Perang saudara, itulah yang terjadi antara kedua negara adidaya ini. Yakni, Korea Utara dan Korea Selatan. Nasib yang sama pun sudah dijalani dan dialami oleh salah dua dari negara bagian Eropa, yakni Jerman Timur dan Jerman Barat yang kini telah bersatu.

Dari bertikai hingga berdamai, Korsel tunjukkan kepedulian pada Korut

idntimes.com/perang korea

Perseteruan antara Korea Selatan dan Korea Utara telah terjadi sudah lebih dari setegah abad yang lalu, yakni berkisaran antara tahun 1950 sampai dengan tahun 1953.Hal itu dibuktikan dari persiapan persenjataan dari masing-masing kedua belah pihak yang saling bertikai. Keduanya semakin bersaing. Dan telah diketahui oleh berbagai pihak bahwa Korea Utara kini bersenjatakan rudal nuklir. Dan Korea Selatan sebagai lawan mainnya menggandeng persenjataan dari Amerika Serikat.

Semua itu terjadi seolah-olah sudah tiada harapan lagi bagi mereka untuk bergandengan tangan.Dan beberapa waktu lalu, Rabu (19/6/2019), ada cahaya harapan bagi sebuah persahabatan yang tak menolak untuk sebuah arti ikatan, tumbuh di antara keduanya.

Dari bertikai hingga berdamai, Korsel tunjukkan kepedulian pada Korut

japantimes.co.jp/kim Yeon Chul/konferensi bantuan 50 ribu ton beras untuk Korut

Dilansir dari laman berita republika.co.id yang menyatakan bahwa Kim Yeon Chul, selaku Menteri Unifikasi Korea Selatan, mengumumkan sebuah rencana dalam briefing media yang digelar pada tanggal yang sama tersebut (19/6/19) menginformasikan bahwa Korea Selatan telah memutuskan untuk memberi bantuan kepada Korea Utara. Bantuan tersebut diberikan berupa 50 ribu ton beras melalui organisasi internasional yang menangani masalah bantuan kemanusiaan dalam hal bantuan pangan, yakni WFP (World Food Programme).

Juga dikutip dari radio informasi KBS World, sang Menteri, Kim Yeon Chul mencatat hal ini adalah langkah minimum yang dapat diambil Korea Selatan kepada Korea Utara yang saat ini sedang menghadapi masalah krisis pangan terburuk dalam satu dekade ini.Ia pun mengatakan, "Seoul juga mempertimbangkan bahwa pemberian bantuan tersebut dapat berkontribusi pada kerja sama antar korea."

Pemerintah Korea Selatan bersedia memberikan bantuan berupa beras sebesar 50 ton menilik betapa besar Dana Kerja Sama Antar Korea, kasus-kasus serupa di masa lalu, pasokan beras di Korea Selatan, dan faktor-faktor lainnya yang tidak disebutkan.

Dari fakta-fakta yang telah tampak di depan kenyataan tersebut masihlah ada harapan bagi mereka untuk bersatu kembali meskipun pada kenyataannya masih jauh dari harapan.

Dari bertikai hingga berdamai, Korsel tunjukkan kepedulian pada Korut

grid.id/perjanjian damai antara Korut dan Korsel

Dilansir dari cnnindonesia.com, meski ketegangan di antara Korea Selatan dan Korea Utara mereda namun belum ada harapan bagi kedua belah pihak untuk reunifikasi seperti bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur. Belum ada tujuan pasti untuk hal itu.