Brilio.net - Andrea Tanzil nggak pernah menyangka dirinya bakal terjun ke dunia musik Tanah Air. Kebiasaannya mengolah suara dan bermain gitar yang sering ia tuangkan ke dalam video singkat dan diunggah ke media sosial miliknya ternyata menjadi jalan masuk untuk berkarier di dunia tarik suara. 

Kebiasaannya itu yang membuat label Sony Music Entertainment Indonesia kepincut untuk mengajaknya bergabung. Awalnya, Andy, begitu ia biasa disapa mengira ajakan itu hoaxsaat dihubungi pihak Sony Musik melalui DM Instagram. 

Apalagi ia merasa belum punya nama sebagai penyanyi. Selain itu ia juga sudah jarang atau tidak terlalu aktif lagi mengunggah karya-karyanya di media sosial karena sedang fokus pada pendidikannya.    

“Tapi, setelah berbicara dengan tim Sony Music Entertainment Indonesia, aku jadi tertarik untuk mencoba. Sejak masuk label, gairahku terhadap musik yang sempat terpendam dua-tiga tahun, kini muncul lagi,” ujar mahasiswi jurusan hukum di Universitas Gadjah Mada (UGM) ini.

 

 

Rilis single debut

Andrea Tanzil rilis single debut © 2023 brilio.net

Dengan suaranya yang khas, Andy memilih Uneasy sebagai single pertama untuk memperkenalkan dirinya kepada penikmat musik nasional. Lagu ini terinspirasi dari pengalaman pribadinya, termasuk banyak orang yang merasa relate dengan kisahnya.

Uneasy bercerita tentang dua orang yang berada dalam satu hubungan, tapi sudah tidak ada percikan asmara, komunikasi, dan perasaan sama sekali. Namun, keduanya masih sama-sama sayang, jadi mereka tidak tahu apakah harus menyudahi saja hubungan ini atau tetap lanjut. Sebagian orang tentu pernah atau malah sedang berada dalam posisi ini,” papar Andy. 

Pembuatan single ini diakuinya memakan waktu cukup lama. Tidak ingin membuat lagu asal-asalan, Andy banyak belajar dengan mencoba membuat lagu sendiri dan ikut berbagai workshop untuk memperkaya khasanah musiknya.

“Kalau dihitung dengan waktu belajar dan mencari inspirasi, bisa dibilang pembuatannya memakan waktu lima bulan. Untungnya, proses rekaman single ini tidak terlalu lama, hanya beberapa jam saja, karena aku dibantu tim Sony, seperti Kak Kamga, Kak Edu, dan Kak Dila. Awal-awalnya aku agak gugup dan tidak yakin untuk bernyanyi di depan orang lain. Tapi, mereka membantuku memunculkan rasa percaya diri sehingga aku berani mengeluarkan suara asliku,” paparnya.

Nuansa RnB dengan sentuhan ballad

Andrea Tanzil rilis single debut © 2023 brilio.net

Uneasy bernuansa RnB dengan sedikit sentuhan ballad. Artwork single-nya yang terlihat glamor seakan menjadi visualisasi dari musik yang dihadirkan di single perdana Andy ini. Meski memilih genre RnB untuk lagu debut, namun ia tidak menutup kemungkinan untuk mencoba genre lain, seperti pop atau hip-hop. Berani mencoba adalah prinsipnya dalam mewujudkan cita-cita sebagai penyanyi dan penulis lagu. 

“Aku ingin bisa mengekspresikan diri serta perjuanganku dan orang lain melalui musik. Untuk mengekspresikan diri, tentu tidak terbatas di satu genre saja. Selain itu, aku ingin bisa membuat karya yang bagus, relate, catchy, dan mudah didengar oleh orang-orang yang menikmati musikku.”

Menciptakan single yang dijadikan materi debut tentu memberi pengalaman baru bagi Andy. Mencari mood, melodi, dan lirik yang tepat agar bisa menyampaikan kisah yang dia inginkan adalah beberapa faktor yang dianggapnya cukup menantang.

“Bagiku, tantangan dalam membuat Uneasy adalah menciptakan musik yang memiliki elemen aku di dalamnya, baik itu dari segi tema, genre yang aku suka, hingga lirik, sehingga memberikan kesan orisinal, tapi tidak terkesan hanya mengikuti musik yang sedang tren,” jelasnya.

Andy berharap, single pertamanya ini akan disukai para pencinta musik serta membuat orang-orang terdekatnya bangga. “Aku juga ingin memberi semangat kepada anak muda di luar sana yang sedang berjuang dengan kekuatan mereka sendiri, bahwa aku merasakan yang mereka rasakan. Kita mengalami hal yang sama dan kalian tidak sendirian. Di single perdana ini tentu masih banyak hal yang perlu diperbaiki. Jadi, aku akan membuat Uneasy sebagai pembelajaran agar bisa menghasilkan karya yang lebih baik lagi dan lebih bisa menghibur untuk ke depannya,” pungkas Andy.