Setelah lelah bekerja atau melakukan kegiatan di siang hari, tentu rasanya ingin segera pergi tidur agar esok bangun dengan tubuh yang segar. Tapi terkadang meski sudah siap untuk tidur, namun mata sulit terpejam dan hal ini tentu akan sangat mengganggu apalagi jika harus bekerja di esok hari.

Saat menjelang malam, tubuh kita melepaskan hormon tidur melatonin untuk merangsang rasa ngantuk. Kemudian di 4 jam pertama saat tidur otak akan melakukan pemulihan dengan bantuan hormon pertumbuhan BDNF (Brain-Derived Neurotrophic Factor) dan hormon lainnya.

Saat otak melakukan pemulihan, otak akan menyimpan memori dan tubuh mengeluarkan racun. Sedangkan hormon melatonin juga ikut bekerja membebaskan sel-sel dari radikal oksigen agresif guna mencegah tubuh masuk dalam fase tidur dalam yang menyebabkan kerusakan yang serius.

Lamanya waktu tidur yang dibutuhkan manusia pada malam hari adalah sekitar 7-8 jam. Dan susah tidur tentu akan sangat berpengaruh pada kesehatan tubuh.

Lalu bagaimana caranya agar kita bisa tidur nyenyak?

1. Bagi pekerja yang tidak mempunyai waktu tidur yang cukup, tebuslah dengan tidur yang cukup di hari libur.

2. Sesuaikan suhu ruangan pada temperatur 17-22 derajat celsius.

3. Hindari mengonsumsi alkohol karena akan menghambat pelepasan hormon BDNF.

4. Kurangi mengonsumsi protein berlebih dan kafein menjelang tidur.

5. Hindari terlalu lama menatap layar komputer dan menonton televisi karena cahaya elektronik akan menghambat pelepasan hormon melatonin.

Dari beberapa tips mengatasi susah tidur di atas, ada hal yang terpenting yaitu tidurlah dengan pikiran bahagia. Selamat mencoba.