Pada tahun 2000-an awal, kariernya di dunia model terus melambung. Pada 2006, misalnya, Andhara Early menjadi model sampul edisi perdana di Majalah Playboy.

Kendati demikian, Andhara Early tak hanya menekuni karier di modeling. Ia juga menaja jalannya di dunia peran. Ia, misalnya, pernah berperan dalam film Babi Buta yang Ingin Terbang dan beberapa video klip lagu populer seperti Seribu Tahun Lamanya gubahan Jikustik.

Selain itu, Andhara Early juga aktif di dunia presenter.

Andhara Early krisis finansial © Instagram

foto: Instagram/@andharaearly

Namun, beberapa tahun belakangan, Andhara Early tak lagi terlihat di dunia hiburan. Melansir program TV Brownis yang diunggah Rabu (13/6) lalu, Andhara Early memang memutuskan untuk bergerak secara senyap di dunia hiburan dalam kurun waktu 5 tahun belakangan.

Di selang waktu tersebut, Andhara Early bersama suaminya, Bugi Ramadhana, memilih untuk bekerja kantoran saja hingga akhirnya pandemi datang.

Musim pandemi, seperti yang jamak diketahui, tak berjalan mudah buat siapa pun, termasuk Andhara Early. "Pas masuk 3 tahun (pandemi), udah mulai makin 'wah ini udah makin nggak bener nih kerjaannya'" tutur Andhara Early di program Brownis.

Andhara Early krisis finansial © Instagram

foto: Instagram/@andharaearly

Karena pandemi, ia dan suaminya merasa kerja di kantoran semakin tak karuan. Waktu tidur bisa berubah tiba-tiba jadi waktu meeting. Alhasil, sang suami memutuskan untuk resign dari kantor. Tiga bulan setelahnya, Andhara Early memutuskan untuk mengikuti jalan suaminya.

Kehidupan pun tak lantas menjadi mudah setelah pasangan itu mengundurkan diri dari kantor. Pekerjaan baru tak kunjung didapatkan. Cicilan rumahnya tetap membengkak, bahkan jangka cicilannya menjadi semakin panjang. Pada mulanya cicilan rumah mereka tersisa 12 tahun, berubah jadi 18 tahun.

Perubahan itu terjadi karena mereka merasa beban cicilan rumahnya setiap bulan semakin berat. Alhasil, mereka memutuskan untuk memanjangkan jangka waktu cicilannya.

Namun tak lama kemudian, mereka merasa cicilan yang semakin panjang tak mengubah apapun. Hutang cicilan mereka tetap banyak. Karena itu, mereka memutuskan untuk menjual banyak asetnya untuk melunasi hutang rumah.

Andhara Early krisis finansial © Instagram

foto: Instagram/@andharaearly

Sejak itu, Andhara dan suami pun seolah memulai hidup kembali dari nol. Mereka pun mulai berbisnis. Bisnis pertamanya kala itu berupa makanan untuk anak-anak sekolah.

Jualan itu tak diniatkan dari awal. Pada mulanya, Andhara hanya membuatkan bekal untuk anaknya yang bersekolah. Ketika ia mengunggah foto bekal anaknya itu. "Iseng-iseng aku foto lah, upload status," tutur Early.

Ternyata ada beberapa wali murid yang merespons. Untuk anaknya, mereka minta Andhara Early membuatkan makan. Alhasil, makanan tersebut dititipkan di kantin-kantin sekolah.

Tak hanya itu, Andhara Early membuka jasa antar jemput untuk beberapa teman anaknya di sekolah. Jasa antar jemput itu, tak hanya untuk dapat untung, juga ia niatkan untuk membantu siswa lain yang tak dijemput orang tua lantaran kerja.

Andhara Early tak merasa gengsi dengan kerjaannya itu. Menurutnya, selama uangnya bersumber dari pendapatan yang halal, pekerjaan apapun tak jadi masalah. "Gengsi? Nggak sih. Maksudnya ya udah kan toh kita nyari uangnya juga halal," tegas Early.