Aktivitas rutin sehari-hari, apalagi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh seperti olahraga, harus tetap dilakukan meskipun kita sedang berpuasa. Permasalahannya adalah, banyak orang yang bertanya-tanya, sebenarnya kapan waktu yang tepat untuk melakukannya?

Pada intinya, waktu berolahraga saat berpuasa, sama saja dengan hari-hari biasa, yaitu bisa pagi, sore, bahkan mungkin malam hari. Waktu berolahraga yang mungkin tidak perlu dikhawatirkan adalah pada sore atau malam hari. Karena, sore hari adalah waktu menjelang buka puasa sedangkan malam, kita tentu sudah berbuka puasa.

Banyak yang merasa berat jika berolahraga di pagi hari, pada saat berpuasa. Menyikapi hal ini, seorang ahli gizi dan kebugaran, Mury Kuswari, S.Pd, M.Si, yang dilansir dari republika.co.id (25/5) mengatakan bahwa, jika ingin berolahraga di pagi hari, maka pilihan olahraganya adalah yang ringan-ringan saja, yaitu jalan kaki atau scretching.

Wanita yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Nutrisionis Olahraga dan Kebugaran Indonesia (ANOKI) ini juga mengatakan, pilihan olahraga pada sore atau malam hari agak lebih bebas.

Intinya adalah, apapun olahraga yang dilakukan dan kapanpun melakukannya, yang terpenting adalah diawali dengan pemanasan terlebih dahulu dan diakhiri dengan pendinginan.

Khusus bagi yang menjalankan ibadah puasa, variasi dalam olahraga juga penting, guna melatih otot-otot, agar semakin banyak otot-otot yang bergerak dan terlatih. Hal ini disebabkan, ketika berpuasa kita cenderung membatasi aktivitas fisik, karena khawatir kelelahan. Untuk itu, lewat olahraga yang lebih dianjurkan adalah yang membuat otot aktif bergerak.

Sebagai upaya untuk menjadikan tubuh lebih segar dan bugar, meskipun sedang berpuasa, jadwal berolahraga yang dilakukan harus tetap rutin seperti hari-hari biasanya. Misalnya, jika di hari-hari biasa kita berolahrga tiga kali seminggu, maka ketika puasa, tetap tiga kali seminggu pula, jangan berkurang.

Demikian, semoga bermanfaat.