Mimpi merupakan hal yang lumrah karena semua orang pernah bermimpi ketika tidur. Mimpi yang biasa kamu alami memiliki banyak misteri dan teka-teki yang membuat para peneliti penasaran mengenai fenomena yang satu ini. Salah satu fakta yang menarik dari mimpi ialah jika kamu berumur 55 tahun, maka mimpimu akan berwarna monochrome (hitam-putih). Hal ini timbul karena pada saat itu TV yang digunakan masih hitam putih. Kok bisa?

Sperti yang dilansir dari telegraph.co.uk,penelitian yang dilakukan oleh Eva Murzyn, seorang mahasiswa psikologi di Dundee University mengatakan, "Ini adalah hipotesis yang menarik. Ini menunjukkan mungkin ada masa kritis di masa kecil kita ketika menonton film berdampak besar pada cara mimpi terbentuk. Apa yang lebih menarik adalah bahwa sebelum munculnya televisi hitam dan putih semua bukti menunjukkan kita bermimpi dalam warna."

Para ilmuwan menjelaskan jika televisi mempengaruhi warna mimpi kita

Penelitian dari tahun 1915 hingga 1950-an menunjukkan bahwa sebagian besar mimpi berwarna hitam dan putih. Tetapi hasil penelitian ini berubah pada tahun enam puluhan, di mana hasil selanjutnya menunjukkan bahwa hingga 83 persen mimpi mengandung warna.

"Meskipun mereka hanya menghabiskan beberapa jam sehari untuk menonton TV atau film, perhatian dan keterlibatan emosional mereka akan meningkat selama waktu ini, yang mana akan meninggalkan jejak yang lebih dalam di pikiran mereka." Kata Miss Murzyn kepada New Scientist.

Para ilmuwan menjelaskan jika televisi mempengaruhi warna mimpi kita

Selain itu, penelitian yang sama juga dilakukan oleh Robert Hoss dan Curtis Hoffman yang diterbitkan oleh dreamscience.orgyang menunjukkan bahwa mayoritas impian kita berwarna. Di lab tidur, ketika terbangun dari keadaan REM, warna yang berbeda dilaporkan pada 70% kasus dan warna yang tidak jelas dalam 13% lainnya.

Alasannya, kebanyakan orang menganggap mimpi tidak berwarna muncul dan menjadi masalah recall. Laporan mimpi spontan non-laboratorium (mimpi harian normal ingat) menunjukkan bahwa hanya sekitar 25% hingga 29% dari pemimpi yang ingat warna (sebagian atau penuh warna). Dalam penelitian itu, menurut Robert Hoss dan rekannya, warna pada mimpi kita merupakan bentuk simbolis yang menggambarkan kondisi emosi kita.