Gadis difabel ini buktikan ia mampu menjadi seorang model

Terkadang hidup itu memang tak sejalan dengan keinginan. Kita yang menginginkan hidup seperti apa, takdir malah berkata apa. Kita yang ingin lahir secara sempurna, Tuhan malah menakdirkan seseorang lahir dengan kekurangan meskipun sebenarnya tak ada satupun manusia yang sempurna.

https://metro.co.uk

Seperti yang terjadi pada seorang gadis kecil berusia tujuh tahun asal Birmingham ini. Adalah Daisy Demetree, yang kedua kakinya diamputasi ketika usianya masih menginjak 18 bulan karena kelainan sejak lahir. Sehingga Daisy harus menggunakan dua kaki prostetik guna untuk kelancaran aktivitasnya.

https://metro.co.uk

Meskipun demikian, ia mampu menunjukkan sebuah prestasi dengan menjadi seorang model yang belum tentu semua orang bisa melakukannya.

https://metro.co.uk

River Island, sebuah situs sekaligus toko pakaian telah menyewanya untuk menjadi salah satu model untuk produk musim panas mereka. Di bawah naungan Manajemen Zebede, yang khusus menjalin kerja sama dengan para klien penyandang cacat, nama Daisy mulai dikenal menjadi seorang model sejak enam bulan yang lalu. Di sini, ia banyak memamerkan pakaian olahraga dan T-shirt.

Dalam hal ini, Alex, yang merupakan ayah Daisy lah yang pertama kalu menyarankannya untuk menjadi seorang model. Dukungan serta dorongan selalu keluarga curahkan untuknya. Alex juga mengatakan bahwa ia dan keluarganya tidak pernah memperlakukan Daisy secara berbeda. Sehingga pada akhirnya, mereka mengirimkan beberapa foto Daisy ke pihak Manajemen Zebede, dan dari sanalah mimpi itu dimulai.

https://metro.co.uk

Dikutip dari metro.co.uk, Selasa (31/7), pihak River Island pun mengatakan bahwa Daisy adalah model yang sempurna untuk pekerjaan tersebut. Selain itu, Daisy juga memiliki kepribadian yang hebat serta ramah. Ia juga sangat mencintai olahraga, dan sangat cocok pada pekerjaan yang ia lakukan.

Yang tak kalah menarik, adalah bahwa Daisy juga mampu menjadi seorang pesenam yang berbakat. Bahkan ia juga selalu pergi ke gym setidaknya tiga kali seminggu. Kini hidup Daisy pun telah menjadi inspirasi bagi banyak orang, bahwa terlahir dengan beberapa kekurangan tak akan menghalangi seseorang dalam meraih mimpi.