Sweet Selling Marketing

DAFTAR ISI

PENDAHULUAN

BAB 1 AWAL MULA BANGUN BISNIS ONLINE

BAB 2 BERAWAL DARI POSTINGAN WHATSAPP KEBANJIRAN ORDERAN

BAB 3 CUSTOMER SERINGKALI REPEAT ORDER

BAB 4 MEMBANGUN TEAM ATAU MEMPERLUAS JARINGAN

BAB 5 SWEET SELLING MARKETING

PENDAHULUAN

HI, Salam Manis..

Perkenalan dulu kali ya, hehe..

Perkenalkan nama saya RUMZIL LAILI

Ini ebook pertama saya yang saya buat untuk yang masih awam banget bergelut bisnis online. Dan saya terinspirasi membuat ebook ini dari curhatan para olshop ke saya dan pengalaman pribadi saya saat memutuskan fokus untuk terjun ke dunia bisnis online.

Tujuan saya membuat ebook ini ingin membagikan hal yang bermanfaat untuk kamu tentang bisnis seputar online.

Dan mengapa saya namakan ebook ini Sweet Selling Marketing?

Karena di dalam ebook ini membahas tentang bagaimana cara berjualan dan menghadapi calon buyer sampai jadi customer dengan cara yang manis dan lembut.

Sebelum memulai membaca ebook ini, baca basmalah dulu dan jangan lupa mempraktekannya. Kalau hanya dibaca saja hasilnya ngga akan maksimal J

BAB 1 AWAL MULA BANGUN BISNIS ONLINE

Semakin hari kebutuhan tidak berkurang melainkan malah bertambah. Apalagi kebutuhan rumah tangga. Kalau seperti saya belum seberapa, tapi kalau sudah berumah tangga dan punya 4 anak dan semua bersekolah apa iya masih mengandalkan gaji suami?

Kalau menurut saya sendiri itu ngga cukup. Tapi lain lagi kalau suaminya gajinya 1 bulan bisa dikatakan gajinya 100 juta perbulan, tanpa kita capek-capek bangun bisnis sih ngga masalah. Tapi beda lagi kalau passionya atau jiwanya seorang pembisnis, meski gaji suaminya gede tetep aja berbisnis. Betul ngga? Hehe..

Sebelum masuk dan membahas bab 1 ini, saya mau tanya? Tujuan kamu membangun bisnis online itu apa? Mau cari penghasilan sampingan? Mau belajar hal-hal yang baru? Mau dikenal banyak orang? Mau interaksi sama banyak orang? Atau mau jadi seorang INTERNET MARKETER? (jawab sebelum meneruskan untuk membaca dan sesuaikan tujuan awal kamu memutuskan masuk ke dunia online, atau ada alasan yang lain)

Kalau saya pribadi awalnya hanya mencari penghasilan sampingan saja waktu itu, tapi makin kesini berpikir kenapa kok ngga diseriusin aja,? padahal kalau dilihat lumayan nih penghasilan dari bisnis online.. Mungkin ada yang sependapat dengan saya juga ada yang ngga sependapat dengan saya.

Dan menurut analisa saya tentang SESEORANG MEMUTUSKAN TERJUN KE BISNIS ONLINE yaitu kebanyakan mencari penghasilan sampingan aja, apalagi kamu seorang ibu-ibu atau yang asal gabung untuk bisnis online. Asal terjun aja tanpa bawa bekal ilmu tentang INTERNET MARKETING dan alhasil di awal sudah menemukan kegagalan yang dihadapi. Entah itu diPHP calon buyer, modal habis karena tercampur dengan uang pribadi atau uang rumah tangga. Dan ngga hanya itu, bukan hanya ibu-ibu dan yang lainnya yang mengalami kegagalan saat memulai bisnis online. Kamu iya kamu yang baca ebook ini pasti kamu menemukan kegagalan meski ngga banyak tapi awal bingung kan mau memulai dari mana? Hayo ngaku? hehe

Kenapa terjadi seperti itu?

Yaps.. Good Question!!!

Jawabannya adalah KURANGNYA ILMU! Gini deh.. sesuatu yang kita lakukan dengan asal-asalan hasilnya bagaimana? Meski ada hasil tapi kurang maksimal kan? contoh aja nih kamu lagi mulai jualan di facebook jualan tentang fasion. Sehari kamu bisa ngupload 10 kali posting dan secara HARDSELLING. Tapi apa yang kamu dapat? Apa ada orang yang minat dengan postinganmu? apa bisa langsung closing? Apa postinganmu selalu muncul di newsfeed beranda fb temen kamu?

Kebanyakan pasti jawabnya NGGA..

Terus apa yang harus dilakukan agar tidak seperti itu?

Jawabannya.. PERKUAT PERSONAL BRANDING.

Contohnya seperti ini kalau kamu mendengar kata KANG DEWA, mungkin yang muncul dibenak kamu adalah orang yang berkacamata, jago jualan, founder billionerstore, dewa selling, bener? Saya kira kamu sudah mengerti gambaran tentang personal branding.

Personal branding sendiri adalah gambaran yang ada dibenak pikiran orang lain tentang sesuatu. Dengan tujuan agar orang lain memiliki pandangan yang baik dan kepercayaan yang tinggi kepada hal tersebut. Dan kata Kang Dewa..

Dan kalau kita berprofesi sebagai seorang penjual atau pembisnis, tentu ujung ujungnya adalah pada proses pembelian: TRANSAKSI PENJUALAN

Dan kenapa sih harus membangun personal branding?

Apa alasannya sih kamu membangun personal branding?

Ingin dikenal sebagai apa, mau dianggap sebagai apa, atau ujung-ujungnya tentang penjualan?

Kalau ingin personal branding kamu terbentuk, rutin-rutinlah membuat postingan menarik tentang brand atau tentang dirimu sendiri maaupun edukasi lainnya tapi yang berhubungan dengan produkmu. Kenapa seperti itu? Karena dengan rutin kita bisa mudah dan cepat masuk dalam benak orang lain atau calon buyer.

Bagaimana caranya saya membangun personal branding?

Sedikit cerita ya, mungkin ada yang pernah ngalamin seperti saya. Dulu sebelum efbi saya ganti nama RUM itu nama efbi saya tentang brand produk yang saya jual. Dan mungkin ada sebagian orang ngerti oh ini dulu yang efbi namanya Gallery Outfit ya? dan kenapa saya memutuskan untuk mengganti dengan nama saya dan mengganti foto profil dengan foto saya.

Jawabannya saya ingin membentuk PERSONAL BRANDING, dan saya ingin dikenal orang sebagai apa. Ternyata dari nama facebook dan foto profil yang mendukung itu bisa memunculkan Trust (kepercayaan) orang lain kepada kita. Dan saya memang memutuskan untuk menjadi seorang INTERNET MARKETER. Alhasil sebulan personal branding saya sudah terbentuk. Padahal waktu itu saya ngga menunjukkan saya bisa jualan di online secara mudah, tapi kebanyakan olshoper curhat dan minta pendapat ke saya tentang jualannya.

Tanpa disadari semenjak saya posting untuk ngiklan. Banyak yang bilang mau dan akhirnya menuju ke closingan. Itu salah satu manfaat kita memperbesar PERSONAL BRANDING.

Tapi sebelum membangun personal branding, yang harus kita punya adalah MINDSET yang kuat, mindset yang bener-bener tahan banting, dan bermental baja. Kenapa sih kita harus memiliki mindset seperti itu? Dan kenapa mindset itu mempengaruhi semuanya?

Gini guys...

Semua tuh berawal dari kamu sendiri, mau ini itu ya semua dari kamu. Nah misal kita pingin banget punya handphone ya katakanlah iphone 7. Apa yang kamu lakukan? Pastinya menabung, mencari uang dan mengumpulkan agar bisa kebeli tuh HP. Kalo pikiran kamu bakal dapet tuh HP pasti cari uang dan nabungnya rajin banget. Berawal dari mindset HP itu bakal bisa kebeli, secara ngga sadar otak bakal mendorong kamu lebih giat lagi dalam mencapai target itu.

Nah bisa disimpulkan, bahwasannya sebelum memulai sesuatu atau mencapai sesuatu diperlukan mindset yang bener-bener terbentuk. Karena dengan mindset yang kuat kamu kedepannya saat mau mencapai target atau lagi menjalankan sesuatu bisnis contohnya, kamu bakal enjoy, ngga gampang moody, dan bisa mencapai apa yang kamu harapkan..

Misal contoh mindset dalam berbisnis..

Kamu lagi mau memulai bisnis online tapi kamu merasa ngga mampu menjalankannya, merasa ngga bisa closing, merasa takut saat memulai, merasa ngga ada yang ngelirik postinganmu, merasa ngga yakin sama diri sendiri kalau sebenernya mampu, merasa minder dan merasa ngga mampu bersaing dengan kompetitor lainnya. Dan rasa yang membatasi diri kamu untuk bergerak. Mindset seperti ini ngga patut untuk dipunya.

Mindset yang BENAR itu yang bisa bikin diri untuk lebih semangat, lebih berani, lebih maju lagi, lebih mikir positif saat menjalankan proses untuk mencapai target yang kita tuju.

Emang perlu ya nerapin mindset ke bisnis kita?

WHY NOT?

Mindset kebentuk, bisnis jalan, dan hasil maksimal.

Kita jangan berpikiran closing, closing, dan closing. Kalau kamu ngejar closing terus tapi ngga peduli dengan mindset dan prosesnya. 100% saya jamin ga bakal closing. Kenapa ?

Jangan mengejar sesuatu dengan NAFSU, karena bakal habis dengan NAFSU juga

- Feri Kusuma -

BAB 2 BERAWAL DARI POSTINGAN, WHATSAPP KEBANJIRAN ORDERAN

Setelah kamu bisa menentukan mindset dan bisa membentuk personal branding yang kuat. Berarti kamu sudah berhasil 1 melangkah lebih maju di bisnis online.

Jujur, apa kali pertama dipikiranmu tentang jualan online? Posting gambar kasih keterangan dan nomer kontak yang bisa dihubungi? Gitu? Yakin seperti itu?

Ih ngeri kali ya dirimu.. hehe

Jualanmu ngga elegan banget!

Postingan iklan itu ada 2 cara, secara HARD SELLING dan SOFT SELLING. Apa perbedaanya? Jelas beda banget. HARD (keras), SOFT (lembut). Maksutnya gimana? Hardselling dan softselling itu apa?

Hardselling adalah cara beriklan di suatu sosial media secara terang terangan, langsung to the point dengan mencantumkan gambar, keterangan dan contact person si penjual tanpa menjelaskan deskripsi produknya. Sedangkan softselling adalah beriklan secara sembunyi-sembunyi secara halus atau tidak memperlihatkan kalau lagi beriklan. Dan juga ada lain selain softselling yaitu COVERT SELLING.

Teknik beriklan ini bertujuan untuk membuat penasaran calon pembeli. Fokuskan postingan untuk memancing rasa penasarannya. Contoh Covert Selling seperti apa?

Contoh covert selling seperti ini..

Saya ambil dari kisah nyata yang dialami oleh temen saya sendiri yang membuat saya terharu pilu mendengarkan ceritanya.

1 minggu kemarin lebih tepatnya dia bercerita tentang kondisinya yang ekonominya lagi sulit sekali dan bingung harus apa. Di usia yang masih muda sudah memikirkan hal seberat itu. Dia waktu itu ketemu saya di suatu tempat, dia bercerita sambil menangis.

rum, aku bingung harus gimana lagi. Serasa pengen putus asa tapi kalau aku putus asa, adik adikku gimana? sambil menangis terseduh seduh.

aku punya solusi untuk ini, tapi aku ga mau lihat kamu nangis. Berhenti nangisnya. Aku bukannya ga mau bantu untuk minjamin uang. Aku ngga mau kondisimu makin terpuruk. Aku ada peluang buat kamu. Tau sendiri kan aku bisnis tas. Kamu mau masarin? Kalau iya besok langsung ke rumah ya..

Keesokan harinya dia datang kerumah untuk belajar bisnis online dan dia fokus memasarkan produk tas saya. Dan amazing sekali. Kuasa tuhan.. dia dalam 4 hari bisa mengumpulkan uang 500.000 dari laba bersih penjualan tas.

Sebelum saya tau dia bisa dapetin profit secepat itu, dia telefon saya dengan nada suara seperti orang senang sekali. Dia bilang, coba dari dulu aku masarin tasmu rum, mungkin aku ngga sesulit itu. Makasih yaa..

Dalam hati saya, ya Allah kuasamu sungguh indah, dengan sekejap kau hapuskan air dimatanya dan kau ganti kesedihannya dengan kebahagiaan..

Saya pernah bikin postingan seperti ini, eh speechless banget respon orang orang tuh gede banget lo. Banyak yang join reseller, ada juga yang order tas. Subhanallah..

Saya paham kendala yang kamu hadapi. Ngga bisa bikin postingan menarik kan? iya paham kok. Apalagi semakin kamu baca ebook ini semakin kamu penasaran bagaimana sih bikin postingan yang menarik.

Sebenernnya mudah kalau kita mau belajar, bikin postingan yang menarik itu cuman butuh FOKUS, RUTIN, KONSISTEN, BANYAKIN ACTIONNYA .. lakukan secara berulang-ulang nanti juga akan terbiasa. Ngga perlu saya jelaskan, di ebook Ninja Copywriting yang diterbitkan oleh mas Muhammad Ichwan sudah dipaparkan semuanya bagaimana membuat postingan yang menarik.

Kenapa sih kamu kalau udah terjun di dunia bisnis online kita harus mahir copywriting? Ini yang membedakan pembisnis online dengan pedagang online. Kalau pembisnis online pasti ngerti bagaimana cara memasarkan produk dan tepat sasaran, ngga hanya itu dia bisa membuka peluang lagi untuk orang lain. Dan pasti ngerti bagaimana etika memasarkan di dunia online.

Kalau kamu tau etika ngiklan di facebook bagaimana, kamu bakal paham gunanya copywriting untuk mendukung cara beriklanmu sampai banjir closingan. Masih inget kan pepatahnya kang dewa Sharing sharing dahulu, selling kemudian.

Kalau saya sendiri sih suka pakai pepatahnya kang dewa dan pakai perbandingan kalau posting. 3 kali sharing : 2 kali selling. Tapi itu saya rutinin dan akhirnya tanpa sadar efeknya besar banget ke PERSONAL BRANDING dan banyak closingan yang berdatangan.

Setelah mahir copywriting dan bisa bikin orang penasaran sama postingan kamu. Nah saatnya kamu bisa menggiring calon pembeli untuk bisa langsung interaksi dengan kamu. Di ebook WHATSAPP MARKETING SECRETS yang juga diterbitkan oleh mas Ichwan yang salah satu isinya berisi bagaimana menggiring customer langsung ke chat whatsapp tanpa menyimpan nomer kamu.

Setelah kamu mempraktekan teknik di ebook WMS, dan calon buyer bisa terhubung dengan kamu. Saatnya kamu membangun hubungan, kedekatan. Karena dengan kedekatan akan menimbulkan trust diantara kamu dengan calon pembelimu.

Caranya bagaimana?

INGAT!!! Jangan sekali-kali jika sedang chatingan apalagi dengan calon pembeli atau calon member yang mau kita rekrut langsung menawarkan produk kita. Apa hasilnya? Rata-rata calon pembeli atau calon member kamu bakalan ngilang ngga ada kabar. Kamu pernah ngalamin? Belum apa-apa udah GAGAL CLOSING!

Jangan membuat calon pembeli atau calon member kamu tidak nyaman, buat dia senyaman mungkin dengan kamu dengan cara menanyakan apa masalahnya, kendala apa yang dihadapi, jadilah tempat keluh kesahnya (dalam batas wajar), bikin dia senyaman mungkin. Tawarkan solusi untuk membantunya keluar dari masalahnya. Apalagi kamu berhasil membantu dia untuk menyelesaikan masalahnya. Disitu kamu dianggap sebagai dewa penolongnya.

Kalau kamu sudah menguasai market pasar, personal brandingmu kuat, mahir banget tentang copywriting, dan orang sudah percaya sama kamu, apalagi kamu sudah dianggap pakar, untuk mencapai closing itu mudah sekali. SEKALI POSTING BANJIR ORDERAN. Tapi kalau saya menyebut ini teknik Sweet Selling.

Kenapa kok sweet selling?

Ini yang saya alami dan hasil dari mempraktekan ilmu-ilmu marketing di online apalagi mempraktekannya di facebook. Dan saya meringkas dan menamakan teknik ini Sweet Selling Marketing. Yaps.. teknik ini tuh manis dan lembut banget buat closing..

Semakin kamu baca ebook ini semakin kamu ingin cepat-cepat mempraktekannya kan? hehe..

Sabaaarrr...

Tekniknya seperti ini.

Pertama, kamu harus punya teman fb atau friendlist fb kamu yang bener bener tertarget dan penasaran sama produk kamu dan yang butuh produk kamu. Ya jelas harus punya, kalau ngga punya ya sama aja, ibarat kamu jual makanan kucing tapi kamu tawarkan ke orang yang punya peliharaan kelinci. Kan ga tertarget kan? hehehe

Kedua, kamu dituntut harus bisa seenggaknya minimal bisa menguasai teknik copywriting. Itu pun harus bisa terpanah langsung tepat sasaran. Apalagi sampai postinganmu bisa bikin orang yang membaca ikut berperan di dalam postinganmu sampai akhirnya mereka penasaran dan menghubungimu dan berujung CLOSING! Enak kan..

Ingat postingan menarik ngga harus tentang iklan produk, tapi bisa yang lain.

Jangan dikebiasakan jualan atau ngiklan di facebook personal menggunakan teknik hard selling.

Ketiga, kamu harus bisa membangun TRUST (kepercayaan) dengan calon buyer atau calon customer. Rutin interaksi dan rutin membangun hubungan dengan orang lain yang belum dikenal dan interaksinya ngga membahas tentang jualan dan jualan, orang bakal nek sama kamu. Tapi kamu harus bisa membuat calon buyer atau calon customermu bisa nyaman selama interaksi dengan kamu. Dan satu lagi setiap interaksi sama orang jangan lupa kita kirim emoticon SMILE mungkin ini dianggap remeh, tapi dari itu efeknya sangat luar biasa.

Keempat, jadikan dirimu sebagai tempat curhat keluh kesahnya (dalam batas wajar) dan jadikan dirimu sebagai solusi pemecah untuk setiap masalahnya.

Kelima, Jangan terlalu fokus sama closing sampai lupa fokus ke proses dan pelayanan.

Nah, jika kamu melakukan teknik ini secara rutin tanpa bolong sekali pun, kamu sekali posting pasti kebanjiran orderan. Kalau belum berhasil berarti ada yang salah saat mempraktekkan. Semua tergantung kamunya mau belajar dan berusaha apa tidak.

BAB 3 CUSTOMER SERING KALI REPEAT ORDER

Dikatakan customer kalau si pembeli sudah melakukan transaksi lebih dari 1 kali, atau biasa disebut Repeat Order. Apalagi repeat ordernya berkali-kali. Nah customer yang seperti ini perlu dipertahankan. Ada beberapa faktor yang membuat customermu sering kali repeat order.

PELAYANAN YANG EXCELLENT - gini guys, jika pelayanan KOMPETITOR sebelah lumayan, maka pelayanan kamu harus lebih BAGUS. Jika pelayanan SAINGAN USAHA kamu bagus, maka pelayanan kamu harus DAHSYAT. Jika pelayanan SAINGAN KAMU dahsyat, maka pelayanan kamu harus LUAR BIASA DAHSYAT DAN SEMPURNA. Jika pelayanan RIVAL BISNIS kamu luar biasa dahsyat dan sempurna, maka pelayanan kamu harus LEBIH LUAR BIASA DAHSYAT DAN SEMPURNA DAN TIDAK TERTANDINGI (bukan iklan semen ya hehe..)

Jika usaha kita online, tempatkan Customer Care yang benar-benar memiliki sikap empati, yang merasa resah jika ada orang yang tidak bisa dia bantu. Dari situ akan terlihat jelas mereka akan menjadi sosok yang benar-benar total membantu calon customer. Ini tombak pelayanan yang excellent!

UNDER PROMISE OVER DELIVER - contohnya seperti ini..

Barang pesanan ibu akan sampai dalam waktu 3 hari, mohon menunggu. Eh, ternyata baru 1 hari sudah sampai barangnya.

Mobil bapak akan masuk proses service dan reparasi dalam waktu 30 hari., eh lah kok baru 3 hari sudah kelar!

ini harga 1 juta, silahkan mbak/mas bayar dikasir. Ehh, lah kok pas sampai dikasir malah diberitahu bahwa ada potongan spesial istimewa 50% karena sudah berbelanja tanpa nawar.

Intinya berikan lebih dari apa yang terlihat dan tertangkap secara zahir.

KENALI DAN SAPA PELANGGAN! - Sudah berkali-kali datang, bolak balik beli lagi dan lagi, masak ngga kenalan sih? Berkenalanlah lebih dalam, lebih akrab, dengan sikap yang genuine dan tidak dibuat-buat, lalu ketika mereka berkunjung atau repeat order kembali SAPA NAMA MEREKA!

PERSEDIAAN BARANG - Jangan sampai stok kosong, jika pun kosong harus segera ready kembali secepat mungkin, paling lama 2 x 24 jam, jangan sampai pelanggan menunggu lama dan kecewa, terkecuali mereka paham dan mengerti jika produk kamu benar-benar tidak ada dipasaran dan perlu waktu sedikit agak lama untuk kembali memproduksinya, pasti mereka akan bersedia menunggu dengan sabar.

Nah, coba trik sedikit itu kamu terapkan secara rutin, sehingga customer nyaman dengan kamu.

Hargailah Customermu Seperti Halnya Kamu Menghargai Proses Bisnismu
- Rumzil Laili -

Seperti halnya menjalin hubungan dengan kekasih, agar kekasih kamu tetep stay sama kamu, pasti kamu membuat pasangan kamu semakin nyaman, sehingga tanpa diminta dia bakal setia sama kamu.

Nah itu bisa kamu lakukan kepada pelangganmu. Bikin senyaman mungkin, bangun kedekatan, bangun trust. Sehingga tanpa diminta customermu akan repeat order berkali-kali. Ingat jangan sampai rasa percaya dari dia ke kamu sampai hilang gara-gara masalah service yang kamu lakukan.

BAB 4 BANGUN TEAM ATAU MEMPERLUAS JARINGAN

Bisnis kalau dijalankan sendirian rasanya pasti berat, sama aja dengan hidup tanpa pasangan atau tanpa seseorang, kamu bakal merasa kesusahan, tapi ingat selalu ada Allah yang selalu bantu kamu. Kenapa merasa susah ? Yaps karena saya dan kamu adalah makhluk sosial. Yang membutuhkan orang lain.

Mungkin kalau kamu sekarang sedang menjalankan bisnis MLM pasti sudah tau jelas memperluas jaringan atau bangun team itu perlu banget. Ngga hanya MLM saja sih saya saja juga perlu reseller untuk memasarkan produk tas saya. Nah bagaimana caranya?

Sebenernya bangun team itu gampang gampang susah. Yah kayak kamu bangun hubungan sama pacar kamu gitu ciyeee haha.. saling menyatukan dua hati jadi satu #asik :D

Menyatukan kepala jadi sepemikiran memang agak butuh tenaga dan pikiran juga untuk menjadi sebuah team. Oke seperti ini, kamu ingin membangun team, tapi team kamu pada mati suri semua, apa yang kamu lakukan sebagai leader? Diem saja atau melakukan tindakan?

Inget kalau cari partner untuk dijadikan team kita saring bener-bener dan pilah mana yang cocok untuk dijadikan team, jangan asal rekrut, sehingga team kamu ga maksimal. Dan akhirnya bisnis kamu ngga jalan. Kebanyakan kamu kalau ngerekrut orang pasti di inbox satu-satu ya? Bagi yang merasa aja sih. Tau ngga kenapa cara itu dinamakan melanggar Kode Etik. Iya soalnya mengganggu kenyamanan orang. Sudah tau melanggar kode etik, tetap aja kamu lakuin? Itu caramu buat closing rekrut ngga sweet banget.

Kamu pengen tau dengan cara sweet kamu bisa memperluas jaringanmu tanpa kamu merekrutnya atau tanpa memprospeknya. Kalau saya sering melakukan trik ini..

Pertama, kamu harus bisa baca karakter calon prospekanmu terlebih dahulu. Dia suka model chatingan yang bagaimana, ada yang to the point, ada yang masih ngajak ngobrol ngalor-ngidul, disini tugas kamu ngikutin aja arah pembahasan, tapi berujung dengan arah yang kamu tuju. Jangan langsung to the point nawarin bisnis atau produkmu. Bangun kenyamanan sampai dia bener-bener percaya kalau ngobrol sama kamu berujung dengan kebermanfaatan, sehingga rasa trust dia ke kamu muncul. Akhirnya dia percaya dan memutuskan untuk gabung jadi team kamu.

Kedua, bentuk kolam (kelas online) dan pancing mereka masuk ke dalam kolam kamu yang disitu kamu bisa ngeshare edukasi tentang yang berkaitan dengan judul kolam kamu, dan bisa mempromosikan produk atau bisnis kamu.

Ketiga, buatlah orang melihat postinganmu itu merasa kamu ahlinya, sehingga orang itu yakin bahwa kamu bisa diajak bermitra atau bisa dipercaya. Misalkan begini, kamu lagi bisnis tas seperti saya, kamu kalau lagi ngupload foto produk kamu usahakan yang REAL PICT. Sehingga orang yang ingin jadi reseller kamu jadi lebih percaya. Oh ternyata ini olshop beneran ngga nipu!. Dan akhirnya orang itu yakin dan percaya untuk gabung jadi team sukses kamu.

Keempat, setelah kamu memiliki beberapa orang untuk dijadikan team, jangan lupa memberinya edukasi. Seperti halnya pohon, kalau kamu kasih pupuk dan air, dia akan tumbuh dan bisa jadi tempat teduh kamu dan bisa menghasilkan buah untuk kamu. Bayangkan orang tersebut kamu arahkan dan kasih edukasi dan dia mempraktekkan sehingga dia bisa melakukan apa yang kamu lakukan atau menduplikasi caramu memasarkan.

BAB 5 SWEET SELLING MARKETING

Akhirnya kita masuk bab yang kamu tunggu. Yaps pada bab ini saya akan lebih menjelaskan bagaimana sih jualan yang sweet, memperlakukan pelanggan secara lembut, memberikan service secara baik..

Pada dasarnya orang itu suka dengan kelembutan, orang ga suka dengan paksaan. Ibarat gini, kamu ingin lihat pasangan kamu terlihat rambutnya rapi, tapi dia ngga mau potong rambut. Dan akhirnya kalau dipaksa dia ngga bakal mau, akhirnya kamu membujuk dia dengan kelembutan, menjelaskan kepadanya kalau dia potong rambut terlihat rapi, ganteng, bersih. Akhirnya secara ngga langsung pasanganmu tersebut luluh dan akhirnya dia memutuskan untuk pergi ke tukang rambut dan memotong rambutnya.

Sama halnya dalam penjualan, sekali lagi saya ulang. Orang ngga suka dijuali, tapi mereka suka beli. Saat kalian menawarkan sesuatu atau ada yang menanyakan produk kamu, kamu jangan paksa mereka langsung untuk membeli produk kamu. Tapi kamu harus bisa bikin orang itu yakin untuk membeli produk kamu. Dengan cara membangun hubungan dan membangun trust, jangan to the point langsung nawarin produk atau bisnis.

Bagaimana caranya?

Menanyakan apa masalah yang dihadapi, kasih solusi, dan sisipkan produk atau bisnismu dalam percakapanmu dengan orang tersebut. Akhirnya orang tersebut bisa menemukan solusi dari produk atau bisnis kamu dan trust kebentuk. Orang tersebut secara ngga langsung bakal menganggap bisnis atau produk kamu sebagai solusi masalahnya.

Setelah kamu bisa berjualan secara sweet, sekarang kamu harus bisa memperlakukan pelanggan secara lembut. Ya ibarat pelanggan adalah raja. Kamu harus bisa memenuhi apa yang dia mau raja. Memperlakukan calon buyer maupun calon customer itu dengan kelembutan, dengan kesabaran. Memang tipe-tipe pembeli itu berbeda-beda. Bagaimanapun pembeli kamu, kamu harus bisa memperlakukannya secara baik. Jangan sampai putus asa jika kamu belum bisa menclosingkan dia untuk membeli atau join dengan bisnis kamu. Kamu harus memiliki skill yang benar-benar memahami itu semua. Ketika kamu chatingan sama dia calon pembeli, usahakan bangun kehangatan, ajak ngobrol, jangan sampai berakhir obrolannya sebelum kamu bisa menclosingkan dia. Banyakin latihan, banyakin praktek asah skill dan alhasil mahir melakukannya..

Setuju? Bungkus!

Kamu semakin baca ebook ini, kamu semakin ingin tau kelanjutannya kan.

Coba bayangkan, kamu sudah bisa jualan secara sweet, memperlakukan pelanggan secara lembut, nah kamu juga harus bisa memberikan service yang baik secara sweet.

Gini..

Orang itu paling suka dikasih perlakuan yang baik-baikkan, apalagi dikasih perlakuan lebih, duh bikin baper deh hehe..

Ya seperti kita melakukan service atau pelayanan kepada pelanggan. Kamu harus bisa kasih yang terbaik, bagaimana caranya pelanggan kamu terkesimah dengan pelayanan kamu. Contoh pas ada yang ngechat untuk order, kamu bisa menyapanya dengan lembut, dengan senyuman.. atau pas lagi kirim barang, kamu bisa ngasih ucapan terimakasih atau dapet merchandise dari produk atau bisnis. Atau dari segi packaging yang kamu buat untuk mengemas produk kamu. Dan contoh yang lainnya.

Nah ini yang bisa disebut Sweet Selling Marketing.

Langkah terakhir, YUK ACTION!





Semakin memperbesar alasan dan menunda tindakan, semakin jauh pula dengan KESUKSESAN

- Rumzil Laili -

Profil Rumzil Laili

Youth Entrepreneur berusia 21 tahun, asal Gresik Jawa Timur. Seorang Mahasiswi Managemen Bisnis, sekarang fokus untuk sebagai INTERNET MARKETER. Yang memiliki visi mau bagi ilmu marketing online . Tempat curhat para olshopers dan pernah menjalankan bisnis kuliner RAINBOURGER (Burger mini warna-warni) yang sempat booming pada tahun 2015.

Facebook : Rum

Instagram : rumzillaili

THANKS FOR READING

Bagi yang ingin membagikan Ebook ini dipersilahkan, tidak perlu meminta izin, karena memang Ebook ini dibuat untuk dibagi-bagikan..