B. Contoh penggunaan kata baku dalam karya ilmiah dan arti katanya.

11. Teori: Kerangka konseptual yang menjelaskan fenomena atau hubungan yang diamati dalam penelitian.

12. Sampel: Subset dari populasi yang dipilih untuk mewakili populasi dalam penelitian.

13. Populasi: Kelompok lengkap individu, objek, atau peristiwa yang ingin dipelajari dalam penelitian.

14. Variansi: Ukuran statistik yang mengukur sebaran data di sekitar nilai rata-rata.

15. Konsistensi: Tingkat ketepatan dan kestabilan hasil pengukuran atau tes.

16. Reliabilitas: Kemampuan instrumen atau metode pengukuran untuk memberikan hasil yang konsisten.

17. Validitas: Kemampuan instrumen atau metode pengukuran untuk mengukur apa yang seharusnya diukur.

18. Kontradiksi: Keadaan di mana temuan atau hasil penelitian saling bertentangan.

19. Efek: Perubahan yang dihasilkan oleh perlakuan atau manipulasi dalam penelitian.

20. Peningkatan: Kenaikan atau perubahan positif dalam variabel yang diamati.

21. Pengurangan: Penurunan atau perubahan negatif dalam variabel yang diamati.

22. Signifikansi: Tingkat kepercayaan bahwa perbedaan atau hubungan antara variabel dalam penelitian bukanlah kebetulan.

23. Kesimpulan: Ringkasan temuan dan hasil penelitian berdasarkan analisis data.

24. Pengaruh: Dampak atau efek yang dimiliki satu variabel terhadap variabel lainnya.

25. Faktor: Variabel atau elemen yang mempengaruhi hasil atau fenomena yang diamati.

26. Interaksi: Hubungan atau pengaruh timbal balik antara dua variabel dalam penelitian.

27. Korelasi: Hubungan statistik antara dua atau lebih variabel.

28. Skala: Rentang nilai atau ukuran yang digunakan dalam pengukuran variabel.

29. Indikator: Variabel atau tanda yang digunakan untuk mengukur konsep yang lebih abstrak.

30. Variabel terikat: Variabel dalam penelitian yang nilainya dipengaruhi oleh variabel lain yang disebut variabel bebas.

31. Probabilitas: Ukuran atau angka yang menggambarkan kemungkinan terjadinya suatu peristiwa.

32. Distribusi: Pola atau penyebaran data dalam kumpulan sampel atau populasi.

33. Statistik: Metode dan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data.

34. Standar deviasi: Ukuran statistik yang menggambarkan sebaran data di sekitar nilai rata-rata.

35. Korelasi parsial: Pengukuran hubungan antara dua variabel setelah mengontrol pengaruh variabel lainnya.

36. Hipotesis alternatif: Pernyataan yang menyatakan bahwa ada hubungan atau perbedaan antara variabel yang diteliti.

37. Inferensi: Proses membuat generalisasi atau kesimpulan tentang populasi berdasarkan sampel yang diambil.

38. Pengujian: Proses statistik untuk menguji kebenaran hipotesis atau pernyataan penelitian.

39. Statistik deskriptif: Metode statistik yang digunakan untuk merangkum, menggambarkan, dan menganalisis data.

40. Pemodelan: Proses pembuatan model matematis yang menggambarkan hubungan antara variabel dalam penelitian.

41. Rancangan eksperimen: Rencana yang terperinci tentang bagaimana eksperimen akan dilakukan dan data akan dikumpulkan.

42. Perbedaan signifikan: Perbedaan antara kelompok yang cukup besar untuk dianggap tidak kebetulan.

43. Konflik: Ketidaksesuaian atau perbedaan antara temuan penelitian yang bertentangan dengan literatur sebelumnya.

44. Rasio: Perbandingan antara dua kuantitas atau ukuran.

45. Regresi logistik: Metode statistik yang digunakan untuk memodelkan hubungan antara variabel dependen biner dan variabel independen.