Brilio.net - Menjadi seorang Presiden tentunya memiliki jadwal yang cukup padat. Mulai dari kunjungan ke berbaagai daerah dan melakukan tugas negara lainnya. Ada banyak hal yang terkadang tak terduga terjadi. Salah satunya adalah disela-sela kesibukanya ada saja dokumen atau suatu hal yang harus ditanda tangani oleh seorang presiden.

Jika biasanya di ruangan kerja atau di tempat lainnya ia mudah menemukan meja untuk menandatangani sesuatu, namun ketika sedang di luar, tentunya ini akan sulit. Cara satu-satunya yang pernah dilakukan beberapa presiden Indonesia ini menggunakan punggung ajudannya.

Baru-baru ini Presiden Joko Widodo melakukan hal tersebut. Namun ternyata sebelum Jokowi, ada beberapa Presiden Indonesia yang melakukan hal serupa. Nah siapa saja mereka? Berikut lansiran brilio.net dari berbagai sumber, Sabtu (15/6).

1. Joko Widodo.

Momen tiga Presiden Indonesia  istimewa

foto: Instagram/@jokowi

Pada Jumat (14/6) pagi Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyempatkan diri untuk meninjau Pasar Seni Sukowati. Pasalnya pasar tersebut sejak awal Juli 2019 sedang direvitalisasi oleh pemerintah kabupaten setempat. Namun ada sesuatu yang menarik dari kegiatan tersebut, di mana seorang warga menyodorkan sebuah foto Jokowi, foto tersebut merupakan potret Jokowi yang dipakai untuk dipajang di dinding.

Jokowi dengan sigap meladeni permintaan warga tersebut. Ia pun meminta punggung ajudannya, Syarif untuk membubuhkan tanda tangan. Aksi ini ditangkap kamera dan diposting di Instagram sang Presiden.

2. Susilo Bambang Yudhoyono.

Momen tiga Presiden Indonesia  istimewa

foto: merdeka.com

Sebelumnya SBY juga pernah melakukan hal serupa ketika dirinya menjabat sebagai Presiden Indonesia. Kala itu tepat pada 31 Maret 2008 di Kantor Presiden, Jakarta, SBY harus menandatangani sebuah dokumen, ia pun meminta punggung ajudannya untuk dijadikan meja.

3. Soeharto.

Momen tiga Presiden Indonesia  istimewa

foto: merdeka.com

Jauh sebelumnya, Presiden Soeharto juga melakukan hal serupa. Hal itu terjadi ketika ia sedang blusukan keliling Jawa periode 1970-an. Soeharto tampak sedang mencatat sesuatu di atas punggung ajudannya. Pasalnya tak ada meja karena sedang berada di tempat terpencil.