Brilio.net - Pernikahan adalah momen yang diidam-idamkan dua sejoli yang menjalin asmara. Namun untuk menikah, sepasang kekasih harus memikirkan banyak hal, seperti biaya pernikahan, dan bagi pengantin pria harus memikirkan mahar yang akan diberikan untuk pengantin wanita.

Pada umumnya mahar yang diberikan pengantin di Indonesia adalah perhiasan dan seperangkat alat sholat. Namun, seiring berkembangnya zaman, mulai muncul beberapa kisah pernikahan dengan mahar unik. Salah satunya bermahar sandal jepit.

menikah dengan mahar ikan cupang Instagram

foto: Instagram/@apandi_ahmad

Setelah kisah unik menikah dengan mahar sendal jepit, baru-baru ini ramai kisah pernikahan dua sejoli dengan mahar ikan cupang. Kisah sepasang pengantin bernama Indri dan Rizki ini terjadi di Pangkalan Dua, Kelurahan Sumur batu, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.

menikah dengan mahar ikan cupang Instagram

foto: Instagram/@apandi_ahmad

Dilansir brilio.net dari Instagram @apandi_ahmad, Selasa (15/12), ikan cupang yang dijadikan mahar itu bukanlah ikan cupang biasa, namun jenis Marble Blue rim yang satu ekornya ditaksir berharga sampai Rp 2,5 juta.

Meski memiliki harga yang cukup tinggi, ikan cupang yang dijadikan mahar ini diberikan langsung dua ekor. Dengan begitu, ditaksir mahar yang diberikan oleh mempelai pria pada mempelai wanita mencapai harga Rp 5 juta. Tak pelak kejadian ini menuai beragam komentar khalayak dunia maya. Berikut beberapa di antaranya.

"Ga taunya harga ikan cupang yang selangit," tulis akun @febrianakeke.

"Ikan asin sekalian biar pada paham setelah menikah ikan apa aja bakal kalah sama ikan asin," tulis akun @okilarasssi.

"Fix bluerim sepair sama aja cincin mas 5gram," tulis akun @mele.endriyan.

"Terus kalo nanti ikannya mati gimana?" tulis akun @tyaraagustina1208.

"Dulu kebanyakan mahar itu seperangkat alat shalat, uang, emas dsb. Makin hari kok makin aneh2 aja yaa mahar. Yang sandal jepit lah, uang seribu rupiah lah dsb," tulis akun @berliana.ley.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Apandi Ahmad (@apandi_ahmad)