Menjelajah dengan bebas, sebesas angin. Tanpa terpaku pada GPS atau panduan mainstream untuk keluyuran di antah-berantah. Saat bertualang terkadang dewi fortuna tak berpihak pada kita. Kita awalnya sempat memesan perjalanan, namun berujung di lokasi yang telah dikunjungi pelancong lain. Anda bermalam dipenginapan yang diulas TripAdvisor, bersantap di tempat makan rekomendasi Zagat, serta berpatokan pada Yelp di sepanjang liburan. Alih-alih menyambangi tempat bertualang, Anda merasa menelusuri deretan daftar semata.
Yakinlah, saat hendak bertualang bukanlah karena dorongan tunggal karena mendamba pelesiran ke situs keajaiban dunia ataupun situs yang ditetapkan UNESCO. Bertualang bukanlah semata dorongan tunggal untuk melancong ke situs tersebut, namun tidak ada yang keliru dengan hal itu. Di tiap kota yang telah sering kita dengar masyhur, selalu ada hal baru nan unik yang menanti untuk dijelajah. Lantas, bagaimana cara menjumpai tempat yang bakal memesona Anda tanpa khawatir dirundung kecewa? Persiapkan diri Anda untuk tersesat!
Untuk semua itu, ada lima kiat-kiat bertualang dengan menyasarkan diri :
1. Enyahkan GPS Anda
Aplikasi peta di ponsel pintar memang alat penemu lokasi nan akurat. Namun, inti dari petualangan bukan sekedar tiba. Lihatlah atlas dan cari rute yang dapat membawa Anda ke pasar nan riuh atau sepanjang pesisir yang tenang. Izinkan diri Anda menyusuri tempat-tempat yang tak biasa.
2. Naiklah Kendaraan Umum
Anda patut mencoba delman di Yogyakarta, becak motor di Kota Medan atau kereta bawah tanah di China. Naiklah kendaraan umum, tiada cara yang lebih hebat untuk meresapi bahasa lokal, berbaur dengan para komuter kota. Petualangan Anda tentu akan lebih menantang dengan kendaraan umum yang tak biasa Anda gunakan sehari-hari.
3. Lihat Daerah Sekitar
Ketimbang sekedar menyusun rencana perjalanan berdasarkan lokasi yang digandrungi khalayak, carilah destinasi yang acap luput dari radar pelancong. Dibalik sesuatu yang memesona, selalu ada hal lain yang memukau. Perhatikan daerah sekitar tujuan petualangan Anda, kemudian temukan hal-hal unik atau jalur lain yang menurutmu tak biasa dilalui namun menarik untuk kita.
4. Bertanyalah Kepada Orang Lain
Telusuri tagar yang menunjukkan area minat Anda dan bertanyalah kepada orang lain. Sesama petualang akan memberi tahu tempat yang dapat disinggahi di tepi Danau Toba atau menyarankan penginapan rumah adat khas Batak Toba di TukTuk Siadong, atau pemandu yang mereka kenal yang akan membawa Anda ke Puncak Pusuk Buhit. Bertanyalah kepada warga setempat tentang liburan yang mereka datangi, buat mengantongi informasi dari orang dalam.
5. Terbukalah Dalam Perjalanan
Inti menyasarkan diri bukan berbuat sembrono atau tidak aman, melainkan memilih jalan yang belum kehilangan daya pikatnya. Kuncinya, membuka diri terhadap segala kemungkinan dan melakukan sesuatu yang berbeda. Anda harus memasrahkan diri pada konsep perjalanan yang sesungguhnya yaitu menjelajah.
