Brilio.net - Siapa sih yang nggak sedih kalau diputus pacar? Pastilah kesedihan muncul hingga bisa berlarut-larut. Apalagi jika putusnya hanya via WhatsApp. Wah, bisa jadi galaunya nggak ketulungan. Hal inilah yang dirasakan Mega (nama samaran) saat diputuskan Randy (nama samaran) pada 1 Februari lalu.

Mega (23) sendiri tak menyangka jika akhirnya hubungannya dengan Randy (28) harus kandas. Padahal mereka sudah berencana untuk menikah tahun ini. Hubungan mereka pun bisa dibilang cukup serius. Mega pun bulan lalu sudah dikenalkan ke orangtua Randy di Ketapang, Kalimantan Barat.

Pertemuan cewek asli Riau itu dengan Randy bisa dibilang tak sengaja. Tujuh bulan lalu, Mega memulai kehidupan barunya setelah lulus kuliah di Medan dengan merantau ke Jakarta. Ia menyusul saudara-saudaranya yang memang banyak bekerja di kota metropolitan itu. Ia pun akhirnya mendapatkan kerja sesuai bidangnya di salah satu perusahaan konstruksi di Jakarta Utara.

Saat awal-awal di Jakarta, ketika ia selesai interview kerja, Mega diminta untuk menyambangi kakak sepupunya yang sedang nongkrong di mal yang tak jauh dari tempat tinggal mereka. Di sanalah akhirnya Mega berkenalan dengan Randy yang merupakan teman dari kakak sepupunya. Merasa jatuh hati pada pandangan pertama, Randy kemudian meminta nomor telepon Mega ke kakak sepupunya itu. Terjalinlah komunikasi intens di antara mereka.

"Nggak lama setelah itu, kira-kira sebulan, kita akhirnya memutuskan untuk jadian," cerita Mega kepada brilio.net melalui layanan story telling bebas pulsa di nomor 0-800-1-555-999, Rabu (3/2).

BACA JUGA:
10 Hal ini 'haram' dilakukan saat pacaran, biar pas putus nggak nyesek

Saat awal pacaran, ternyata Randy menegaskan jika ia pacaran bukan untuk main-main. Ia pacaran untuk segera menikah. Mega yang masih berumur 23 tahun pun sempat ragu karena masih banyak cita-cita yang ingin dia capai. Tapi kadung cinta dengan Randy, ia pun akhirnya mantap untuk menikah muda, mengingat usia Randy yang memang hampir memasuki kepala tiga.

Waktu pun berjalan. Seperti layaknya hubungan sepasang kekasih lainnya, hubungan mereka juga diwarnai pasang surut. Berantem kemudian baikan lagi menjadi bumbu biasa dalam hubungan mereka. Apalagi Mega mengaku terjadi perbedaan karakter di antara mereka berdua. Mega dengan karakternya yang cukup cerewet dan keras, sementara Randy cenderung kalem dan santai.

"Bahkan bisa dibilang kalau weekday kita berantem dan baikan lagi saat weekend," terang alumni jurusan teknik salah satu perguruan tinggi di Medan ini.

Mega mengaku jika kesibukan di kantor cukup memengaruhi keharmonisan hubungan mereka. Mega bekerja di salah satu perusahaan konstruksi di Jakarta Utara. Sementara Randy bekerja di salah satu bank di Jakarta Timur. Randy sering menganggap Mega tak mempunyai waktu intens untuk dirinya. Padahal Mega sendiri mengaku jika tuntutan pekerjaanlah yang membuatnya begitu.

"Kan saya kerja dari Senin sampai Sabtu, mulai dari pagi sampai jam 9 malam, nggak mungkin juga saya di lapangan sering pegang handphone," katanya.

Meski begitu, hubungan mereka tetap bisa teratasi. Setiap akhir pekan mereka habiskan waktu untuk berdua sebagai tebusan dari kesibukan mereka di hari aktif bekerja.

Meski kerap berantem, mulai gara-gara cemburu hingga masalah sepele tentang ganti handphone, tapi tetap saja mereka bisa kembali akur lagi. Hingga pada hari Minggu tanggal 31 Januari lalu Mega mendapatkan kesempatan menemani Randy seharian. Ia menemani Randy seharian untuk service motor dan jalan-jalan hingga jam 10 malam.

Tak disangka, Senin pagi tiba-tiba Randi mengirim pesan WhatsApp untuk meminta putus. Ia pun kaget hanya diputus lewat WhatsApp. Randy hanya menjelaskan jika pertengkaran yang terus terjadi membuat rasa cintanya semakin luntur. Ia juga merasa jika Mega terlalu mengekang Randy. Padahal Mega merasa ia melakukan itu untuk Randy. Gaya hidup Randy yang terlalu boros membuat gaji bulanannya tak cukup sehingga masih meminta kiriman dari rumah.

Yang membuat Mega sedih, rencana menikah tahun ini membuat dirinya mengurungkan niat untuk melamar pekerjaan di salah satu perusahaan negara. Ia juga membatalkan rencana kuliah lagi. Bulan Februari yang identik dengan bulan kasih sayang semakin membuat ia meratapi nasib.

"Ini kan mau Valentine. Masak kemarin punya pacar, eh giliran Valentine malah jomblo," katanya dengan nada sendu.

Cerita ini disampaikan oleh Mega melalui telepon bebas pulsa Brilio.net di nomor 0-800-1-555-999. Semua orang punya cerita. Ya, siapapun termasuk kamu punya kisah tersembunyi baik cerita sukses, lucu, sedih, inspiratif, misteri, petualangan menyaksikan keindahan alam, ketidakberuntungan, atau perjuangan hidup yang selama ini hanya kamu simpan sendiri. Kamu tentu juga punya cerita menarik untuk dibagikan kepada kami. Telepon kami, bagikan ceritamu!