Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berbagi posisi dengan miliarder termuda AS, Evan Spiegel, dalam daftar 400 orang terkaya di AS versi Forbes. Spiegel yang baru berusia 27 tahun ini, memiliki kekayaan sama besar dengan Trump yang kini berusia 71 tahun.

Spiegel merupakan CEO Snapchat, yang tahun ini tercatat oleh majalah Forbes, memiliki kekayaan sebesar US$ 3,1 miliar atau setara Rp 41,2 triliun. Selain Trump dan Spiegel, ada 14 miliarder AS lainnya yang menempati posisi 248 dari 400.

Snapchat merupakan aplikasi yang bisa digunakan untuk mengirim pesan foto lewat smartphone. Aplikasi ini diciptakan Spiegel bersama teman kampusnya, Bobby Murphy (29), pada tahun 2011. Saat itu keduanya masih sama-sama kuliah di Stanford University.

Diketahui pada akhir tahun 2013, Spiegel menolak tawaran dari Facebook senilai US$ 3 miliar untuk pembelian Snapchat. Pada Mei 2015, Snapchat mendapatkan modal baru sebesar US$ 538 juta dan menjadikan nilai perusahaan ini US$ 16 miliar.

Namun seperti dilansirForbes, Rabu (18/10/2017), Spiegel yang beristrikan mantan model Victoria's Secret Miranda Kerr ini, mengalami naik-turun sepanjang tahun ini.

Berumur 27 tahun, kekayaan miliarder termuda AS ini saingi Trump

Pada Maret 2017, ketika Snapchat mulai melantai ke bursa saham, harta kekayaan Spiegel dan Murphy sempat meningkat hingga US$ 5,4 miliar. Namun kemudian saham Snapchat jatuh nyaris 40 persen dari IPO pada akhir September. Hal ini disebabkan oleh melambatnya pertumbuhan pengguna dan diluncurkannya fitur saingan Snapchat oleh Instagram yang dimiliki Facebook.

Seperti diulas detikfinance pada Juni lalu, Spiegel dan Murphy tercatat sebagai dua miliarder muda AS yang tidak memperolah kekayaan dari 'warisan' keluarganya. Kekayaan keduanya murni berasal dari Snapchat.

Sama seperti Spiegel, Murphy juga masuk daftar 400 orang terkaya di AS untuk tahun 2017. Dia juga menempati posisi 248, dengan jumlah kekayaan yang sama dengan Spiegel dan Trump.

Forbes mencatat, harta kekayaan Trump menurun sebanyak US$ 600 juta (Rp 7,9 triliun) menjadi US$ 3,1 miliar (Rp 41,2 triliun). Hasilnya, Trump merosot drastis dalam daftar, yakni turun ke posisi nomor 248 dari yang tadinya berada di nomor 156 pada tahun lalu.

"Pasar real estate di New York yang sulit, khususnya untuk lokasi-lokasi ritel; gugatan hukum yang memakan banyak uang dan kampanye pilpres yang mahal," tulis Forbes soal kemungkinan penyebab menurunnya kekayaan Trump.

Pendiri Microsoft, Bill Gates, masih menempati peringkat teratas selama 24 tahun berturut-turut, dengan kekayaan US$ 89 miliar (Rp 1.183 triliun). Pendiri dan CEO Amazon, Jeff Bezos, berada di posisi kedua dengan kekayaan US$ 81,5 miliar. Pengusaha ternama AS, Warren Buffett, berada di posisi ketiga dengan kekayaan US$ 78 miliar. Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, berada di posisi empat dengan kekayaan US$ 71 miliar.