Banyak mitos yang selama ini beredar seputar menstruasi sehingga membuat wanita merasa tidak bebas melakukan apa pun saat sedang menstruasi. Banyak juga yang merasa resah akibat mitos-mitos tersebut, bahkan sampai percaya selama bertahun-tahun. Yang namanya mitos, sudah pasti bukan fakta. Namun, beberapa hal perlu diketahui dan diluruskan agar tidak memikirkan dan melakukan hal yang salah saat sedang menstruasi.

1. Minum air es bisa memperlambat durasi menstruasi.

Yang memengaruhi durasi menstruasi adalah hormon estrogen dan progesterone. Jadi, ungkapan minum air es bisa memperlambat durasi menstruasi adalah mitos. Namun, bukan berarti kamu bisa minum air es tanpa batas, karena air es dapat memengaruhi kondisi kesehatanmu.

2. Minum minuman bersoda dapat mempercepat durasi menstruasi.

Minuman bersoda memiliki kandungan gula yang sangat tinggi, sehingga dapat mengakibatkan diabetes atau obesitas. Penyakit-penyakit yang ditimbulkan inilah yang sebenarnya akan mengganggu siklus menstruasi. Jadi, minum minuman bersoda bisa mempercepat durasi menstruasi adalah mitos.

3. Tidak boleh keramas saat sedang mentruasi.

Selama menstruasi, yang sangat perlu diperhatikan adalah menjaga kebersihan tubuh sendiri, termasuk rajin mandi dan keramas. Coba bayangkan jika durasi menstruasi 3 sampai 7 hari dan selama itu tidak pernah keramas, maka produksi minyak pada folikel rambut akan semakin banyak dan rambut akan menjadi lepek. Tentunya, rambut lepek juga akan memengaruhi kepercayaan dirimu saat sedang beraktivitas di luar rumah. Jadi, tidak boleh keramas saat sedang mentruasi adalah mitos.

4. Berhubungan seks saat menstruasi tidak akan terjadi kehamilan.

Probabilitas terjadinya kehamilan melalui hubungan seks yang dilakukan saat sedang menstruasi memang sangat rendah. Namun, bukan berarti peluang terjadi kehamilan itu tidak ada, terutama buat wanita yang siklus menstruasinya kurang dari 25 hari.

Sperma di dalam rahim wanita itu bisa hidup sampai 5 hari. Jika 5 hari setelah berhubungan terjadi ovulasi, maka kemungkinan kehamilan akan terjadi. Jadi, tidak akan hamil jika berhubungan seks saat sedang menstruasi adalah mitos.

5. Nyeri menstruasi merupakan pertanda kista.

Nyeri menstruasi atau kram yang masih bisa ditahan merupakan keadaan yang normal. Hal ini terjadi karena saat menstruasi, tubuh sedang mengalami reaksi inflamasi, di mana sedang terjadi pembersihan dinding-dinding rahim. Jadi, nyeri atau kram yang dirasakan itu masih normal dan tidak selalu merupakan pertanda kista. Hal ini hanya dapat dibuktikan dengan pemeriksaan ke dokter.

6. Siklus menstruasi tidak teratur merupakan pertanda mandul.

Siklus mentruasi yang tidak teratur dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon. Namun, hal itu tidak selamanya pertanda kemandulan karena masih dapat dicegah dan diatasi. Sebaiknya, segera periksa ke dokter untuk mengetahui yang sebenarnya.

7. Tidak boleh olahraga atau berenang saat menstruasi.

Olahraga boleh saja dilakukan saat sedang menstruasi, namun olahraga yang ringan saja seperti senam dan yoga untuk dapat membantu mengurangi rasa nyeri atau kram. Berenang juga bisa saja dilakukan saat menstruasi, namun permasalahannya hanya jangan sampai bocor saat di kolam renang, sehingga membuat kolam renang menjadi tidak higienis. Namun, hal itu bisa diatasi dengan menggunakan menstrual cup.

Itulah informasi seputar menstruasi yang perlu diketahui dan diluruskan. Jika mengalami hal yang tidak normal saat menstruasi, lebih baik segera periksakan ke dokter daripada membuat asumsi sendiri yang belum tentu tepat.