Kisah di balik kejutan ayah ke anaknya yang ulang tahun ini bikin haru

Breanna dan Chayyen adalah kakak-beradik dari Filipina. Saat kecil, keduanya sudah menghadapi berbagai cobaan. Mereka adalah korban yang berhasil selamat dari bencana gempa Bohol. Sang bibi, Juv P. Montaner, mengungkapkan bahwa 2 anak perempuan ini juga bertahan dari perceraian orangtuanya.

Tak sampai di situ saja, Breanna dan Chayyen juga ditinggalkan oleh sang ayah ke luar negeri. Ayahnya yang bernama Glenn bekerja sebagai tenaga kerja asing di Dubai. Glenn sudah berada di Dubai selama 3 tahun, tapi tak pernah kembali ke Filipina. Sedangkan sang ibu harus menyelesaikan pendidikan doktornya di Bohol.

Kondisi ini membuat 2 gadis tersebut harus tinggal bersama bibinya di Marawi. Tapi, lagi-lagi 2 anak ini dihadapkan kondisi yang sulit. Akibat perang yang terjadi di Marawi, mereka harus berkendara 10 jam ke rumah bibinya yang lain di Iligan. Di sini akhirnya mereka tinggal.

Pada 20 November 2017, Breanna merayakan ulang tahunnya yang ke-8. Di hari ulang tahunnya, Breanna berharap ibu dan ayahnya akan pulang. Jika mereka tak pulang saat ia ulang tahun, Breanna berharap keduanya bisa pulang saat Hari Natal.

Sebuah kejadian tak terduga pun dialami oleh 2 gadis ini. Saat itu, mereka dan bibinya sedang ada di kedai makanan cepat saji Jollibee, Iligan City. Dalam video yang diunggah di Facebook, Breanna dan Chayyen sedang sibuk menikmati makanan mereka.

Seorang pelayan datang mengantarkan makanan lain yang mereka pesan. Awalnya mereka tak sadar, tapi Breanna menyadari gelang yang dipakai si pelayan. Gelang tersebut adalah gelang yang dibuat Chayyen dan dikirimkan ke Dubai untuk ayahnya.

Ternyata, Glenn menyamar menjadi pelayan untuk memberi kejutan 2 putrinya. Aksinya ini sudah ia rencanakan dengan bantuan Juv dan pihak Jollibee. Dua anak perempuan ini langsung memeluk sang ayah sambil menangis haru. Glenn mengaku bahwa ia tak pernah melepas gelang pemberian sang putri.

Simak video selengkapnya berikut ini: