Brilio.net - Data diartikan sebagai sebuah bentuk informasi penting mengenai kejadian atau fakta yang nyata. Informasi yang ada di dalam data dapat dikatakan sebagai sekumpulan simbol tertentu yang menunjukkan tindakan atau benda, angka, tulisan, simbol dari objek pengamatan, dan lainnya.

Dewasa ini, data menjadi salah satu barang atau informasi yang sangat penting bagi masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Data juga dapat dijadikan acuan untuk sebuah keterangan dan mempermudah setiap orang dalam mencari maupun mengamati suatu hal.

Jika ditinjau secara bahasa, data berasal dari bahasa latin 'datum' artinya sesuatu yang diberikan. Dari situ, dapat digambarkan bahwa data merupakan hasil dari pengukuran dan pengamatan suatu hal tertentu dalam bentuk kata, warna, angka, simbol, dan keterangan lain.

Pada dasarnya data bersifat mentah, maka dari itu seseorang yang membaca atau melihatnya belum bisa mendapatkan suatu informasi yang utuh. Data perlu diproses terlebih dahulu supaya memiliki arti bagi penerimanya.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini ulasan mengenai pengertian, fungsi, dan klasifikasi data, dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Senin (23/5).

 

 

 

Pengertian data.

<img style=

foto: freepik.com

 

Data diartikan menurut para ahli, di antaranya sebagai berikut.

1. Nuzulla Agustina.

Data adalah informasi tentang hal-hal yang sering terjadi dan direpresentasikan dalam bentuk fakta, gambar, tabel, simbol, kata, dan huruf.

2. Mills, 1984.

Data adalah fakta primitif, observasi atau peristiwa yang berupa angka atau simbol khusus.

3. Syafrizal Helmi Situmorang.

Data merupakan kumpulan informasi atau nilai yang diperoleh dari pengamatan atau observasi terhadap suatu objek.

4. Gordon B. Davis.

Data adalah bahan mentah bagi informasi, dirumuskan sebagai kelompok lambang-lambang tidak acak yang menunjukan jumlah-jumlah, tindakan, suatu hal, dan sebagainya. Data dibentuk dari lambang grafis, serta data disusun untuk mengolah tujuan menjadi susunan data, susunan kearsipan, dan landasan data.

5. The Liang Gie.

Data adalah suatu peristiwa atau kenyataan yang mengandung sesuatu pengetahuan untuk dijadikan dasar guna penyusunan keterangan, pembuatan kesimpulan, dan penerapan keputusan. Data adalah bahan mentah yang melalui pengolahan tertentu kemudian menjadi keterangan atau informasi.

Fungsi data.

<img style=

foto: freepik.com

 

Adapun fungsi dari data, di antaranya sebagai berikut.

1. Data dapat digunakan sebagai dasar untuk penelitian, pedoman, atau kebijakan dalam perencanaan.

2. Data memiliki peran referensi dalam mencari solusi suatu masalah dalam pengambilan keputusan.

3. Fungsi adanya data dapat digunakan sebagai referensi untuk melaksanakan kegiatan.

4. Fungsi data sebagai dasar kegiatan evaluasi.

Klasifikasi data.

<img style=

foto: freepik.com

 

Data diklasifikasikan menjadi empat bagian, berikut ini penjelasannya.

1. Data berdasarkan cara memperolehnya.

a. Data primer, yaitu data yang diperoleh dari peneliti. Dalam pengumpulan data mentah memerlukan perancangan alat dan metode pengumpulan data.

b. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari orang atau organisasi, sehingga datanya mudah untuk digunakan. Dalam hal ini peneliti dapat menganalisis dan mengolahnya.

2. Data berdasarkan sifatnya.

a. Data kuantitatif, yaitu data yang disajikan dalam bentuk angka atau besaran, sehingga data ini dapat diukur dan bersifat objektif. Data ini mudah dipahami oleh orang lain, contohnya berat, tinggi, suhu tubuh, dan lainnya.

b. Data kualitatif, yaitu data yang berkaitan dengan klasifikasi atau karakteristik, data ini disajikan dalam bentuk verbal, simbol, atau gambar (bukan angka). Contohnya, bahasa, sikap, jenis kelamin, dan lainnya.

3. Data berdasarkan waktu pengumpulannya.

a. Data periodik (time series), yaitu data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk menggambarkan perkembangan kegiatan atau situasi.

b. Data lintang (cross section), adalah data yang dikumpulkan pada waktu tertentu untuk menggambarkan perkembangan kegiatan atau kondisi pada saat itu.

4. Data berdasarkan sumbernya.

a. Data internal, yaitu data diperoleh dari sumber internal perusahaan atau organisasi yang berkaitan dengan kegiatan penelitian atau kebijakan yang diambil, contohnya informasi jumlah pegawai, tingkat produksi, dan lainnya.

b. Data eksternal, adalah data yang didapatkan dan bersumber dari luar organisasi dan mempunyai pengaruh pada objek yang diteliti atau pada suatu kebijakan yang dijalankan.

 

Sumber: Panggabean Evi dan Wijaya Vera. 2022. Buku Ajar Sistem Pakar.
Aldo, dkk. 2021. Data Mining. Sumatera Barat: ICM Publisher.