Tidak bisa keluar dari zona lelah? Sederhana, kebanyakan orang tua pasti akan mengatakan, "Kamu perlu lebih banyak waktu untuk tidur." Nah, bagaimana jika kamu tidur lebih dari waktu biasanya, dan masih tidak bisa menghilangkan rasa lelah itu?Tenang, tidak hanya kamu.

Sudah banyak tidur tapi masih lelah? Begini penjelasannya

Penelitian ilmiah berlimpah menunjukkan bahwa kelelahan berasal dari banyak faktor, dan kurang tidur hanyalah salah satunya.Selebihnya disebabkan karena kita terlalu memaksa batas kekuatan pada tubuh kita. Tetapi tetap saja kurang tidur adalah faktor besar yang tidak bisa diabaikan.

Pada tingkat individu, kelelahan akan membuat kita mudah marah, kehilangan motivasi, dan tentunya tidak produktif. Dan ini akan terasa ringan ketika tidur, namun tidak semua tidur cukup untuk menghilangkan lelah itu. Sering kali kita pergi tidur dengan niat menghilangkan lelah, tetapi kenyataannya kita masih tetap letih dan lelah, dan pekerjaan akhirnya tidak selesai.Berikut alasan mengapa hal itu dapat terjadi.

Apakah kamu tidur dengan durasi yang tepat?

Sudah banyak tidur tapi masih lelah? Begini penjelasannya

Keyakinan umum yang kita pahami bahwa orang dewasa membutuhkan 8 jam tidur untuk mempertahankan gaya hidup sehatnya. Namun, 8 jam memang berhasil untuk kebanyakan orang, tapi sangat mungkin bahwa itu tidak akan berhasil untuk kamu.

Selama tidur, rata-rata manusia melewati beberapa siklus tidur, terutama dua jenis tidur, yaitu tidur singkat dan tidur nyenyak. Lebih baik bangun di antara dua siklus tidur tersebut daripada di tengah siklus (terlalu lama untuk tidur singkat dan terlalu sebentar untuk tidur nyenyak).

Sering kali kita mendengar istilah "jam tubuh", kan? Ini terkait erat dengan siklus tidur kamu dan bagaimana kamu dapat menyetel tubuhmu untuk bangun. Mudah dimengerti mengapa 8 jam bisa jadi tidak ideal untuk kita adalah karena bisa jadi 8 jam lebih rendah atau lebih tinggi dari durasi tidur ideal kita sebenarnya. Terus sesuaikan durasi tidur kamu selama tidur di malam hari selama seminggu sampai kamu dapat menemukan rata-rata durasi tidurmu. Sehingga itu dapat dipakai sebagai acuan tidur terlama atau siklus nyenyak.

Misal, selama seminggu rata-rata waktu tidurmu adalah 6 jam. Maka jadikan waktu 6 jam sebagai waktu di mana kamu memasuki siklus nyenyak dalam tidur. Sehingga acuan setiap kita tidur adalah jangan sampai kurang dari 6 jam. Kecuali kita mengambil waktu tidur singkat, yaitu sekitar 5 menit sampai 30 menit paling lama.

Apakah kamu sudah melakukan persiapan tidur dengan baik?

Sudah banyak tidur tapi masih lelah? Begini penjelasannya

Transisi dari jam bangun kita ke jam tidur dapat secara besar-besaran meningkatkan kualitas tidur dan membantu kita bangun segar dan siap untuk bekerja. Namun, banyak sekali kebiasaan-kebiasaan yang tidak kita ketahui bahwa itu sangat mengganggu persiapan kita untuk tidur. Sehingga walau kita sudah tidur lama tapi mata masih terasa lelah dan badan masih terasa letih.

Pada era modern kini, gadget elektronik adalah musuh kita dalam mengatasi lelah. Setelah seharian kita bisa jadi aktif di depan laptop, komputer atau android masih saja terasa kurang sehingga kegiatan di dunia maya tersebut masih kita bawa hingga menjelang tidur.

Bukan masalah pada gadgetnya, tapi cahaya biru yang dikeluarkan adalah hal terburuk yang dikeluarkan semua perangkat elektronik kita masa kini. Paparan banyak cahaya dapat memiliki efek negatif pada kemampuan kita untuk tidur nyenyak. Cahaya biru tersebut memengaruhi ritme sirkadian tubuh, membuat otak percaya bahwa saat itu adalah waktu siang hari, dan mengatur hormon tubuh sehingga jumlah melatonin berkurang, yang pada gilirannya mengurangi kecenderungan tubuh untuk tidur.

Maka sangat penting bagi kita untuk menjauhi gadget elektronik setidaknya satu jam sebelum tidur. Dan menggantinya dengan kegiatan yang lebih baik untuk melakukan persiapan tidur seperti di antaranya.

1. Libatkan diri kita dengan buku bacaan yang bagus dan ringan.

2. Cobalah latihan relaksasi pada tubuh dengan pijatan-pijatan sederhana.

3. Bantu otak kita berhenti berpikir berlebihan tentang masalah pribadi dengan cara menenangkan diri dengan musik-musik relaks.

4. Jika kita masih terganggu oleh pikiran, tuliskan di buku catatan dan letakkan catatannya di sebelah tempat tidur kita.

5. Mandi karena perubahan tiba-tiba dalam suhu tubuh akan menginduksi rasa kantuk.

6. Daripada kopi, minum secangkir atau dua teh herbal hangat agar tubuh hangat sebelum tidur.

7. Kondisikan ruang tidur kita dengan kondisi yang nyaman dan bersih.

Yang perlu digaris bawahi.

Tidur terlalu banyak saja tidak cukup. Tidur cukup dan bangun dengan perasaan antusiasme dan kesegaran lebih penting.Kualitas hidup kita bergantung pada perasaan kita sepanjang hari, dan di sanalah kita perlu menyadari tanggung jawab untuk tidur dengan serius dengan mempersiapkan tidur dengan baik.

Jadi, jika kamu mendapati dirimu terlalu banyak tidur tetapi masih merasa lelah, inilah waktunya untuk melatih kebiasaan sehari-hari dan menyetel jam tubuh internalmu.