Menurut informasi yang dikulik oleh Jie Syamsiah dari ibu Rayatia, sang anak pertama kali berteman dengan ibu Abdullah bernama Aida di Facebook. Dari pertemanan itu, Aida merasa Rayatia cocok untuk anaknya dan berniat menjodohkan Rayatia dengan anaknya yang paling muda, Abdullah.

wanita sulawesi barat dijodohkan bule prancis © Facebook

foto: Facebook/Jie Syamsiah

Abdullah sama sekali belum pernah berbincang apalagi bertemu dengan Rayatia. Aida lah yang selama ini berkomunikasi dengan Rayatia dan keluarga lewat video call. Aida menyampaikan keinginannya untuk menjodohkan Rayatia dengan anaknya. Kendati demikian, Rayatia menjawab dia belum siap karena masih bersekolah.

Aida tidak memaksa, karena dia juga tahu bahwa anaknya pun masih berusia 16 tahun. Akan tetapi, begitu yakinnya Aida dengan Rayatia, ia pun menyampaikan rencananya untuk datang ke Indonesia sebagai bukti keseriusan Aida dan anaknya saat itu.

wanita sulawesi barat dijodohkan bule prancis © Facebook

foto: Facebook/Jie Syamsiah

Pada 31 Maret 2023, Aida ditemani oleh Abdullah dan Muhammad (kakak Abdullah) tiba di Dusun Pasar Baru, kediaman rumah Rayatia. Kehadiran Aida dan anaknya saat itu disambut baik oleh warga Dusun Pasar Baru. Mereka bahkan sempat berfoto-foto selama masih di sana.

Untuk mengonfirmasi peristiwa ini, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tinambung membenarkan kejadian tersebut. Kendati demikian, KUA Tinambung menolak permohonan tersebut dikarenakan keduanya masih di bawah umur.

"Kami sampaikan betul bahwa saudara Abdullah yang dari Prancis ini, sebagai calon laki-laki, datang bersama dengan kakaknya dan ibunya. Ditemani oleh keluarga calon perempuan, termasuk Rayatia. Memang betul mereka datang menghadap," ungkap Abdul pihak dari KUA Tinambung.

wanita sulawesi barat dijodohkan bule prancis © Facebook

foto: Facebook/Jie Syamsiah

Abdul berpikir kedua pihak keluarga tersebut datang ingin konsultasi saja. Tapi ternyata mereka ingin membawa hasil, apakah Rayatia dan Abdullah bisa dinikahkan di Indonesia. Namun sesuai ketentuan di Undang-Undang Dasar, bahwa batas usia minimal pasangan yang ingin menikah adalah 19 tahun. Sehingga keduanya belum bisa menikah saat ini.

"Sesuai dengan Undang-Undang nomor 16 tahun 2019, usia minimal calon perempuan dan calon laki-laki itu harus minimal 19 tahun. Saya sudah sampaikan kepada mereka, khususnya keluarga laki-laki ini, bahwa hukum di Indonesia seperti ini. Saya suruh bersabar untuk menunggu beberapa tahun lagi sampai cukup umurnya," lanjut Abdul.

Postingan Jie Syamsiah ini kemudian viral dan dibagikan lebih dari 2,9 ribu kali oleh pengguna Facebook. Nggak sedikit yang berkomentar di postingan tersebut menanggapi kisah perjodohan Rayatia dan Abdullah, pria asal Prancis.

"Klo macam ni nampak niatnya bagus,membawa ibunya," ucap akun Amira Yana.

"Itu contoh orang yg etitude sama etikanya baik, ada tamu datang jauh2 dijamu dan disambut dengan baik,bukan malah dibiarkan terlantar dibandara," kata akun Evi Margo.

"Semoga diberikan jalan yang terbaik untuk kedua belah pihak... ," timpal akun Anhy Bire.

"15 tahun.... Masih remaja, berumh tangga gk seindah khayalan, aplgi ini dgn org luar, yg baxk perbedaan, beda budayax, beda bahasax, dn msh baxk perbedaan lainx, ap gk tkt k dpnx... Semoga sj baik" sj, tp lw mnrtq terlalu dini," komentar akun Yhura Kendari.