Brilio.net - Belum lama ini, penyanyi pendatang baru Rahmania Astrini (Astri) merilis single Shush karya Toby Gad, songwriter yang menciptakan banyak hits kelas dunia, yang juga meraih banyak Grammy Awards.

Single yang dirilis melalui Warner Music Indonesia dan tersedia di berbagai layanan streaming ini ternyata mendapat perhatian serius dari penikmat musik. Suara emas Astri serta kekuatan lirik dan irama single yang easy listening ini menjadi fokus perhatian pendengar. Terbukti, komentar positif pun mengalir di kanal Youtube-nya.

Kayaknya bakal jadi candu kedua setelah RUNAWAY,” tulis akun Quini Minang Shafira.

Aaah astrii ga ngerti lagi ini enak bgt vibes nya, jenis lagu yg selalu ingin didenger, pas lagi ujan2 gloomy, di mobil sama pacar, di kamar sambil ngopi, di cafe, and ur voice nailed it as always. Imma proud fan, love you,” tulis Chikaaa Chiks.

Bahkan ada juga yang menggambarkan suara Astri sebagai perpaduan antara Ariana Grande dan Selena Gomez. “Perpaduan suara Ariana grande + Selena Gomez gila dapet bgttt feel nya,” komentar Siskania Official.

Nah bagi Astri, lagu ini memang terasa personal. “Ini lagu tentang membalas kebaikan untuk significant other kamu. Membalas semua kebaikan yang sudah dia lakukan untuk kamu,” ungkap Astri.

Wajar jika single ini bisa membius pendengar. Selain suara emas Astri garapan video klipnya juga pas. Berikut fakta tentang single terbaru Astri yang mendapat banyak pujian.   

1. Lebih dari 1 juta views hanya dalam waktu dua hari 

Perilisan single Shush juga hadir di Youtube dalam bentuk video musik dengan konsep estetika era 1990-an yang difokuskan pada lirik. Animo dari penggemar dan pendengar Astri untuk single terbarunya ini terbukti dengan angka lebih dari 1 juta views yang diraih video tersebut hanya dalam waktu dua hari.

2. Dipromosikan di delapan negara

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Astri (@rahmaniaastrini)

Lewat dukungan Spotify, Shush dapat mengglobal di delapan negara. Promosi tersebut mencakup negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, Hongkong, dan Taiwan.

3. Diciptakan Toby Gad khusus buat Astri

Astri © 2020 brilio.net

Lagu Shush ini diberikan langsung Toby Gad kepada Astri untuk dinyanyikan. Sudah tentu, ini merupakan momen istimewa bagi Astri untuk berkolaborasi dengan Toby, sosok legendaris di kancah musik dunia. Lagu-lagu hit seperti “If I Were a Boy” (Beyonce), “Big Girls Don’t Cry” (Fergie) adalah lagu-lagu yang diciptakan penulis lagu kelahiran Jerman, 12 April 1968 ini. Tak hanya itu, dia sempat berkolaborasi menulis lagu bersama John Legend, “All of Me”.

Toby Gad sangat dikenal berkat prestasi level atas yang diraihnya. Dia pernah memenangkan tiga Grammys dan masuk 5 nominasi Grammy. Dari lagu All of Me yang dia ciptakan bersama John Legend, dia meraih 2015 Grammy Award for Best Remixed Recording, Non-Classical. Sementara, versi live-nya via John Legend, dinominasikan dalam kategori Best Pop Solo Performance pada 57th Annual Grammy Awards.

Sementara, album Beyonce, I am… Sasha Fierce, meraih enam Grammy Awards pada 52nd Annual Grammy Awards. Di album tersebut, lagu superpopuler Beyonce If I Were a Boy, diciptakan Toby Gad.

Toby juga terlibat dalam pembuatan album Kelly Clarkson berjudul Stronger. Yang melalui riisan tersebut, album itu masuk ke daftar empat nominasi pada 55th Grammy Awards, serta memenangkan kategori Best Pop Vocal Album.