Masjid itu adalah Masjid Putih Darus Sholihin. Melalui penelusuran di internet, ternyata masjid itu bukan pertama kalinya 'dijual'. Sebelummnya, sekira 2012, masjid tersebut pertamakali 'diperjual-belikan' dengan harga Rp 1 juta per meter persegi.

Ternyata, praktik itu adalah siasat pengurus masjid untuk mengumpulkan dana pembangunan masjid. Pada mulanya mereka menerima dana melalui sumbangan, namun yang terkumpul masih sedikit. Ketika praktik 'jual-beli' dilakukan, barulah banyak yang berminat.

Mereka yang sudah 'membeli' masjid itu pun tak lantas memiliki bagian dari masjid itu secara pribadi. Alih-alih, tanah yang sudah dibeli itu langsung diwakafkan untuk pembangunan. Para pembeli juga akan diberikan sertifikat wakaf.

Viral masjid dijual di Batu © TikTok

foto: TikTok/@hafi2505

Hal tersebut diperkuat oleh ungkapan seorang netizen di kolom komentar, dengan nama akun @diprasang99. "Iyaa dlu q gk paham sistemnya gmn kok bisa masjid di jual,setelah dewasa baru tau klo itu sistem wakaf pembebasan lahan," ujarnya.

"Kita kayak infaq/sedekah jd kita beli tanahnya trus di waqafkan ke pengurus masjid jd ada amal jariyah kita di lahan masjid situ," tambah @diprasang99.

Viral masjid dijual di Batu © TikTok

foto: TikTok/@hafi2505

Adapun, jual beli masjid yang baru-baru ini dilakukan untuk pembangunan pesantren di sebelah masjid. Hal tersebut tertulis di baliho. "PEMB. PONDOK TAHFIZ AL-QURAN 'PLUS'".

Bagian ini juga diiyakan oleh seorang netizen yang mengaku bertempat tinggal di sekitar masjid, dengan nama akun @mlnn_tj. "maksud nya itu dijual lagi tanah disebelah masjid buat pembangunan pondok santri....soale omh ku pas mburine masjid," ujarnya.

Viral masjid dijual di Batu © TikTok

foto: TikTok/@hafi2505

Alhasil, video itu viral di TikTok. Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah ditonton 3,6 juta kali, disukai 97,7 ribu kali, dan dikomentari 1538 kali. Beberapa komentarnya tertulis sebagaimana berikut.

"tuku masjid = tuku tiket surgo," ujar akun @hsn_mrf14.

"ibarat ini yang membeli buat invest ke akhirat kalau mesjidny tetep kokoh dipergunakan ibadah," tulis akun @taiinsiisjss.

@hafi2505

Sng pahalane kurang ndang dituku

suara asli - GeBe - Mas Geb