Tidak hanya menyampaikan latar belakang dari ketiga calon presiden, The Guardian turut membahas mengenai Pemilu Indonesia yang dinilai oleh International Foundation for Electoral Systems sebagai skala Pemilu terbesar dengan tantangan logistik yang sangat besar karena melibatkan berbagai jenis kendaraan untuk menyalurkan surat suara ke lebih dari 820 ribu TPS.

Tak hanya itu, satu organisasi media berita terbesar di Timur Tengah Aljazeera turut melaporkan perkembangan proses pemungutan suara di Indonesia secara langsung. Mulai dari analisa pakar mengenai demokrasi di Tanah Air, harapan pemilih untuk presiden terpilih, hingga TPS yang mempunyai dekorasi unik dan menarik.

Pemilu Indonesia 2024 jadi sorotan dunia © berbagai sumber

foto: TikTok/@xyz.aardii

Beralih ke pemberitaan di Jepang, NHK World secara khusus memasang ketiga wajah kandidat calon presiden pada halaman atas situs web pemberitaannya. NHK World melaporkan bahwa fokus Pemilu di Indonesia adalah memilih untuk melanjutkan kebijakan Presiden Joko Widodo atau mengupayakan reformasi.

Begitu juga dengan media yang melaporkan berita terkini seputar Singapura dan Asia, Channel News Asia (CNA) yang turut menjadikan Pemilu Indonesia sebagai salah satu fokus utama pemberitaan pada hari ini.

CNA menyoroti Indonesia, sebagai negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, untuk pertama kalinya sejak 15 tahun terakhir mengadakan pemilihan calon presiden dan wakil presiden dengan tiga kandidat.

Adapun Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional dan enam partai politik lokal sebagai peserta. Sementara pemilihan presiden dan wakil presiden diikuti tiga pasangan, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selaku nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

Seturut Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024.