Beranjak dewasa, perubahan fisik gadis ini dijamin bikin pangling

Brilio.net - Perubahan fisik, psikis dan pematangan fungsi seksual seringkali terjadi ketika seseorang memasuki masa pubertas. Tak peduli betapa canggung dan menyebalkan prosesnya, tapi pubertas jadi masa yang harus dilalui oleh setiap orang. Namun tak sedikit orang yang akhirnya merasa senang dan makin percaya diri jika masa pubertas telah berakhir. Salah satunya bila terjadi perubahan fisik yang cukup drastis.

Nah, salah seorang gadis bernama Krizia Jewel V Silverio juga mengalami hal serupa. Mahasiswi salah satu kampus di Filipina ini sekarang memiliki wajah yang berbeda 180 derajat dibanding saat masih ABG dulu. Lebih cantik dan penampilannya pun jauh lebih menarik.

Jewel kemudian mengunggah foto sebelum dan sesudah perubahan fisik yang dialaminya ke media sosial untuk berbagi cerita kepada netizen. Namun ia malah dikecam karena dianggap memakai makeup yang berlebihan. Tak sedikit pula netizen yang berkomentar bahwa ia sengaja mengubah warna kulit demi terlihat cantik. Meski demikian, banyak pula netizen yang membela Jewel karena berani menjadi diri sendiri.

Penasaran seperti apa perubahan Krizia Jewel? Yuk simak foto-fotonya seperti yang brilio.net kumpulkan dari laman media sosial Puberty Hits, Kamis (1/6). Dijamin kamu bakalan pangling!

1. Nah ini dia wajah Krizia Jewel saat masih ABG.

2. Kala itu ia memiliki wajah yang manis dengan kulit hitamnya.

3. Mulai memakai kawat gigi.

4. Beranjak dewasa makin terlihat cantik dan masih memakai kawat gigi.

5. Kulitnya pun semakin putih namun banyak netizen yang mengejeknya karena dianggap memakai produk kecantikan selama bertahun-tahun.

6. Mulai pandai memakai makeup.

7. Jago berpose layaknya seorang model.

8. Tak hanya wajahnya yang cantik jelita, tubuhnya pun bikin siapa saja terpesona.

9. Ia pun tumbuh menjadi wanita yang berprestasi dan tentunya menjadi kebanggaan bagi orang-orang di sekitarnya.

10. Meski banyak yang mem-bully Jewel tapi ia tampak merasa senang dengan penampilannya sekarang.