Terminologi ilmu dari sudut pandang bahasa Inggris disebut dengan Science atau dalam bahasa Indonesianya disebut dengan Ilmu. Kata Science dalam bahasa Inggris tentang istilah ilmu memiliki arti belajar atau mengetahui, yang berasal dari istilah utamanya yaitu Scire, dari kebahasaan bahasa Latin.

Dalam bahasa Arab sendiri ilmu berasal dari kata alima, yang memiliki arti pengetahuan atau yang diketahui. Sederhananya, ilmu dapat diartikan sebagai pengetahuan yang mendalam dan dipahami dengan yakin dan gamblang. Hakekat yang jelas dan benar tentang segala sesuatu.

Ilmu memilki ciri-ciri sebagai berikut:

1. Objektif

2. Objek Studi

3. Terbuka atau dapat dijelaskan secara ilmiah

4. Memiliki metodologi

5. Memiliki terminologi - terminologi standar

Menurut filsafat, syarat dari suatu pengetahuan untuk dapat dikatakan sebagai ilmu harus memiliki unsur-unsur ontology, epistemology, dan aksiology.Ontology adalah pembahasaan tentang ciri-ciri spesifik dari suatu pengetahuan agar dapat disebut sebagai ilmu pengetahuan.Epistemology adalah konsep yang membedakan satu konsep pengetahuan dengan pengetahuan yang lain beserta cara untuk bisa mendapatkan suatu konsep ilmu pengetahuan dari suatu hal yang diketahui secara umum. Sedangkan Aksiology adalah kegunaan dari sebuah ilmu pengetahuan.

Ilmu dan pengetahuan memiliki arti yang berbeda. Ilmu memiliki arti suatu bentuk pengetahuan yang diperoleh melalui metode-metode ilmiah, yakni dedukcto-hypotetiko-verifikatif, atau logico-hypotetico-verifikatif yang berasal dari masalah yang dibentuk oleh manusia. Sedangkan pengetahuan memiliki arti yaitu suatu hal kita ketahui dalam kemampuan indera mengetahui suatu hal dari diri setiap manusia.

Proses ilmiah untuk menemukan sebuah ilmu pengetahuan dari suatu pengetahuan yang kita ketahui dapat dilakukan dengan cara berikut:

1. Merumuskan masalah

2. Penyusunan kerangka ilmiah dalam pengajuan hipotesis berupa studi pustaka dan dokumentasi ilmiah

4. Verifikasi hipotesis yang valid dan sahih

5. Proses menerima atau menolak hiposes.