Brilio.net - Seperti diketahui, aktivitas menyanyi dapat dilakukan sendiri atau biasa disebut solo maupun dilakukan secara berkelompok. Aktivitas menyanyi secara berkelompok terbagi menjadi berbagai macam jenis, salah satunya adalah bernyanyi unisono.

Unisono adalah teknik bernyanyi satu suara seperti menyanyikan melodi suatu lagu. Bernyanyi unisono juga sering disebut dengan bernyanyi satu suara. Menyanyi dengan teknik ini biasanya dilakukan oleh sekelompok orang dengan jumlah yang banyak.

Untuk mendapatkan penjelasan yang lebih rinci mengenai bernyanyi unisono, berikut brilio.net telah merangkumnya dari berbagai sumber pada Sabtu (13/8).

Pengertian unisono.

bernyanyi unisono dan metodenya © berbagai sumber

foto: Unsplash/Omar Flores

Secara etimologi, kata unisono berasal dari bahasa Italia yaitu "uni" yang berarti satu dan "sono" yang berarti suara sehingga pengertian unisono adalah bernyanyi satu suara seperti menyanyikan melodi suatu lagu. Unisono juga dapat diartikan sebagai kegiatan olah suara yang dilakukan oleh banyak orang.

Sebelum melakukan praktik menyanyi unisono, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan seperti intonasi, artikulasi, phrasering, pernapasan, resonansi, dan sikap badan. Praktik menyanyi secara unisono dapat terlihat ketika sebuah paduan suara menyanyikan lagu-lagu daerah Indonesia dengan hanya mengandalkan melodi pokoknya saja. Bernyanyi secara unisono membutuhkan kerjasama dan saling peduli sehingga suara yang ditimbulkan menjadi sebuah harmoni.

Selain dikenal dalam menyanyi, unisono juga kerap digunakan untuk memainkan alat musik. Istilah unisono dalam permainan alat musik digambarkan ketika terdapat dua atau lebih alat musik dimainkan untuk lagu tertentu dengan nada yang sama.

 

 

 

 

Metode dalam bernyanyi unisono.

bernyanyi unisono dan metodenya © berbagai sumber

foto: unsplash.com

Seperti disinggung sebelumnya, terdapat beberapa teknik vokal yang harus dikuasai oleh penyanyi sebelum bernyanyi. Nah berikut ini terdapat beberapa metode yang perlu dilakukan agar dapat menyanyi unisono dengan mencapai hasil yang maksimal yaitu:

1. Solfegio.

Solfegio adalah istilah yang mengacu pada menyanyikan tangga nada, interval, dan latihan-latihan melodi dengan sillaby zolmization. Metode ini merupakan cara latihan melodi dengan menyanyikan solmisasi dan dikembangkan dengan menempatkan huruf vokal sebagai pengganti solmisasi.

2. Latihan Alam.

Latihan alam digunakan sebagai latihan kekuatan atau power dalam bernyanyi.

3. Haming.

Metode ini digunakan untuk menghangatkan tenggorokan sebelum bernyanyi sehingga suara yang dikeluarkan tidak parau atau serak.

4. Kompetisi.

Untuk melatih bernyanyi unisono, beberapa penyanyi dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk melatih penyanyi agar lebih percaya diri dan dapat melatih kekompakan bernyanyi secara berkelompok.

Penerapan bernyanyi unisono.

bernyanyi unisono dan metodenya © berbagai sumber

foto: Unsplash/Frank Alarcon

Seperti diketahui, unisono merupakan sebuah istilah yang berkaitan dengan aktivitas bernyanyi dan bermain alat musik. Bernyanyi secara unisono dapat diterapkan ke dalam banyak jenis aktivitas bernyanyi.

Biasanya kelompok paduan suara akan bernyanyi dengan berbagai jenis suara seperti sopran atau alto. Namun ketika menerapkan bernyanyi unisono, jenis suara yang beragam akan melebur dan seluruh kelompok paduan suara akan bernyanyi dengan satu suara.

Cara melatih vokal dan pernapasan untuk bernyanyi.

bernyanyi unisono dan metodenya © berbagai sumber

foto: unsplash.com

Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melatih teknik vokal dan pernapasan dalam bernyanyi yaitu sebagai berikut:

1. Melakukan latihan buang napas.

Latihan membuang napas dapat membantu membuat napas lebih bertenaga sehingga suara yang dihasilkan ketika bernyanyi tidak terdengar datar dan membosankan.

2. Latihan bernapas dengan menggunakan irama.

Mulailah berlatih napas pendek dan napas cepat kurang lebih 30 detik. Latihan bernapas dengan menggunakan irama dapat meningkatkan kemampuan mengatur napas.

3. Latihan vokalisasi.

Berlatih vokalisasi bertujuan untuk menyiapkan pita suara dan dapat membantu memproduksi suara yang lebih lantang dalam kondisi yang rileks.

Sumber: Gilarni. 2019. Jurnal Seni Musik Volume 8 Nomor 2: Inovasi Pembelajaran Bernyanyi Unisono Dengan Metode Solatmingkom Di SMP Nasima Semarang. Semarang: Universitas Negeri Semarang.