Nafa Urbach geram lihat harga masker melambung

Brilio.net - Penjualan masker di apotek-apotek telah meningkat drastis semenjak wabah virus Corona menyebar ke sejumlah negara. Hal ini disebabkan virus Corona yang menimbulkan kekhawatiran masyarakat di berbagai daerah. Akibat permintaan yang tinggi, harga masker di pengecer maupun di distributor menjadi naik. Bahkan stok masker menjadi langka dalam hitungan hari.

Hal ini juga membuat kalangan selebriti ikut kesal. Mereka menumpahkan kekesalan dengan tindakan masyarakat yang memanfaatkan kepanikan warga ibukota karena kasus virus Corona di Tanah Air. Setelah komedian Aming dan juga Dinar Candy, kini Nafa Urbach pun turut geram dengan oknum penjual masker yang mencari untung di dalam kesempitan.

Wanita asal Magelang ini menyebut oknum penjual masker sangat mahal atau menimbunnya sebagai orang yang tidak memiliki hati nurani.

"Harga masker melambung. Mana perikemanusiaanmu hei kawan !!! Hrusnya dlm masa seperti ini itulah dimana hati kita diuji , empati kita teruji bukan malah duitin yg harusnya bisa memberkati !!," tulis Nafa Urbach dikutip brilio.net dari akun Instagramnya, Rabu (3/3).

Dari informasi yang didengarnya, Nafa mengaku prihatin dengan tindakan orang yang menaikan harga masker yang awalnya hanya Rp 50 ribu menjadi Rp 550 ribu.

foto: Instagram/@nafaurbach

"Dr harga 50K bisa jadi 550k , sudah menjadi gilakah nurani , bagaimana rakyat kecil bisa dibagi dan membeli ????? Jangan serakah plss," pungkasnya.

Postingan ibu satu anak ini langsung mendapatkan respon dari warganet. Mereka sependapat dengan Nafa Urbach.

"Makanyaa minta pemerintah bagi2 Masker gratissss dong kk,, aku sungguh ga kuat beli maskerrr," tulis akun @eccasheenta.

"Betul banget kak,seharusnya di bagi seperti di luar negri ini....jadi semua bisa dapat dan harga nya stabil," kata akun @gendhismaniess.

"Itulah manusia yg sllu di selimuti hati serakah.... Ga mikirin rakyat miskin.... Tpi malah cari kesempatan. Urat nuraninya udh putus,' tulis akun @zhenpisces17.

"Sedihhhh...berasa orang miskin ga boleh hidup, hanya orang yg kaya yg berhak." pungkas akun @herniwidjaya