Brilio.net - Bagi sebagian orang, bola mungkin hanya mainan atau alat permainan dalam berbagai olahraga seperti sepak bola, basket dan olahraga lainnya. Tapi dalam ilmu matematika, bola memiliki pengertian tersendiri yang bisa jadi metode pembelajaran.

Nah, secara garis besar bola merupakan bangun ruang tiga dimensi yang tersusun dari sebuah bangun datar yang berbentuk lingkarangan. Di dalam lingkaran bola terdapat jari-jari yang sama panjang dan saling berpusat pada satu titik.

Karena bola hanya memiliki satu sisi yang sama pada setiap permukaannya, maka dapat disimpulkan bahwa bola hanya memiliki satu sisi saja. Pada artikel ini kita akan mengulik tentang cara menghitung jari-jari bola yang lengkap dengan cara menyelesaikan soalnya.

Berikut cara menghitung jari-jari bola, lengkap dengan pengertian, unsur, dan contoh pengerjaan soalnya, dilansir brilio.net dari berbagai sumber pada Senin (18/9).

Pengertian jari-jari bola

Cara menghitung jari-jari bola © 2023 brilio.net

foto: Istimewa

Jari-jari bola adalah jarak dari titik pusat bola ke titik di permukaan bola. Jari-jari bola biasanya dilambangkan dengan huruf r. Jari-jari bola selalu sama untuk setiap titik di permukaan bola. Jari-jari bola juga merupakan setengah dari diameter bola, yaitu jarak antara dua titik berlawanan di permukaan bola yang melalui titik pusat.

Rumus untuk menghitung jari-jari bola adalah:

r = √V/4/3π

Keterangan:
r adalah jari-jari bola
V adalah volume bola
π (pi) adalah konstanta matematika yang mendekati 3.14159 (3,14).

Sebagai bangun ruang datar, bola juga memiliki ciri khasnya sendiri. Adapun ciri bola sebagai berikut:

Cara menghitung jari-jari bola © 2023 brilio.net

foto: Istimewa

- Bola adalah bangun ruang tiga dimensi yang terbentuk dari himpunan titik-titik yang berjarak sama dari sebuah titik pusat.

- Bola hanya memiliki satu sisi yang berupa permukaan lengkung.

- Bola tidak memiliki rusuk atau sudut.

- Bola memiliki jari-jari (r) yang merupakan jarak antara titik pusat dan permukaan bola.

- Bola memiliki diameter (d) yang merupakan jarak antara dua titik permukaan bola yang berseberangan, diameter bola sama dengan dua kali jari-jari bola, yaitu d = 2r

- Bola memiliki luas permukaan (L) yang dapat dihitung dengan rumus L = 4πr², di mana π adalah konstanta matematika yang bernilai sekitar 3,14 atau 22/7.

- Bola memiliki volume (V) yang dapat dihitung dengan rumus V = 4/3πr³.