Mungkin kamu bertanya-tanya mengapa banyak orang yang penasaran dengan Suku Baduy Dalam dan ingin mengunjunginya. Atau mungkin kamu termasuk salah satu orang yang sudah berencana akan melakukan trip ke daerah mereka? Namun apakah informasi yang kamu tahu sudah cukup tentang Suku Baduy Dalam? Atau mungkin kamu masih takut berkunjung ke sana karena stereotip orang-orang tentang suku yang hidup di pedalaman?

Well, berikut beberapa fakta unik yang akan memperkaya persiapanmu ke Baduy Dalam dan membuatmu semakin penasaran dengan cara hidup mereka.

1. Suku Baduy Dalam tidak mengecap pendidikan formal.

10 Fakta mengenai Suku Baduy Dalam yang akan membuatmu kagum

Kamu harus tahu bahwa suku baduy tidak mengecap pendidikan formal. Ini berlaku juga kepada suku baduy luar. Mereka dari kecil dituntun orang tua untuk belajar dari alam. Praktik langsung dengan alam membuat Suku Baduy cepat belajar. Seperti bercocok tanam, mendesain rumah, mengolah makanan, hingga mengenal jenis-jenis tanaman obat. Mereka yakin bahwa dengan menjaga alam pemberian Tuhan, maka mereka selalu akan dicukupkan.

Selain itu, leluhur mereka juga percaya bahwa hidup sederhana sangat membantu warga Baduy dalam bertahan itu. Oleh karena itu mereka tidak perlu mengecap pendidikan formal. Mereka berpikir untuk tidak terlibat dalam modernisasi karena menurut mereka orang pintar biasanya akan lebih mudah saling menipu dan memperdaya satu dengan yang lain. Well, itu merupakan pemikiran yang sangat sederhana, namun kritis.

2. Gemar berjalan kaki tanpa alas.

10 Fakta mengenai Suku Baduy Dalam yang akan membuatmu kagum

Menariknya, warga Baduy tidak pernah memakai alas kaki untuk berjalan kemanapun. Mereka hanya mengandalkan kekuatan tapak kaki yang entah mengapa tak pernah lelah. Mereka gemar berjalan kaki karena warga Baduy Dalam tidak diizinkan untuk menggunakan kendaraan jenis apapun. Kamu pernah melihat mereka berjalan di sekitaran daerah Jakarta? Yah, mereka harus berjalan kaki selama 3 hari lamanya untuk berangkat dari Baduy ke Jakarta. Namun jika kamu bertemu dengan mereka, secara mengejutkan mereka tak akan pernah lelah. Hanya senyuman simpul yang selalu mereka berikan.

3. Menjual madu dan gula aren.

Bagi kamu yang ingin menikmati madu asli serta gula aren yang sangat nikmat, mungkin kamu harus mencoba dan membelinya dari warga Baduy. Gula arennya tidak terlalu manis, namun pas di lidah. Kalau madu jangan ditanya lagi. Anyway, ternyata warga Baduy Dalam tidak bisa mengolah gula aren sendiri. Mereka hanya boleh mengonsumsi buatan warga Baduy Luar loh.

4. Desain rumah unik tanpa paku.

10 Fakta mengenai Suku Baduy Dalam yang akan membuatmu kagum

Nah, bagi kamu yang berencana ingin merasakan tinggal di rumah warga Baduy Dalam, kamu akan berkesempatan melihat seisi rumah mereka. Ternyata rumah warga Baduy Dalam berbeda cara pembangunannya dari warga Baduy Luar. Rumah-rumah di Baduy Dalam hanya boleh diikatkan dengan tali atau sejenisnya untuk menghubungkan bambu-bambu dan kayu-kayu penopang rumah maupun atap. Mereka tidak diperbolehkan untuk memakai paku atau logam lainnya dalam membangun rumah. Seisi rumah Baduy Dalam juga sangat sederhana. Ada 3 bagian rumah. 2 bagian untuk tamu dan 1 bagian untuk tempat tidur dan aktivitas masak-memasak.

5. Tidur tanpa selimut.

Ini penting bagi kamu yang sudah melakukan persiapan untuk berangkat ke Baduy. Kamu harus membawa selimut, sarung, ataupun sleeping bag. Hal itu penting karena di malam hari cuaca sangat dingin. Jangan heran kalau warga Baduy Dalam tidak kedinginan karena tidak memakai selimut.Sebab mereka memang tidak memakai selimut saat tidur.

6. Mandi tanpa sabun dan odol.

Jangan membawa odol dan sabun saat ingin menginap di Baduy Dalam ataupun memakainya di sungai. Mereka tidak mengizinkan warganya untuk memakai bahan-bahan kimia. Mereka takut barang-barang seperti itu dapat mencemari lingkungan mereka. Jangan khawatir, sungai di Baduy Dalam sangat jernih. Berendam saja sudah cukup kok. Segar sekali.

7. Peralatan makan serba bambu dan kayu.

Kamu tidak perlu bersusah payah mencari penginapan sesampainya di Baduy Dalam. Mereka sangat welcome sekali dengan warga luar untuk menginap di rumahnya. Jangan membawa sendok atau sejenisnya, karena hal itu dilarang. Kamu akan terkagum dengan peralatan makan mereka. Semuanya terbuat dari bambu dan kayu.

8. Ramah dan rendah hati.

10 Fakta mengenai Suku Baduy Dalam yang akan membuatmu kagum

Jangan khawatir untuk tersesat ketika kamu ingin mendaki ke Baduy Dalam. Biasanya kamu akan ditemani segerombolan anak-anak dan para pemuda Baduy Dalam juga. Mereka sangat ramah. Cara mereka berbicara juga sangat lembut dan sopan, terkesan rendah hati. Jangan sungkan untuk bersahat dengan mereka. Terlebih lagi menggali informasi tentang latar belakang mereka. Karena mereka akan menjawab dengan senang hati. Ada juga dari mereka yang memiliki sifat humoris, sehingga perjalanmu akan lebih berkesan dengan mereka.

9. Mengandalkan bambu menjadi arsitektur yang keren.

10 Fakta mengenai Suku Baduy Dalam yang akan membuatmu kagum

Oh iya, jangan lupa untuk membawa kamera. Karena banyak hal menarik yang rugi jika kamu tidak mendokumentasikannya. Selama perjalanan ke Baduy Dalam, kamu akan disuguhkan dengan pemandangan alam yang indah. Rumah-rumah Suku Baduy yang unik, lumbung padi yang berjejer rapi dan juga jembatan-jembatan bambu yang kokoh dan sangat artistik. Mereka punya keahlian membangun jembatan bambu yang rapi dan keren. Terlebih lagi kamu akan melewati sebuah jembatan yang sangat keren, yaitu jembatan akar yang memang terbuat dari akar pohon. Katanya, jembatan tersebut disusun oleh hanya satu orang warga Baduy Dalam.

10. PenganutKepercayaan Sunda Wiwitan.

Satu lagi hal yang perlu kamu tahu bahwa warga Baduy Luar maupun Baduy Dalam menganut kepercayaan Sunda Wiwitan. Sehingga kamu tak perlu gusar dan takut sampai beranggapan kalau mereka menakutkan. Sunda Wiwitan merupakan suatu kepercayaan Suku Sunda yang menjunjung tinggi leluhur mereka dan sangat bergantung pada kebaikan alam. Sehingga tidak heran jika warga Baduy sangat menjaga alam mereka.

Keren kan? Apalagi jika kamu berbicara langsung dengan mereka. Mereka menyimpan banyak hal yang sangat menarik untuk kita ketahui. Cara hidup mereka yang sederhana juga akan mengajarkan kita untuk menghargai hidup. Jadi, selamat berpetualang dengan warga Baduy.