Brilio.net - Dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini, perjuangan dalam dunia pendidikan semakin berat. Para siswa atau mahasiswa harus menghadapi kegiatan belajar secara online.

Dalam melaksanakan sistem pembelajaran online ini tentu dibutuhkan perangkat yang lengkap. Misalnya, smartphone/laptop/komputer dengan jaringan internet yang stabil.

Tetapi nggak semuanya memiliki perangkat yang lengkap. Hal ini tentu membutuhkan perjuangan tersendiri agar bisa tetap mengikuti sistem pembelajaran.

Dilansir brilio.net dari berbagai sumber pada Selasa (28/7), ini empat cerita perjuangan sekolah online yang bisa bikin orang salut.

1. Sekolah online pakai HT.

Keterbatasan gadget canggih dan koneksi internet, ternyata nggak menghalangi anak-anak ini untuk melaksanakan sekolah online. Proses sekolah online dilaksanakan dengan menggunakan walkie talkie/handy talkie (HT).

Meski jangkauan HT terbatas, namun ini menjadi salah satu solusi yang cukup baik di tengah terbatasnya koneksi internet.

2. Cari Wi-fi di warung kopi.

pejuang sekolah berbagai sumber

foto: Instagram/@warkoppitulikur

Dalam mendukung sekolah online, ada warung kopi yang menghadirkan Wi-fi gratis untuk kegiatan belajar online. Hal ini ternyata sangat membantu bagi para siswa yang memang terbatas dari segi ketersediaan akses internet.

3. Mahasiswi panjat pohon di hutan demi bisa ujian online.

pejuang sekolah berbagai sumber

foto: YouTube/Veveonah M

Beberapa waktu lalu viral mahasiswi yang harus menginap dan memanjat pohon di hutan agar bisa mendapatkan sinyal internet. Dia terpaksa melakukannya demi mengikuti ujian online.

4. Mahasiswi selesaikan 20 ujian online selama pademi.

pejuang sekolah berbagai sumber

foto: elitereaders.com

Dilansir dari elitereaders.com, Paula Mendoza tetap berhasil menyerap ilmu yang dibagikan secara online. Bahkan, dia berhasil menyelesaikan 20 ujian online dengan baik dan mendapat penghargaan.
foto: elitereaders.com