Sering diabaikan, 4 dampak buruk overthinking ini perlu diwaspada

Sebagai manusia, mempunyai rasa khawatir terhadap sesuatu adalah hal yang wajar. Seperti khawatir terhadap pekerjaan, pasangan, ataupun hal yang lain. Rasa khawatir bisa muncul salah satunya dikarenakan kesalahan yang sudah dilakukan. Padahal, kesalahan bisa terjadi kepada siapa pun.

Rasa khawatir yang berlebihan menjadikan kita selalu was-was dalam melakukan aktivitas dan juga menjadikan kita berpikir terlalu berlebihan atau overthinking. Padahal belum tentu yang dipikirkan itu selalu terjadi atau tidak sesuai dengan pikirannya.

Apakah kamu termasuk orang yang selalu overthinking terhadap sesuatu? Hati-hati, karena berikut adalah beberapa dampak buruk dari overthinking.

1. Mengalami gangguan tidur.

Sebelum tidur, seharusnya kamu berdoa agar tidurmu semakin terjaga dan bukannya memikirkan sesuatu yang belum tentu terjadi. Kamu jadi susah tidur dan akibatnya akan memengaruhi kualitas tidurmu. Keesokan harinya, bersiaplah rasa lelah yang menggerogoti tubuhmu.

2. Gangguan sistem pencernaan.

Overthinking juga dapat mengganggu sistem pencernaanmu karena sistem saraf secara alami meningkatkan hormon kartisol atau hormon yang diproduksi lebih banyak saat tubuh mengalami stres, baik fisik maupun emosional. Hormon kartisol dapat memengaruhi sistem pencernaan dan memicu kenaikan asam lambung, diare, dan lainnya.

3. Menurunkan kreativitas.

Overthinking menjadikanmu tidak bisa berpikir jernih sebab yang kamu pikirkan adalah hal-hal yang kamu khawatirkan saja dan belum tentu terjadi. Daya kreativitasmu pun jadi menurun dan pikiranmu terhambat.

4. Daya tahan tubuh melemah.

Melemahnya daya tahan tubuh adalah salah satu dampak overthinking yang cukup berbahaya. Ketika kamu memikirkan sesuatu secara berlebihan dapat membuatmu stres. Kondisi stres inilah yang dapat menurunkan fungsi kekebalan tubuh.

Mulai sekarang, kurangi overthinking, ya. Kelola emosi dengan baik dan tetap berpikiran positif.