Brilio.net - Vaksin merupakan salah satu produk biologi yang dikategorikan sebagai produk yang berisiko tinggi, sehingga memerlukan pertimbangan dan perhatian khusus serta pengawasan yang lebih ketat dibandingkan produk obat pada umumnya. Pendapat lain menyebutkan bahwa vaksin adalah salah satu dari sediaan farmasi yang dikategorikan sebagai obat khusus yang mana memiliki fungsi tersendiri, yaitu mencegah adanya penyakit yang menyebar di dalam tubuh manusia.

Vaksin bertindak terhadap sebagian besar organisme mikro, sedangkan obat yang biasanya dikonsumsi bertindak melawan bakteri. Oleh karena itu, vaksin merupakan bagian dari obat yang memiliki peran khusus di dalam kekebalan dan kesehatan manusia. Untuk memahami lebih rinci mengenai vaksin, berikut ulasannya yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (16/8).

Pengertian vaksin

vaksin dan jenis-jenisnya © berbagai sumber

foto: Unsplash/Mufid Majnun

Vaksin berasal dari bahasa Latin yaitu vacca dan vaccinia. Vaksin adalah bahan antigenik yang digunakan untuk menghasilkan kekebalan aktif terhadap suatu penyakit sehingga dapat mencegah atau mengurangi pengaruh infeksi organisme alami atau liar.

Vaksin dapat berupa galur virus atau bakteri yang telah dilemahkan sehingga tidak menimbulkan penyakit. Vaksin juga dapat berupa organisme mati atau hasil pemurnianya. Vaksin akan mempersiapkan sistem kekebalan manusia atau hewan untuk bertahan hidup terhadap serangan patogen tertentu, terutama bakteri, virus, atau toksin. Vaksin juga dapat membantu sistem kekebalan untuk melawan sel-sel degeneratif.

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 42 Tahun 2013, vaksin adalah antigen berupa mikroorganisme yang mati, masih hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, yang telah diolah, atau berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein rekombinan. Jika diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit infeksi tertentu. Vaksin digunakan dalam proses imunisasi dengan cara bekerja menimbulkan atau meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit.

 

Infografis Brilio 2022 © 2022 brilio.net