft Studios)

(Highlight: Semua nominator punya fitur multiplayer terbaik di kelasnya. Tapi hanya ada satu pemenang di akhir acara)

Kategori Best Student Game :

Combat 2018 (Inland Norway University of Applied Sciences Norway)

Dash Quasar (UC Santa Cruz)

JERA (Digipen Bilbao, Spain)

LIFF (ISTART Digital France)

RE: Charge (MIT)

(Highlight: Saya berharap suatu hari nanti salah satu nominator di kategori ini adalah putra putri Republik Indonesia)

Kategori Best Debut Indie Game :

Donut County (Ben Esposito / Annapurna Interactive)

Florence (Mountains / Annapurna Interactive)

Moss (Polyarc Games)

The Messenger (Sabotage Studio)

Yokus Island Express (Villa Gorilla)

(Highlight: Suatu saat, developer/publisher Tanah Air harus mampu menunjukkan potensi mereka di ajang penghargaan video game internasional seperti The Game Awards)

Kategori Best e-Sports Game :

Counter-Strike: Global Offensive

Dota 2

Fortnite

League of Legends

Overwatch

(Highlight: Tidak ada kejutan di kategori ini. Nominasinya masih diisi wajah-wajah lama)

Kategori Best e-Sports Player :

Dominique SonicFox McLean (Echo Fox)

Hajime Tokido Taniguchi

Jian Uzi Zi-Hao (Royal Never Give Up)?Oleksandr s1mple Kostyliev (Natus Vincere)

Sung-hyeon JJoNak Bang (New York Excelsior)

(Highlight: Pilihan saya jelas salah satu Dewa FGC Jepang, Tokido! Tapi saya bukan juri The Game Awards 2018 hehehe)

Deretan nominator The Game Awards, 6 Desember 2018

(Foto: Kotaku)

Aksi-aksi gokil Tokido: https://www.youtube.com/watch?v=5RTgP8y1CYs

Kategori Best e-Sports Team

Astralis (CSGO)

Cloud9 (LOL)

Fnatic (LOL)

London Spitfire (Overwatch)

OG (Dota 2)

(Highlight: Siapa yang akan keluar sebagai kampiun di kategori ini nanti ya)

Kategori Best e-Sports Coach

Bok Reapered Han-gyu (Cloud9)

Cristian ppasarel B?n?seanu (OG)

Danny zonic Srensen (Astralis)

Dylan Falco (Fnatic)

Jakob YamatoCannon Mebdi (Team Vitality)

Janko YNk Paunovic (MiBR)

(Highlight: Para pelatih team e-Sport bersaing menjadi yang terbaik di The Game Awards 2018)

Kategori Best e-Sports Event

ELEAGUE Major: Boston 2018

Evo 2018

League of Legends World Championship

Overwatch League Grand Finals

The International 2018

(Highlight: Menurut saya EVO 2018 layak menang. Tapi tentu saja itu cuma pendapat pribadi)

Kategori Best e-Sports Host

Alex Goldenboy Mendez

Alex Machine Richardson

AndersBlume?Eefje Sjokz Depoortere

Paul RedEye Chaloner

(Highlight: Siapa pembawa acara e-Sport pilihan The Game Awards 2018?)

Kategori Best e-Sports Moment

C9 Comeback Win In Triple OT vs FAZE (ELEAGUE)?KT vs IG Base Race (LOL Worlds)?G2 Beating RNG (LOL Worlds)

OGs Massive Upset of LGD (DOTA 2 Finals)

SonicFox Side Switch Against Go1 in DBZ (EVO)

(Highlight: Agak aneh melihat hanya tiga event yang memperebutkan kategori ini. Masa sepanjang 2018 hanya ada tiga moment yang Wow! di arena e-Sport?)

Kategori Content Creator of the Year

Dr. Lupo

Myth

Ninja

Pokimane

Willyrex

(Highlight: YouTuber/Streamer Indonesia masih belum mampu menembus nominasi The Game Awards tahun ini. Sayang sekali ya)

Acara The Game Awards 2018 akan diadakan di Microsoft Theater Los Angeles, Amerika Serikat pada tanggal 6 Desember 2018. Acara akan disiarkan langsung lewat streaming internet di YouTube, Twitch, Twitter, Facebook, Mixer, Steam TV, PlayStation 4 serta Xbox Live. Untuk wilayah China pihak Tencent juga sudah mempersiapkan diri menyiarkannya secara live.

Apakah jagoanmu ada sebagai nominasi?