10 Filler anime terburuk sepanjang masa, mana pilihanmu?

Apa itu filler? Filler artinya adalah pengisi atau tambahan. Maksud dari filler sendiri adalah Episode Pengisi atau Tambahan yang ada di dalam anime yang biasanya tidak mengikuti alur atau cerita yang ada pada karya orisinilnya (Biasanya Manga).

Filler sering sekali muncul di saat-saat yang tidak pasti. Untuk daftar ini, kita akan melihat saat sebuah anime melangkah menjauh dari narasi manga dan memulai season diluar cerita. 

# 10: Orange Islands "Pokemon" (1997-)

Mungkin kita sedikit maklum dengan Pokemon, karena anime ini berdasarkan pada sebuah video game. Tapi tetap saja filler dari Orange Islands membuat fans pokemon frustasi karena filler ini membuat Ash melewatkan Tournament Indigo.

# 9: Finale "Blue Exorcist" (2011-)

Kita tahu bahwa filler memberikan waktu untuk manga baru rilis, tapi untuk kasus Blue Exorcist Arc Kyoto yang baru saja dirilis, sama sekali tidak ada hubungan dengan kelanjutan cerita dari season pertama. Jadi jika kamu berpengalaman baik dalam anime maupun manga, bersiaplah untuk menghadapi banyak ketidakkonsistenan akan Blue Exorcist.

# 8: Season Four "Inuyasha" (2000-10)

Sebagian besar episode Inuyasha memang berasal dari canon manganya . Tapi sebenarnya banyak penggemar yang mengeluh akan season ke-empat Inuyasha yang membosankan. Sesekali ada adegan romantis antara Inuyasha dan Kagome tapi sebagian besar cerita dihabiskan untuk siluman dengan masalah sepele.

# 7: The Garlic Jr. Saga "Dragon Ball Z" (1989-96)

Jika kamu penggemar DBZ kamu mungkin tahu siapa The Garlic Jr. Saga yang dilupakan, mengapa kedatangannya menjadi masalah besar?. Tidak membahas Goku, tapi apa yang kita tonton? Adalah Pseudo-vampir, Gohan dipukuli oleh Piccolo dan Krillin berurusan dengan penggali emasnya.

# 6: Eclipse Celestial Spirits "Fairy Tail" (2009-16)

Menyusul dari kehebatan Grand Magic Games, dapat dimengerti bahwa kita memerlukan sedikit waktu untuk manga barunya muncul untuk melihat Natsu bertarung dengan Zeref di Tartarus (saat itu). Langsung apa yang kita dapat? Adalah sebuah pemberontakan kecil yang tidak perlu. Sulit untuk melihat pertarungan seru dalam filler ini dan kita terjebak dengan menonton Gray yang terlibat dalam pesta dansa.

# 5: Season Three "Rurouni Kenshin" (1996-98)

Pertarungan terakhir melawan Makoto Shishio bisa dibilang merupakan salah satu highlight anime, dan menjadi bagian terbaik dari seri kedua anime ini. Sayangnya, semua yang kita dapatkan sesudahnya adalah filler yang tidak berisi pertarungan seperti sebelumnya. Dan kita tahu bahwa Kenshin seharusnya layak mendapatkan yang terbaik.

# 4: Warship Island "One Piece" (1999-)

Ya ini adalah salah satu filler sebagai pengisi manga canon, meski tidak begitu buruk tapi jika dibandingkan dengan arc lainnya mungkin filler ini agak membosankan. 

# 3: Rebecca "Yu-Gi-Oh" (2000-04)

Ketika menonton anime ini yang ingin kita lihat hanyalah karakter favorit kita yang menentukan nasib dunia melalui permainan kartu anak-anak. Tentu saja, ada kalanya kita dibuat membencinya karena filler. Rebecca, anak nakal yang hanya memiliki sedikit motivasi untuk mengeluh dan membuat Yugi memperhatikannya.

# 2: Endless Eight "The Melancholy of Haruhi Suzumiya" (2009-11)

Ya cukup menyebalkan jika mendapatkan filler yang isinya flashback bahkan sampai delapan episode, meski terdapat perubahan disana-sini tapi sebagian besar hanya menceritakan Haruhi dengan kenangan lamanya.

# 1: That Boat "Naruto Shippuden" (2007-)

Tanyakan pada penggemar apa bagian terburuk dari anime ini, dan tanpa diragukan lagi mereka akan menjawab dengan 'filler'. Naruto benar-benar punya masalah dengan itu.

Sejujurnya, setelah menderita hampir ratusan episode filler, kita diperlihatkan dengan ketidak konsistenannya alur cerita Naruto yang mendadak berhenti tanpa adanya aba-aba. Dan dilanjutkan dengan episode canon tapi kita tahu bahwa episode filler menanti di depan.