Bromhidrosis (kata lain untuk bau badan) terjadi pada masa pubertas karena meningkatnya hormon yang disebut androgen. Hormon-hormon ini tidak aktif sampai pubertas, itulah sebabnya bau badan tidak menjadi masalah ketika kamu masih kecil.
Sementara keringat itu sendiri hampir tidak berbau, namun bakteri menggunakannya sebagai tempat berkembang biak dengan cepat. Yang kamu cium adalah produk-produk yang terkait dengan pemecahan bakteri dari protein keratin di permukaan kulitmu. Kedengarannya menjijikkan, bukan?
Ketika kamu berolahraga atau bergerak di bawah terik matahari, tubuhmu mengeluarkan keringat. Berkeringat adalah cara tubuh mengatur suhu. Ketika keringat bertemu dengan bakteri di permukaan kulit, akan menghasilkan bau. Bau itu yang kita sebut bau badan (atau singkatnya BO).
Sementara bau badan biasanya dikaitkan dengan ketiak, bakteri juga dapat menghasilkan bau di pangkal paha, daerah anus, paha atas, dan kaki, di antara tempat-tempat lain. Mencuci kulitmu dengan handuk dan sabun yang basah, terutama untuk yang cenderung banyak berkeringat, dapat membantu mencegah bau badan.
Jika kamu ingin "bebas bau", pertimbangkan kiat-kiat berikut.
1. Oleskan antiperspirant pada waktu tidur.
Ini memberi produk kesempatan untuk bekerja saat kamu tidur dan tidak berkeringat. Jika kamu menggunakan antiperspiran setelah mandipagi, keringat yang kamu kumpulkan akan menghanyutkan produk dan membuat kamu tidak berdaya melawan keringat di siang hari. Ingat, deodoran tidak mencegah keringat. Merekahanya menutupi bau keringat di kulitmu. Antiperspiran adalah agen kimia yang mengurangi keringat. Banyak bahan antiperspirant juga mengandung deodoran yang membantu menutupi bau. Periksa produk yang kamu gunakan untuk memastikannya mengandung antiperspiran.
2. Jaga agar ketiak kamu kering.
Hal ini berfungsi karena bakteri mengalami kesulitan berkembang biak di daerah kering tubuh.
3. Cobalah solusi hidrogen peroksida dan air untuk melawan bau badan.
Gunakan 1 sendok teh peroksida (3%) hingga 1 cangkir (8 ons) air. Bersihkan ini di area yang terkena bau badan (ketiak, selangkangan) dengan waslap. Ini dapat membantu menghancurkan beberapa bakteri yang menciptakan bau.
4. Sering-seringlah mencuci pakaian olahragamu.
Jika keringat karena berolahraga adalah penyebab utama bau badan, sering-seringlah mencuci pakaian olahragamu. Pakaian olahraga yang berkeringat adalah tempat berkembang biaknya bakteri.
5. Ubah diet kamu.
Terkadang makanan berlemak, minyak, atau makanan berbau tajam seperti bawang putih, kari, dan bawang bombay dapat meresap melalui pori-porimu dan menyebabkan bau badan (selalu temui dokter atau ahli gizi sebelum membuat perubahan diet yang drastis).
6. Jika kamu memiliki keringat berlebih (disebut hiperhidrosis), bicarakan dengan doktermu.
Ada beberapa pilihan perawatan bagi mereka yang berkeringat lebih parah yang menginginkan perawatan yang lebih agresif. Masalah medis tertentu juga dapat menyebabkan keringat berlebih. Dokter kamu dapat membuat diagnosis dan meresepkan perawatan.
7. Mencukur ketiak secara teratur.
Hal ini akan membantu mencegah penumpukan bakteri serta dapat mengurangi keringat dan bau.
Di beberapa masyarakat, bau badan dapat diterima. Tetapi sebagian besar negara saat ini tak suka pada bau badan. Bahkan beberapa agama memiliki pedoman ketat tentang praktik mandi dan kebersihan pribadi.
Cara terbaik untuk melawan bau badan adalah melalui pencegahan. Bagi kebanyakan remaja, kebersihan yang layak seperti mencuci dengan baik dan menggunakan antiperspirant atau deodoran ketiak pun sudah cukup.
