Brilio.net - Banyak jenis kalimat yang telah dipelajari seperti kalimat perintah, kalimat tanya, kalimat tanggapan dan yang akan dibahas kali ini kalimat kritikan yang sering ditemui di kehidupan sehari-hari. Pada kalimat kritikan dapat disampaikan pada berbagai keadaan atau situasi. Biasanya, kalimat kritikan disampaikan ketika menghadapi permasalah dalam keadaan tertentu. Kalimat kritikan dapat diartikan sebagai penyampaian yang baik atau malah tanggapan yang buruk.

Walaupun, kritikan disampaikan dengan baik, tak sedikit yang menganggap kriting sebagai pendapat buruk. Maka penting bagi kita mempelajari kalimat kritikan agar tak terjadinya kesalah pahaman pada penyampaian kritikan.

Bagaimana pengertian kalimat kritik? lengkap dengan contohnya, simak rangkuman brilio.net (28/9).

Pengertian kalimat kritik

Kritik adalah kecaman, tanggapan, atau kupasan yang disertai uraian dan pertimbangan baik maupun buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat dan sebagainya. Kritik merupakan bentuk penilaian terhadap suatu karya secara seimbang, baik kelemahan maupun kelebihannya. Biasanya, karya yang dikritik berupa karya seni, sastra, musik, buku, maupun film. Bahkan ada yang berprofesi sebagai kritikus berbagai karya.

Kritik yang berisi pernyataan kontra pada umumnya disampaikan dengan cara yang pedas sehingga sering melukai orang lain. Maka dari itu, pentingnya memperhatikan kesopanan saat menyampaikan tanggapan atau kritikan. Terdapat beberapa ciri-ciri kalimat kritik.

Ciri-ciri kalimat kritikan

Bersifat menanggapi atau mengomentari karya orang lain. Memberitahu kelebihan dan kekurangan dari sebuah karya. Setiap kritikan disertai pemberian saran. Bertujuan menjembatani pemahaman pembaca.

 

Jenis-jenis kalimat kritik

Jenis kalimat kritik berdasarkan penerapannya:
1. Kritikan induktif
Kritik induktif kritik yang memperhatikan unsur-unsur pada sebuah karya.
2. Kritik judisial
Kritik yang menganalisis dan menerangkan pengaruh sebuah karya berdasarkan permasalahan, teknik, serta gaya penulisan.
3. Kritik impresionik
Kritik impresionik adalah kritik yang berusaha menggambarkan sifat khusus dalam sebuah karya, sekaligus mengekspresikan tanggapan yang pertama kali kritikus lihat dalam karya.

Jenis kritik menurut kerja kritikus

1. Kritik Impresionistik
Kritik ini memandang dari selera pribadi kritikus karena dipandang secara subjektif oleh kritikus.
2. Kritik penghakiman
Kritik ini adalah yang bekerja secara deduksi dengan berpegang teguh pada kriteria-kriteria tertentu. Pada kriteria ini menentukan baik atau buruknya sebuah karya.
3. Kritik teknis
Kritik yang bertujuan menunjukkan kelemahan dari sebuah karya, sebagai pembelajaran gar memperbaiki dan tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Contoh kalimat kritikan

1. Nasi goreng buatanmu terasa hambar.
2. Baju ini tak cukup mewah untuk digunakan ke pesta besar seperti itu.
3. Berbicaralah yang sopan, bagaimanapun dia lebih tua.
4. Cobalah lebih kreatif dalam menulis cerita, agar tulisan tidak terasa membosankan.
5. Seringlah tersenyum, agar kau dapat menarik para pelanggan.
6. Lukisan ini bagus, sayangnya warnanya kurang menarik.
7. Jika begini terus bagaimana kau akan sukses, cobalah lebih giat lagi.
8. Tarianmu sudah bagus,tetapi cobalah lebih menonjol lagi.
9. Cover bukunya sangat vulgar, walaupun isinya menarik.
10. Pembawaan pada puisi ini kurang menghayati, cobalah lebih memahami tiap kalimatnya.
11. Bagaimana kau akan mendapatkan nilai yang bagus jika kerjamu hanya tidur.
12. Minuman buatanmu enak tepi kurang banyak.
13. Pelayanan di toko itu sangat baik, sayangnya Banyak barang yang dijual tidak lengkap.
14. Mohon maaf, apakah ada kain yang lain? kain ini sangat kotor.
15. Perketat keamanannya jika tak ingi kehilangan yang kedua kalinya.
16. Konsernya sangat buruk, bagaimana bisa bintang utamanya tak jadi tampil.
17. Kalau kau memakai topi itu akan menutupi ketampananmu, lebih baik dilepas saja.
18. Skripsimu ini harus direvisi karena banyak yang salah dari teknik penulisan.
17. Keputusanmu membeli mobil ini kurasa kurang tepat.
18. Tugasmu menulis artikel jangan campuri pekerjaan orang lain.
19. Aku tak merasakan peran sahabat saat berteman denganmu.
20. Presentasimu sangat membosankan dan tak dapat dimengerti, ulanglah minggu depan.
21. Sinopsis buku ini tidak sesuai dengan isinya, seharusnya sebelum menerbitkanya dibaca ulang lagi.
22. Kamarmu terlihat sangat berantakan, mulailah membersihkannya.
23. Bangunannya terlihat indah, tetapi warnanya terlalu gelap.
24. Tidak ada harapan bagimu untuk sukses, jika hanya mengeluh.
25. Posemu terlihat aneh, belajarlah dari model yang lebih senior.
26. Sebaiknya kamu mengambil kelas menulis saja, tulisanmu terlalu berantakan tak sesuai kaidah.
27. Jaga ucapanmu, perkataanmu tidak mencerminkan orang yang berpendidikan.
28. Kau tak cukup baik untuk bisa menghinanya.
29. Baju ini bagus, sayangnya tidak terbuat dari kain yang menyerap keringat.
30. Sinetron ini tak memiliki cerita yang menarik.
31. Kinerjamu buruk sekali selama seminggu ini,kamu juga jarang masuk kantor.
32. Sudah saatnya kamu belajar, nilai rapotmu semester ini lebih rendah dari semester lalu.
33. Pelayanan toko online shop ini buruk sekali, adminnya sangat lambat merespon pembeli.
32. Sebagai seorang pegawai toko, kamu seharusnya lebih murah tersenyum lagi.
33. Kamu terlalu sering mendengar omongan orang lain yang tidak menguntungkanmu.
34. Pengamanan pada acara tadi malam kerang ketat, sampai terjadi perkelahian.
35. Lirik lagu ini bagus, tetapi pembawaan penyanyi kurang menghayati.
36. Potongan kain ini kurang rapi untuk dijadikan baju ke kantor.
37. Kain kebaya ini terasa gatal jika bersentuhan dengan kulit.
38. Kerudung ini tidak nyaman dipakai, karena bahannya sangat kaku.
39. Kau tidak cocok memakai baju yang berwarna hitam.
40. Kamar mu lebih sempit dari kamar yang sebelumnya.
41. Kau terlihat sangat lemas, jika tak berniat bekerja pulang saja.
42. Letak pigura itu terlihat sangat mengganggu pemandangan.
43. Warna hijau pada bajumu sangat tidak cocok dengan merah di celanamu.
44. Jika tak sanggup menyerahlah dari awal.
45. Penampilanmu sudah bagus, jika kau lebih percaya diri lagi.

Magang: Cut Raudhatus Safiqah