Meningkatnya pertambahan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia mengakibatkan diperpanjangnya durasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau yang biasa dikenal dengan PPKM darurat. Hal ini membuat masyarakat mau tak mau harus tinggal di rumah lebih lama lagi, dengan semua kegiatan dilakukan kebanyakan dari rumah (sekolah daring, bekerja ada yang full WFH maupun hybrid).

Karena mobilitas yang terbatas, kita yang menghabiskan banyak waktu dengan berada di rumah saja sering kali merasa bosan, kurang termotivasi, dan bahkan kurang kerjaan. Akibatnya kita sering melakukan hal yang hanya membuang-buang waktudan akhinya disesali pada akhir hari.

Padahal selama di rumah saja kita tetap bisa produktif, lho. Adapun kegiatan yang bisa dilakukan antara lain mengembangkan hobi (bermain musik, menulis, menggambar, dll) yang siapa tahu bisa menjadi pendapatan sampingan. Kita juga bisa mengisi waktu dengan berolahraga, mengikuti lomba atau organisasi secara daring.

Faktor utama yang memengaruhi produktivitas yaitu mindset atau pikiran karena pikiran merupakan sumber segala sesuatu. Tanpa perlu berlama-lama lagi, yuk langsung saja cermati penjelasan di bawah ini.

1. Tidak ada kegiatan yang bisa dilakukan.

Ubah mindset kamu agar lebih produktif selama PPKM

Foto: careeraddict.com

Hei hei hei, jika berpikir seperti ini maka kamu salah besar. Sebagai manusia, ada banyak sekali kegiatan yang tersedia, tinggal pandai-pandainya memilih mau melakukan apa, pilihan ada di tangan masing-masing.

Jika memang berniat tetap produktif walaupun di rumah saja, dia bisa saja mengikuti banyak kegiatan online, baik sebagai volunteer maupun pengurus komunitas/organisasi, bisa juga ikut lomba, menghadiri webinar, dll. Jika orang tersebut tidak niat produktif maka ia akan menjadikan "tidak ada kegiatan yang bisa dilakukan" sebagai alasan untuk terus berleha-leha di kasur, mainHP selama berjam-jam, ataupun menonton film seharian.

2. Temukan hobi.

Ubah mindset kamu agar lebih produktif selama PPKM

Foto: kidadl.com

Berkaitan dengan poin 1, masa-masa kita stay di rumah saja sebenarnya merupakan saat yang tepat untuk lebih mengeksplor diri dan menemukan hobi kita. So, tidak ada alasan untuk tidak melakukan hobi selama di rumah.

Hobi itu bisa sebagai apa saja, mulai dari memasak, menulis, melukis, menggambar, mengedit video, membuat konten di TikTok, olahraga, bermain musik, dan masih banyak lagi yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Tentu saja hobi tidak mungkin bisa diketahui hanya dengan anggapan bahwa kita enjoy melakukan kegiatan tersebut. Lebih banyak hal yang kita coba dan explore, lebih banyak juga kita paham dengan diri kita. Dengan begitu, kita bisa segera tahu apa yang kita ingin lakukan di waktu-waktu senggang. Jika sudah menemukan hobi, jangan lupa untuk terus dikembangkan dengan sungguh-sungguh.

3. Investasi ke masa depan.

Ubah mindset kamu agar lebih produktif selama PPKM

Foto: sunlife.co.id

Investasi yang dimaksud di sini adalah investasi waktu yang kita miliki untuk masa depan. Selama masa PPKM kita memiliki lebih banyak waktu tersedia karena segala kegiatan kita kerjakan dari rumah. Untuk itu, waktu senggang yang ada alangkah baiknya digunakan dengan sebaik mungkin, jangan sampai menyia-nyiakan waktu sedetik pun.

Contohnya sebagai mahasiswa, kita bisa mereview kembali mata kuliah yang belum terlalu dipahami, mempersiapkan judul untuk skripsi jika sudah berada di semester atas, tetap aktif di lingkungan kampus walau secara daring, dan mulai membangun network lewat LinkedIn, dll.

4. Jangan terlalu memikirkan jodoh.

Ubah mindset kamu agar lebih produktif selama PPKM

Foto: theworldnews.net

Seperti kata pepatah, jodoh ada di tangan Tuhan. Memantau media sosial akhir-akhir ini, kita melihat ada banyak teman atau kenalan yang sudah menikah. Sedangkan kita dari dulu sampai sekarang begini-begini saja. Apalagi ditambah masa PPKM seperti ini yang membuat kita terisolasi dari dunia luar, kesepian pun lebih terasa.

Tak perlu khawatir, mengutip perkataan seorang novelis Indonesia, Tere Liye, "Saya memang belum punya pasangan. Terus kenapa? Saya memilih memperbaiki diri. Fokus belajar dan bekerja. Maka yang terbaik akan datang sendiri". Well, yangTere Liyebilang ada benarnya. Berfokus pada pencarian pasangan malah hanya akan sia-sia, lebih baik fokus untuk meng-upgrade diri dari berbagai aspek. Dengan begitu kelak nanti kita berhasil dan sukses malah pasangan yang akan datang sendiri tanpa dicari. Tuhan juga tidak menutup mata kok.

5. Menunda apa yang bisa dilakukan sekarang.

Ubah mindset kamu agar lebih produktif selama PPKM

Foto: teamwork.com

Sepertinya semua orang pernah menunda melakukan sesuatu. Akan tetapi, jika terlalu sering menunda dengan alasan masih ada hari esok, itu pun tidak bagus karena ujung-ujungnya kamu hanya membiasakan dirimu membuang-buang waktu. Waktu adalah resource yang sangat berharga, tidak dapat dibeli, dan tidak dapat diputar kembali. Untuk itu, jangan sampai sedetik pun berlalu dengan percuma. Lakukanlah hal yang bisa dilakukan sekarang tanpa perlu menunda-nunda.

Nah, gimana? Semoga artikel tadi bermanfaat dan semoga bisa membukakan sedikit insight baru bagi para pembaca. Produktif tidak harus di luar rumah. Kita juga tetap bisa produktif dengan keadaan yang menuntut kita bekerja dari rumah. Sehat selalu semuanya!