Tak terasa waktu berlalu begitu cepat. Begitu pula dengan tren musik di Indonesia yang terus mengalami perubahan. Jika dirunut ke belakang, 10 tahun lalu tren musik Indonesia didominasi oleh band-band dengan lirik yang menyentuh dan dekat dengan kehidupan sehari-hari para pendengarnya. Meski era itu telah berlalu, namun lagu-lagu mereka tetap enak didengarkan dan dinikmati hingga kini. Apalagi jika lagu itu mengandung kenangan dari masa lalu.

Yuk kita kilas balik lagu-lagu Indonesia yang genap berusia 10 tahun di tahun ini.

1. The Potter's - Keterlaluan.

Di awal kemunculannya, The Potters berformasikan Rizky (vokalis), Jason (gitaris), Benny (drummer), dan Bonix (bass). Dengan lagu Keterlaluan, band asal Lampung ini berhasil mendobrak blantika musik Indonesia. Keterlaluan sendiri bercerita tentang perempuan yang mendua dan terus menyakiti si pria hingga sang pria sudah merasa bahwa sikap perempuan tersebut sudah sangat keterlaluan. Sang pria pun pada akhirnya meninggalkan perempuan itu. Video klip keterlaluan dibintangi oleh Happy Salma dan Ade Namnung.

2. d'Masiv - Jangan Menyerah.

Inspirasi lagu ini didapat Rian d'Masiv setelah bertemu Restu dalam suatu konser amal di Rumah Sakit Dharmais. Restu merupakan pasien penderita kanker. Kanker tidak membuat Restu kehilangan semangat melainkan tetap antusias dan tersenyum lebar. Restu bahkan kerap memberi semangat pada pasien kanker lain. Semangat Restu lantas menjadi inspirasi bagi Rian. Sepulang dari konser amal, Rian langsung mengambil gitar dan menulis lirik Jangan Menyerah. Rian hanya butuh waktu tiga menit untuk membuat lagu ini.

3. Domino - Siapa yang Pantas.

Domino dalam Bahasa Latin berarti Tuhan Yang Maha Tinggi. Nama tersebut dipilih karena mudah diingat dan band ini terbentuk dari personel beberapa band yang bertemu secara kebetulan. Menurut personel, kebetulan tersebut berarti campur tangan Tuhan dan diharapkan band ini mampu bersaing. Lagu andalan mereka adalah Siapa yang Pantas. Lagu ini sangat catchy dengan beat dram khas dan vokal khas Ifan yang mendayu-dayu. Namun kini Domino telah berganti nama menjadi Govinda setelah mereka berpindah label musik.

4. Vierra - Dengarkan Curhatku.

Dengarkan Curhatku merupakan hits single dari album pertama Vierra, kini menjadi Vierratale, berjudul My First Love. Band pop Disney yang terbentuk berkat situs pertemanan Friendster ini langsung menduduki top chart musik di berbagai acara musik. Dengarkan Curhatku merupakan lagu ceria dengan lirik sederhana yang kental nuansa remaja.

5. Maia - Pengkhianat Cinta ft Cinta Laura.

Sebagaimana liriknya, lagu ini menggambarkan sepenggal kisah cinta orang yang mencintai seseorang yang tak punya selera. Orang tersebut dikhianati untuk orang yang lebih jelek dan tidak lebih baik. Terlebih itu adalah teman dan sahabatnya sendiri.

6. Project Pop - Goyang Duyu.

Goyang Duyu merupakan pelesetan dari kata goyang dulu sebagaimana anak kecil jika berkata 'dulu' biasanya menjadi 'duyu'. Lagu ini mengajak orang untuk bergoyang dan membebaskan diri dari segala beban dan hal-hal yang membuat hati terluka. Melalui Goyang Duyu, Project Pop mencoba membangkitkan semangat dan sejenak mengobati diri dari beban kehidupan para pendengarnya.

7. J-Rocks - Fallin' in Love.

J-Rocks merupakan band yang terbentuk di tahun 2003 dengan aliran musik Japanese rock. Fallin in Love adalah salah satu lagu dari album ketiga mereka yakni Road to Abbey. Lagu ini terinspirasi dari kisah personil J-Rocks ketika datang ke suatu pesta. Di pesta itu mereka bertemu seorang perempuan hingga seusai pesta berlangsung pun mereka masih terkenang dengan sosok perempuan itu.

8. Five Minutes - Semakin Ku Kejar Semakin Kau Jauh.

Semakin Ku Kejar Semakin Kau Jauh merupakan lagu utama dari album Semua Ini Sendiri. Nama tersebut diambil karena semua dikerjakan sendiri oleh Five Minutes di album ini. Lagu Semakin Ku Kejar Semakin Kau Jauh sendiri menggambarkan kisah seseorang yang tak letih mengejar sosok idamannya hingga mempertanyakan apakah orang tersebut tahu bahwa ia menanti orang tersebut untuk peka akan kehadirannya.

9. Titi Kamal - Resah Tanpamu ft Anji.

Duet ini bermula ketika Titi meminta dibuatkan lagu hingga kemudian Anji memberi lagu duet Resah Tanpamu. Titi pun berpikir mengapa tidak berduet saja dengan Anji yang pada saat itu berada dalam satu label yang sama, yakni Emotion. Lagu Resah Tanpamu sendiri mengisahkan sepasang kekasih yang memiliki kesibukan masing-masing dan jarang bertemu sehingga kepercayaan adalah hal yang utama.

10. Agnez Mo - Teruskanlah.

Lagu ini termasuk di dalam album Sacredly Agnezious. Bercerita mengenai seseorang yang sudah terlalu terjebak dalam rutinitasnya atau dunianya sendiri sehingga tanpa tersadar mengabaikan perasaan dan kehadiran sang pasangan. Sang pasangan pun merasa tidak merasa mengenal lagi hingga kemudian merasa cukup.

Apakah kalian merasa tua? Lagu mana yang paling membekas bagi kalian?