Manfaat sikap tenggang rasa.

<img style=

foto: freepik.com

 

Setelah mengetahui arti dan ciri dari tenggang rasa, maka selanjutnya kamu perlu mengetahui manfaat memiliki sikap tenggang rasa. Supaya hal ini bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

1. Peduli terhadap sesama.

Manfaat sikap tenggang rasa adalah peduli terhadap sesama, sebab adanya sikap tenggang rasa kamu akan mudah menghargai sesama manusia.

2. Saling rukun.

Dalam lingkungan masyarakat, jika semua anggota masyarakat memiliki sikap tenggang rasa, maka akan tercipta sebuah kerukunan. Hal ini tentu akan berdampak positif dan bisa mengurangi kegaduhan atau keributan antar sesama.

3. Menjadikan rasa aman dan tenteram.

Apabila seseorang memiliki sikap tenggang rasa maka keadaan akan aman dan tenteram. Hal ini karena individu dan kelompok saling menghargai satu sama lain.

4. Adanya kasih sayang.

Manfaat selanjutnya dari sikap tenggang rasa adalah tumbuhnya perasaan kasih sayang. Tenggang rasa adalah sikap menghargai, jika orang dihargai maka ia akan merasa tersanjung dan secara tidak langsung akan timbul kasih sayang serta kecil kemungkinan terjadinya perceraian.

5. Menghargai perbedaan serta tidak suka membuat orang lain tersinggung atau marah.

Dengan menghargai perbedaan maka setiap orang memiliki rasa empati. Karena pada dasarnya setiap orang mempunyai kehidupan masing-masing dan dengan menghargai perbedaan membuat hubungan sesama manusia akan kompak serta tidak adanya saling tindas satu sama lain.

Contoh sikap tenggang rasa.

<img style=

foto: freepik.com

 

1. Memberikan bantuan kepada siapa saja tanpa memandang status sosial. Setiap anggota masyarakat harus mempunyai sikap kepedulian terhadap sesama. Ketika ingin memberikan bantuan tidak boleh melihat status sosialnya. Tenggang rasa menuntut kita untuk membantu siapa saja yang membutuhkan.

2. Membagi makanan bagi yang membutuhkan. Hal ini menjadi salah satu cara di antara bentuk tenggang rasa kepada sesama manusia atas apa yang kita punya. Akan lebih baik lagi memberikan makanan kepada orang yang benar-benar membutuhkan di sekitar kita.

3. Menjenguk tetangga, teman dekat, atau saudara yang sakit. Menanyakan kabar, keadaan, serta mendoakan. Hal ini menjadi bentuk kepedulian dalam kehidupan bersosial.

4. Bersikap sopan kepada orang tua, teman, dan masyarakat. Sopan menjadi satu di antara kunci kerukunan dalam kehidupan.

5. Menyayangi antara anggota keluarga. Sayang kepada setiap anggota keluarga misalnya tidak iri terhadap saudaranya, membantu pekerjaan rumahnya, selalu bercakap dan berinteraksi. Hal ini akan meningkatkan kedekatan serta menambah tenggang rasa di antara mereka.


Sumber: Tim Matrix Media Literata. 2017. Cara Mudah Menghadapi Ujian Akhir Sekolah.