Terkadang dalam PDKT kamu menginginkan segera memiliki status agar hubungan kamu dan si dia jelas. Tapi, dalam beberapa hal kamu juga pasti ingin menjalaninya secara pelan-pelan. Namun, ada juga sikap cowok yang terlalu agresif hingga membuat kamu merasa gak nyaman untuk menanggapinya. Padahal kamu suka sama dia, tapi akhirnya kamu menjauhinya karena sikapnya yang agresif. Nah ini dia cara menghadapi cowok yang terlalu agresif saat melakukan PDKT.
1. Bilang ke dia jika kamu butuh waktu.
Kamu bisa nih ngomong baik-baik ke dia kalau saat PDKT kamu membutuhkan waktu. Kamu bisa mengatakan bahwa kamu gak bisa cepat dalam menjalani sebuah hubungan, karena kamu perlu mengenal satu sama lain lebih mendalam. Itu hak mu kok untuk menyampaikannya pada dia, bahwa kamu gak nyaman dengan sikapnya yang agresif.
2. Bilang padanya jika kamu serius dalam berpacaran.
Nah, ini bisa jadi alasan untukmu ga menerima cowok yang agresif saat PDKT, yaitu karena kamu menilai suatu hubungan adalah suatu keseriusan bukan sekedar main-main, meskipun itu hanya pacaran. Meskipun kamu gak memikirkan ke tahap yang lebih tinggi, tapi setidaknya kamu menginginkan hubungan yang dianggap untuk senang-senang aja. Kamu pasti gak mau kan, menjalin hubungan pacaran karena sekedar iseng saja.
3. Bersikap lebih cuek dari biasanya.
Mungkin kamu bukan cewek cuek dan jutek, tapi gak ada salahnya kok kamu bersikap cuek dan juga jutek lebih dari biasanya ke cowok yang mendekati kamu. Cuek dan jutekmu ini, mengisyaratkan agar dia tidak bertindak terlalu agresif. Seharusnya jika dia cowok yang peka, dia akan melihat perubahanmu dan bisa menanyakan apa ada hal yang mengganggu.
4. Pelan tapi pasti.
Kamu juga harus pandai dalam bersikap pada dia yang sedang PDKT. Kamu tahu betul kalau kamu menyukai dia dan ingin pacaran dengannya. Hanya saja kamu ga mau terburu-buru menjalin suatu hubungan meskipun dia merupakan orang yang kamu suka. Oleh karena itu, berilah dia pengertian jika kamu menginginkan dia gak agresif, bukan kamu menolaknya tapi karena ingin memulai suatu hubungan yang pelan tapi pasti.
5. Tanyakan padanya, kenapa dia bersikap agresif.
Jangan takut untuk menanyakan padanya kenapa dia bersikap agresif. Kamu bisa bertanya padanya kenapa dia agresif atau dia memang dia ingin cepat-cepat jadian sama kamu. Jika dia memberikan jawaban, kamu bisa mendapatkan pencerahan untuk tetap PDKT dengannya atau malah menolak dia. Dari awal sebelum pacaran, biasakan untuk melakukan diskusi dengan dia.
6. Tinggalkan dia, jika dia tak menghargaimu.
Jika kamu sudah tau alasannya bersikap agresif padamu dan dia sama sekali gak menunjukkan perubahan sikap, kamu ga usah menanggapinya lagi. Lebih baik kamu berpikir lagi apakah dia pantas untuk kamu pertahankan. Coba deh, bayangin kalau saat PDKT aja udah agresif bisa jadi dia juga agresif buat mutusin kamu saat terjadi masalah.
