Usia terpaut 57 tahun, wanita 23 tahun ini tinggalkan keluarga demi dinikahi kakek-kakek karena cinta

Brilio.net - Kisah cinta dengan perbedaan usia merupakan fenomena yang sering terjadi di berbagai budaya. Faktor seperti kedewasaan emosional, pengalaman hidup, dan daya tarik individu sering menjadi alasan di balik hubungan dengan selisih usia yang signifikan. Banyak pasangan yang justru menemukan kebahagiaan melalui perspektif dan dinamika unik yang terbentuk dari perbedaan tersebut.

Namun, kisah yang satu ini cukup menarik perhatian. Seorang wanita berusia 23 tahun menikah dengan pria yang telah berusia 80 tahun, menciptakan jarak usia hingga 57 tahun di antara mereka.

Saat berfoto atau berjalan bersama, keduanya sering kali terlihat seperti kakek dan cucu. Namun, di balik penampilan tersebut, hubungan yang terjalin bukanlah antara keluarga, melainkan sebagai pasangan suami istri.

Kisah cinta unik ini berasal dari China dan berhasil mencuri perhatian banyak orang. Perbedaan usia yang begitu jauh membuat hubungan mereka menjadi topik yang menarik untuk dibahas.

foto: Sohu.com

Wanita tersebut bernama Xiaofang sementara suaminya sering dikenal dengan Li. Dilansir dari dream.co.id, keduanya sempat bertemu ketika Xiaofang bekerja sebagai relawan di panti jompo. Li merupakan salah satu lansia yang dirawat di panti tersebut.

Sejak awal kenal, Xiaofang menemukan banyak kesamaan dengan Li, seperti hobi dan lain sebagainya. Hal tersebut membuat obrolan keduanya menjadi nyambung sehingga hubungan menjadi akrab. Sampai akhirnya mereka memulai menjalin hubungan pertemanan.

Seiring berjalannya waktu, ternyata mereka tak bisa jika hanya menjadi sebatas teman. Hubungan tersebut berlanjut ke arah yang lebih serius. Xiaofang mengaku bahwa ia tertarik dengan kedewasaan dan kebijaksanaan dari Li.

Sementara dari sisi Li, pria 80 tahun itu jatuh cinta pada kebaikan dan juga semangat muda yang dimiliki oleh Xiaofang. Hal ini turut membuatnya kembali semangat dalam menjalani hidup meski di usianya yang sudah senja.

foto: Sohu.com

Awalnya, hubungan ini sangat ditentang keras oleh keluarga Xiaofang. Pihak keluarga tidak menyetujui karena Xiaofang harusnya bisa menikah dengan orang yang lebih muda. Namun wanita 23 tahun itu tidak menggubris perkataan keluarga dan tetap mengikuti kata hati.

Akhirnya mereka berdua sah menikah dengan pesta yang sederhana. Tidak ada satupun keluarga dari kedua belah pihak yang hadir. Atas pernikahan itu juga, Xiaofang telah memutus hubungan dengan orang tuanya.

"Keputusan ini menyebabkan dia kehilangan dukungan dari keluarganya, namun dia sangat yakin bahwa selama Tuan Li ada di sisinya, dia akan mampu menghadapi tantangan masa depan dengan berani," tulis media Sohu.com dilansir brilio.net pada Rabu (5/3).

Setelah menikah, Xiaofang dan Li menjalani kehidupan yang bahagia. Mereka berjalan, mengobrol, melakukan pekerjaan rumah bersama dan menikmati kehidupan yang sederhana. Xiaofang kerap memposting foto keduanya di media sosial untuk menunjukkan hubungan mereka ke orang lain.

foto: Sohu.com

Namun, hidup tidak selalu mudah. Seiring bertambahnya usia Li, kondisi fisiknya mulai memburuk secara bertahap. Xiaofang tidak hanya harus mengurus kehidupan sehari-hari Li, tetapi juga menanggung beban keuangan keluarga. Menghadapi tantangan ini, Xiaofang tidak pernah mundur. Dia menggunakan kekuatan dan keberaniannya untuk membangun rumah yang hangat untuk Li.

Kisah pernikahan ini pun membuat spekulasi yang berbagai macam dari kalangan netizen. Tidak sedikit yang menuduh bahwa Xiaofang mengincar harta Li. Namun anggapan tersebut terbantah karena ternyata Li sudah tak punya pekerjaan yang bisa dibanggakan. Pria tersebut hanya mengandalkan uang pensiun untuk bertahan hidup.

Cara menjaga cinta meski usia terpaut jauh.

1. Saling memahami perbedaan.

Perbedaan usia sering kali membawa perbedaan dalam cara berpikir, minat, dan kebiasaan. Membangun pemahaman terhadap perspektif satu sama lain dapat membantu menghindari konflik dan memperkuat hubungan.

2. Komunikasi yang terbuka dan jujur.

Komunikasi yang baik menjadi kunci dalam setiap hubungan, terutama jika terdapat perbedaan usia yang cukup jauh. Membicarakan harapan, kekhawatiran, dan kebutuhan secara jujur akan menciptakan kedekatan emosional yang lebih kuat.

3. Menemukan kesamaan minat.

Meskipun memiliki selisih usia, menemukan kesamaan dalam hobi atau aktivitas tertentu dapat mempererat hubungan. Melakukan kegiatan bersama, seperti traveling, olahraga, atau memasak, akan menambah momen berharga dalam kebersamaan.

4. Saling menghargai dan menghormati.

Perbedaan usia sering kali membawa pengalaman hidup yang berbeda. Menghormati sudut pandang masing-masing tanpa meremehkan pendapat pasangan dapat menciptakan hubungan yang lebih sehat dan seimbang.

5. Menghindari stereotip dan opini negatif dari orang lain.

Pandangan dari orang sekitar terkadang bisa menjadi tantangan dalam hubungan dengan perbedaan usia yang mencolok. Menjaga kepercayaan satu sama lain dan tidak terpengaruh oleh opini negatif akan membuat hubungan tetap harmonis.

6. Membangun tujuan hidup bersama.

Meskipun berada dalam fase kehidupan yang berbeda, memiliki visi dan tujuan bersama akan memperkuat ikatan dalam hubungan. Merencanakan masa depan dengan matang dapat membantu menghindari kesalahpahaman dan memastikan bahwa hubungan tetap berjalan dalam arah yang sama.

7. Menjaga keseimbangan dalam hubungan.

Menjalani hubungan dengan perbedaan usia memerlukan keseimbangan dalam berbagai aspek, termasuk dalam mengambil keputusan dan menjalani aktivitas sehari-hari. Menghindari dominasi dari salah satu pihak dan membangun hubungan yang setara akan menciptakan kebahagiaan dalam jangka panjang.