Buat pecinta Korea pasti ngga asing dengan makanan satu ini karena sering banget muncul pada reality showKorea seperti Running Man. Mi dengan saus kedelai hitam pekat dan kerap disajikan berbarengan dengan kimchi dan lobak kuning atau danmuji ini jadi menu andalan di berbagai restoran Korea, bahkan jadi salah satu menu favorit dan banyak dipesan juga di restoran Korea yang di Indonesia. Intip beberapa fakta menarik tentang mie hitam ini yuk.
Asalnya Dari Cina
Saking populernya di tayangan televisi Korea, mungkin banyak yang belum tau kalau asal muasal Jajangmyeon adalah dari Cina, tepatnya dari wilayah Beijing. Di Cina sendiri makanan ini disebut Zhajiangmian. Zhajiangmian memiliki komposisi saus yang hampir sama dengan Jajangmyeon namun menggunakan daging babi sedangkan versi Korea lebih banyak menggunakan variasi daging danseafood. Saus Jajangmyeon memiliki rasa yang asin dan lebih berwarna hitam pekat dibandingkan dengan Zhajiangmian yang terlihat kemerahan dan memiliki rasa bumbu yang ngga se-medok Jajangmyeon nya Korea.
Kata jajang sendiri berarti saus goreng dan myeon artinya mi. Saus untuk Jajangmyeon menggunakan pasta kedelai hitam (kedelai yang dipanggang atau dibakar) yang disebut dengan chunjang kemudian ditambah bawang merah hitam, zucchini atau timun jepang, dan daging merah atau seafood.
Dimakan Saat Black Day
Black Day yang dirayakan di Korea Selatan setiap tanggal 14 April ini merupakan perayaan buat para singlealias jomblowan dan jomblowati yang ngga dapet hadiah atau cokelat di hari Valentine (14 Februari) dan White Day (14 Maret).
Nah, biasanya para single di Korea akan berkumpul dan makan Jajangmyeon bersama-sama untuk merayakan Black Day ini.
Menu Favorit Untuk Baedal (Delivery Food di Korea)
Budaya ppali-ppali atau serba cepat di Korea tak lepas dari layanan Baedal atau Food Delivery nya orang Korea yang juga terkenal cepat. Salah satu menu andalan yang paling sering dipesan adalah Jajangmyeon karena harganya yang sangat terjangkau, praktis untuk dimakan dan rasanya sangat lezat.
Bervariasi
Jajangmyeon memiliki beberapa variasi terutama untuk isian saus. Selain menggunakan seafood, isian Jajangmyeon bisa berupa daging babi dan daging sapi.
Selain itu, cara penyajiannya pun bisa berbeda. Ada yang dicampurkan langsung dengan sausnya dan ada juga yang dipisah.
Variasi lain yang bisa dibuat dari saus Jajang adalah Jajangbab, yaitu saus Jajang yang disajikan dengan nasi goreng Korea (bokkeumbab) dan ngga lupa lobak kuning atau danmuji sebagai pelengkap.
Buat yang penasaran dengan Jajangmyeon udah banyak kok restoran Korea di Indonesia yang menjual Jajangmyeon versi halal (ngga memakai daging babi sebagai campuran di sausnya) dan ngga kalah lezat dibandingkan dengan versi aslinya. Worth to try banget kan buat pecinta kuliner Korea? Coba yuk!
