Brilio.net - Bekerja sebagai aktor tak melulu menjanjikan pendapatan yang fantastis. Terkadang pendapatan yang besar justru datang dari pekerjaan yang tak diduga-duga. Seperti yang dialami oleh seorang aktor asal Tiongkok bernama Lu Jingang berikut ini.

Kisahnya jadi viral lantaran aktor tersebut memilih banting setir jadi pengemis di tempat wisata, alih-alih mengibarkan kariernya sebagai seorang aktor. Ia mengemis di kawasan Millennium City Park, Kaifeng, Henan, Tiongkok Tengah. Pekerjaan ini sudah dilakoninya selama 12 tahun terakhir.

Sebagai bentuk totalitas dalam mengemis, dirinya rela berpakaian sederhana dan mengotori wajah serta badannya. Bakatnya di dunia akting juga turut membantu dirinya menjalani profesi pengemis. Tak sedikit yang percaya bahwa Lu Jingang dengan wajah lusuhnya benar-benar pengemis sungguhan.

sukses jadi pengemis di tempat wisata © 2024 brilio.net

foto: odditycentral.com

Orang-orang yang melewatinya rela merogoh kocek untuk memberinya uang maupun makanan. Melansir odditycentral.com, dilaporkan penghasilan Lu Jingang bahkan mencapai 70.000 yuan atau setara Rp152 juta dalam sebulan. Sementara di Tiongkok, rata-rata gaji bulanan karyawan sekitar 29.000 yuan atau setara Rp63 juta.

Dengan penghasilan fantastis ini, praktis Lu Jingang menjadi salah satu orang dengan penghasilan terbanyak bahkan di level Asia, merujuk Time Doctor. Lu bercerita bahwa ia memilih untuk berkarir menjadi pengemis ini karena ingin mencoba hal baru. Baginya, bukan masalah jika harus tampil memelas di depan publik.

Pada awal menjalani profesi ini, ia sempat dilarang oleh keluarganya. Lantaran penghasilannya menjanjikan, akhirnya keluarga Lu pun berubah pikiran. Saat ini Lu sudah terbiasa berdandan dan berakting sebagai pengemis.

sukses jadi pengemis di tempat wisata © 2024 brilio.net

foto: odditycentral.com

Kisah Lu Jingang yang viral membuat orang lain berpikir untuk ikutan banting setir sebagai pengemis. Namun, sebagai pria yang sudah menjalani profesi ini selama lebih dari satu dekade, Lu memperingatkan orang-orang untuk tak sembarangan menjalani profesi serupa.

"Dia lebih bahagia dariku, akulah pengemis yang sebenarnya," ujar seseorang dikutip dari odditycentral.com.

"Saya ingin berhenti dari pekerjaan saya dan menjadi pengemis," kata orang lain.

Lu Jingang mengakui jika menjadi pengemis bukanlah pekerjaan yang menyenangkan. Pasalnya, ia harus menghadapi cuaca terik, terkadang dingin ataupun hujan. Belum lagi, perlakuan wisatawan yang nggak selalu baik yang mungkin diterimanya saat mengemis.