Tidak semua masalah harus di selesaikan dengan cara yang rumit. Itulah kata-kata yang sering dengarkan di Indonesia. Bagaimana tidak, jika di negara lain mempunyai prosedur khusus untuk memperbaiki sesuatu yang salah, di Indonesia mempunyai cara-cara yang sederhana dan kreatif untuk mengatasinya.
Nah, berikut cara-cara yang biasa dilakukan orang Indonesia jika tertimpa masalah. Kamu pasti nggak menyadarinya.
1. Kerokan
Masuk angin. Mungkin kata itu juga hanya orang Indonesia yang mengucapkan. Jika masuk angin satu-satunya cara yang paling ampuh bagi orang Indonesia adalah dengan kerokan. Cara ini tergolong tradisional, hanya dengan koin dan minyak yang digosok ke punggung konon bisa mengeluarkan angin yang masuk ke dalam tubuh. Biasanya di tandai dengan warna kemerahan, semakin merah bekas kerokannya maka menunjukkan semakin tinggi tingkat keparahan dari masuk angin tersebut.
2. Tambal ban
Ban bocor. Sepertinya hanya di Indonesia saja kita dapat menemukan tukang tambal ban di pinggir-pinggir jalan. Hampir semua dari kita pernah mengalami yang namanya ban bocor di tengah perjalanan. Harus diakui, kehadiran sosok tukang tambal ban sangat membantu kita ketika mengalami ban yang bocor. Namun terkadang ada saja oknum penambal ban yang sengaja menyebarkan paku di jalanan agar semakin banyak 'pasien' yang menggunakan jasanya. Tapi tenang saja, jauh lebih banyak tukang tambal ban yang jujur kok.
3. Selotip uang sobek
Uang sobek. Nah, kalau ini sudah bisa dipastikan hanya orang Indonesia yang melakukannya. Dengan alasan sayang kalau dibuang atau malas menukarnya ke bank membuat kita sering mengatasi uang sobek dengan cara di selotip. Namun anehnya uang tersebut tetap laku di pasaran dan dapat kita gunakan untuk berbagai transaksi. Tidak jarang juga kita mendapatkan uang tersebut tanpa sengaja seperti dari kembalian dan sebagainya.
4. Perbaiki sandal putus
Sandal putus. Tenang saja, mudah kok mengatasinya. Tinggal diganti dengan tali sudah bisa digunakan kembali. Selain diganti dengan tali terkadang juga kita temui diperbaiki dengan cara dikaitkan kawat atau paku pada bagian bawahnya. Ada-ada saja ya.
5. Menepuk remote TV
Remote TV macet. Hal ini terkadang memang cukup menjengkelkan. Lagi ingin mengganti channel atau menaikkan volume ternyata remotenya malah macet. Entah karena jengkel atau memang kebiasan, orang Indonesia selalu menepuk-nepuk remote agar bisa digunakan kembali. Dan anehnya cara ini terbukti ampuh untuk mengatasi remote yang macet.
6. Penghapus karet gelang
Penghapus habis atau hilang. Kalau ini sih pasti juga pernah kita alami waktu masih duduk di bangku sekolah. Entah memang kita sendiri yang melakukannya atau teman kita. Biasanya karet gelang dililitkan di ujung pensil. Namun karet yang dipakai tidak boleh dipakai lama-lama karena jika sudah menghitam apabila digunakan dapat membuat kertas menjadi hitam karena terkena bekas noda dari yang sebelumnya. Ternyata kreativitas orang Indonesia sudah terasah sejak dini ya.
7. Obor darurat
Mati listrik dan lilin habis. Lagi-lagi tidak perlu khawatir. Masih bisa buat obor sendiri dari botol kaca bekas. Hanya bermodalkan botol bekas, sumbu, dan minyak tanah obor darurat pun bisa tercipta. Pasti pernah kan membuat yang seperti ini.
8. Menambal ember bocor
Ember bocor. Gampang, tinggal ditambal saja. Biasanya bahan yang digunakan adalah refil Glue Gun (lem tembak) yang bakar dengan api dan langsung ditempelkan kebagian yang bocor. Bahkan tidak jarang kita liat penjual di pinggir jalan dengan kata-kata yang sangat meyakinkan.
9. Menjemur baterai
Baterai habis. Tinggal dijemur. Hanya dengan bermodalkan cahaya matahari yang terik baterai yang sudah habis atau lemah dapat terisi kembali. Namun biasanya baterai yang dijemur ini juga tidak lama bisa digunakan.
Source
- www.google.com
