5 Tradisi Natal unik di berbagai belahan dunia

Natal merupakan momen yang sangat ingin dinantikan oleh umat kristiani diseluruh dunia khususnya di indonesia. Tradisi natal yang berbeda-beda dan unik tidak hanya di adakan di Indonesia saja melainkan seluruh dunia juga ada. Berikut saya paparkan beberapa tradisi natal unik yang ada diberbagai penjuru dunia.

1. AUSTRALIA

Natal di Australia sendiri dilaksanakan pada saat musim panas setiap bulan Desember, berbeda dengan negara Amerika dan Eropa yang jatuh pada saat musim dingin. Sehingga, perayaan natal mereka dilakukan kebanyakan di kolam renang dan pantai. Sehari setelah natal biasanya diadakan Olahraga Kriket untuk merayakan hari natal, dan diadakan juga acara perlombaan dayung. Lomba dayung itu dimulai dari Sydney hingga Hobar yang berada di pelabuhan Sydney. Selain acara tersebut, warga australia juga merayakan makan bersama dan berkumpul bersama keluarga tercinta.

2. SPANYOL

Warga spanyol pada saat natal biasanya meletakan sebuah Nacimiento atau diorama tentang kelahiran Yesus Kristus di ruang tengah rumah yang kemudian semua anggota keluarga hars mengelilingi diaroma tersebut. Sambil berkeliling, mereka harus membaca doa dan melantunkan nyanyian bertema natal. Tradisi unik dari acara ini adalah mereka biasanya akan menggantungkan sepatu-sepatu mereka di atas jendela yang sepatunya itu akan di isi dengan permen dan kado natal.

3. JEPANG

Sajianayam Kentucky Fried Chicken (KFC) menjadi sebuah bagian penting dalam acara perayaan natal di Jepang. Maka tidak heran apabila Anda merayakan natal di Jepang, hal yang paling penting dalam perayaan natal di Jepang adalah Ayam KFC. Itu terjadi sejak tahun 1970-an yang bermula dari iklan KFC yang menyiratkan bahwa orang-orang Amerika menyantap KFC untuk perayaan natal. Bahkan hingga sekarang masih menjadi tradisi, dan lagi semua warga Jepang akan rela mengantre berbulan-bulan sebelum datangnya natal hanya untuk menikmati daging ayam KFC itu.

4. IRAK

Umat kristen di Irak merayakan natal dengan cara berkumpul dan saling bergandengan seraya menyalakan lilin, hal itu dilakukan ketika malam natal. Dan pada saat itu, akan diceritakan sebuah kisah tentang bagaimana Yesus lahir ke dunia. Momen ini akan sangat terasa hangat ketika mereka berkumpul dengan bergandengan dan menyalakan lilin. Setelah cerita tentang Yesus dibacakan, mereka melanjutkan acara dengan mengadakan pembakaran duri-duri dari semak. Acara itu menjadi simbol dan arti penting bagi umat kristen di Irak karena jika duri itu terbakar habis dan berubah menjadi abu, artinya keberuntungan akan menghampiri mereka ketika tahun baru. Jika apinya sudah mati, maka setiap orang yang berada pada acara itu akan melompat-lompat di atas permukaan abu sisa pembakaran sebanyak tiga kali sambil meminta permohonan dan doa, dan itu dipercaya doa yang mereka bacakan akan dikabulkan.

5. INDIA

Ada yang menjadi keunikan tersendiri dalam merayakan natal di India. Keunikan tersebut adalah pohon natal yang tidak biasa karena pohon natal di India ini dibuat dari pohon mangga atau pohon pisang, berbeda pada umumnya yang menggunakan pohon cemara. Tidak hanya pohon natalnya yang terbuat dari pohon mangga, bahkan rumah para warganya pun akan dihiasi dengan menggunakan daun mangga ditambah dengan lampu minyak yang diletakkan di setiap atap rumah atau di atas tembok rumah masing-masing warganya.