Di masa pandemi Covid-19 ini segala sesuatu dituntut untuk dilakukan secara online, termasuk kegiatan berbicara di depan publik atau presentasi. Berbeda dengan presentasi face to face, ada sejumlah tantangan tersendiri saat kita menyampaikan presentasi secara daring.

Nah, apa saja yang harus dilakukan agar presentasi kita tetap menarik di mata audiens? Yuk, simak tips berikut ini.

1. Cekkesiapan alat.

Untuk memastikan presentasi kita berjalan dengan baik, cek semua kesiapan alat. Siapkan koneksi internet yang stabil dan laptop yang sudah diisi baterai penuh. Hal ini penting karena koneksi yang terputus bisa membuat mood pembicara maupun audiens turun. Selanjutnya, jangan lupa siapkan juga headset/earphone yang dilengkapi dengan microphone agar suara kamu terdengar lebih jelas dan jernih oleh audiens.

2. Berpenampilan baik.

Sering kali orang menganggap remeh presentasi online karena dilakukan dari rumah, jadi dianggapnya santai saja. Namun sebenarnya tidak demikian. Sama halnya dengan presentasi face to face, kita tetap harus menggunakan pakaian yang profesional. Hal ini menunjukkan bahwa kita menghargai audiens.

3. Nyalakan fitur video.

Banyak orang yang enggan untuk menyalakan video saat presentasi onlinekarena merasa tidak perlu atau bahkan malu. Namun, sebaiknya fitur video ini dinyalakan agar audiens bisa melihat visual pembicara.Kenapa visual ini penting?

Berdasarkan model komunikasi yang disampaikan Albert Mehrabian, seorang guru besar dari University of California, dalam sebuah kegiatan komunikasi, faktor visual memberikan pengaruh 55% pada tingkat pemahaman audiens, angkanya jauh lebih tinggi dari pada faktor vocal sebesar 38% dan verbal yang hanya 7%. Dengan menyalakan video, audiens bisa melihat ekspresi wajah, gesture dan body language dari pembicara yang akan membuat mereka lebih mengerti tentang pesan yang tengah disampaikan.

4. Perhatikan suara dan cara berbicara.

Untuk memastikan suara kita terdengar jelas dan nyaman di telinga audiens, tak usah ragu untuk memulai presentasi dengan menanyakan kualitas suara kita kepada audiens. Kemudian, perhatikan pacing atau kecepatan kita saat berbicara. Jangan terlalu cepat karena kita berbicara melalui media internet yang kadang disertai delay saat koneksi tidak stabil. Bicaralah agak pelan dan gunakan kata-kata yang mudah dimengerti untuk mempermudah audiens mengerti pesan yang disampaikan.

5. Lakukan eye contact.

Untuk membangun kedekatan dengan audiens, kamu bisa melakukan eye contact.Tapi kali ini bukan melihat ke mata audiens, melainkan melihat ke kamera laptop atau webcam kamu karena dalam presentasi daring itulah pengganti mata para audiens. Dengan sering-sering melihat ke kamera, audiens di rumah akan merasa kamu sedang melihat langsung ke matanya.

6. Buatlah slide presentasi yang menarik.

Dalam sebuah presentasi online, gambar slide akan lebih dominan dibandingkan visual pembicara sendiri. Maka dari itu buatlah slide yang menarik agar audiens betah untuk ikuti pembicaraan kamu. Gunakan padu padan warna yang enak dilihat mata, perbanyak gambar/visual/grafik, dan upayakan untuk tidak menaruh banyak tulisan dalam satu slide.

7. Fokus dan bersiaplah untuk hal yang tak terduga.

Untuk menjaga agar tetap fokus saat berbicara, kamu bisa meminta audiens mengaktifkan mode muted agar kamu tidak terdistraksi oleh suara-suara dari masing-masing audiens. Kemudian, jangan lupa tampilkan video audiens di layar laptop agar kamu tetap bisa merasakan kehadiran mereka meski tidak ada satu pun yang berbicara. Selanjutnya, jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi seperti koneksi terputus, jangan panik. Berusahalah terhubung kembali, sampaikan permohonan maaf dan lanjutkan presentasinya.

Itu dia beberapa tips yang bisa membuat presentasi online kamu jadi lebih lancar dan menarik. Coba dipraktikkan, ya. Semoga berhasil!