Brilio.net - Korea punya sejarah panjang yang membentuk identitas negaranya hingga berhasil membentuk sebuah identitas politik sendiri. Pada masa lampau, tempat yang hari ini disebut Korea, baik Korea Selatan dan Korea Utara, merupakan wilayah dari sebuah kerajaan besar yang silih berganti berkuasa.

Sejarah panjang tersebut kemudian direkam dengan baik oleh industri drama Korea sebagai latar cerita. Dalam drama Korea yang pernah ditayangkan, drama tersebut mengisahkan berbagai seluk-beluk kehadiran kerajaan-kerajaan tersebut hingga masa keruntuhannya. Selain itu, drama yang mengisahkan sejarah Korea tersebut juga saat mereka ada dalam fase penjajahan Jepang, Perang Saudara, hingga zaman negara Korea Selatan terbentuk.

Drama-drama tersebut berhasil membentangkan sejarah panjang Korea era kerajaan atau era klasik hingga era saat semua orang menyebutnya awal sebagai proses demokrasi di Korea Selatan. Dibungkus dengan beragam kisah seperti kisah romantis, drama Korea berlatar sejarah membuatnya menjadi tontonan menarik dan tidak membosankan.

Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber Kamis (6/1), inilah 13 drama sejarah Korea, kisah dari masa kerajaan hingga zaman modern.

1. Jumong (2006-2007).

<img style=

foto: imdb.com

Jumong merupakan drama Korea yang mengisahkan kehidupan Jumong, pendiri kerajaan Goguryeo. Walaupun tidak seluruhnya menampilkan fakta kehidupan yang tercatat dalam sejarah Jumong, drama ini mau tidak mau ditambah dengan beberapa fiksi untuk membuat cerita dramanya tetap hidup dan diminati banyak orang. Hal ini terbukti dengan capaian penonton yang lebih dari 80%. Selain itu, drama ini berlangsung selama 81 episode dari yang awalnya hanya sampai 60 episode.

2. Gyebaek (2011).

<img style=

foto: imdb.com

Berlatar di kerajaan Baekje pada pertengahan abad ke-7, drama Gyebaek menceritakan kehidupan dan masa dari prajurit besar Jenderal Gyebaek. Ia dikenang dalam sejarah karena memimpin pertahanan terakhir Baekje melawan Silla dalam Pertempuran Hwangsanbeol. Gyebaek meninggal pada pertempuran terakhir dengan kerajaan Silla.

3. Hwarang: The Poet Warrior Youth (2016).

<img style=

foto: imdb.com

Hwarang: The Poet Warrior Youth merupakan kisah sekumpulan pemuda elit yang berjuang akan cinta, gairah, serta kesetiaan pada Raja Silla. Kisah persahabatan yang terjadi dalam kekacauan Kerajaan Silla (57 SM – 935 SM) pada masa pemerintahan Raja Jinheung atau dikenal juga dengan nama Sammaekjong. Raja Jinheung disembunyikan di luar Seorabeol, Ibu Kota Kerajaan Silla.

Sementara itu, ibunya, Ratu Jisoo memerintah kerajaan. Sang Ratu sengaja menyembunyikan putranya karena ia khawatir putranya akan dibunuh oleh bangsawan lain yang ingin merebut tahtanya. Sebagai upaya melindungi sang putra dan mematahkan kekuatan para bangsawan, Ratu Jisoo membentuk pasukan elit Hwarang sebagai prajurit untuk melindungi raja dan kerajaan.

4. Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo (2016).

<img style=

foto: imdb.com

Moon Lovers: Scarlet Heart Rye mengisahkan saat Go Hae-jin terlempar ke masa lalu saat gerhana matahari total. Ia terbagun dalam tubuh seorang Hae Soo yang hidup saat Dinasti Goryeo masih berdiri pada 941 M. Hae Soo merupakan salah satu pangeran dari keluarga Wang yang berkuasa selama pemerintahan Raja Taejo.

Moon Lovers merupakan drama Korea yang menggabungkan perjalanan waktu dan reinkarnasi sehingga Hae Soo mengetahui takdir para pangeran dan ia mencoba mengubah jalannya sejarah. Drama ini ditutup dengan plot twist yang sama sekali tak terduga dan membuat para penonton ikut merasakan hal pilu yang dialami Hae Soo.

5. Empress Ki (2013).

<img style=

foto: imdb.com

Drama Empress Ki merupakan kisah nyata Ratu Ki di Korea. Ki Seungnyang, seorang wanita kelahiran Goryeo yang naik ke tampuk kekuasaan meskipun ada batasan sistem kelas. Ia kemudian menikahi Toghon Temür (Kaisar Kekaisaran Mongol) untuk menjadi permaisuri Dinasti Yuan yang bukan cinta pertamanya, Wang Yu. Drama ini berhasil menyoroti ambisi politik sang permaisuri dan sikapnya kepada orang yang pernah dicintainya.

6. Six Flying Dragon (2015).

<img style=

foto: imdb.com

Six Flying Dragons bisa menjadi salah satu drama Korea yang cukup lengkap menjelaskan kemunculan pertama kali Dinasti Joseon. Sepanjang 50 episode, drama ini mengisahkan Yi Bang-won beserta enam orang pasukan setianya. Yi Bang-won merupakan raja ketiga Dinasti Joseon yang membantu ayahnya untuk mendirikan kerajaan Dinasti Joseon. Drama ini memadukan fakta-fakta sejarah Joseon dan fiksi tentang Six Flying Dragons yang juga disebut memperjuangkan berdirinya kerajaan Joseon.

7. Love in the Moonlight (2016).

<img style=

foto: imdb.com

Love in the Moonlight merupakan drama Korea yang didasarkan novel Moonlight Drawn by Clouds yang pertama kali tayang di Naver pada 2013. Drama ini menghadirkan kisah masa depan tentang pertumbuhan Putra Mahkota Lee Yeong (Park Bo-gum) dari seorang anak laki-laki menjadi raja yang dihormati dan hubungannya yang tidak mungkin dengan kasim Hong Ra-on (Kim Yoo-jung). Kisah cinta terlarang mereka menjadi salah satu hal menarik dalam drama Korea Love in the Moonlight ini.

8. Rebel: Thief Who Stole the People (2017).

<img style=

foto: imdb.com

Jika di Timur Tengah terkenal dengan kisah Pencuri dari Baghdad, maka di Korea juga memiliki kisah serupa. Itulah yang coba dikisahkan melalui drama Korea Rebel: Thief Who Stole the People. Drama ini mengisahkan sosok Hong Gil-dong, seorang aktivis pertama pada Era Joseon yang mencuri uang dan barang-barang orang kaya. Uang dan barang-barang tersebut kemudian diberikan kepada orang miskin yang berada di wilayah Dinasti Joseon. Gil-dong kemudian disebut sebagai pembangkang negara dan kerap disandingkan dengan kisah Robin Hood.

9. Jewel in the Palace (2003-2004).

<img style=

foto: imdb.com

Drama Jewel in the Palace atau yang juga dikenal dengan judul The Great Jang-geum ini mengisahkan seorang juru masak dapur yatim piatu yang kemudian menjadi dokter wanita pertama Raja. Saat wanita memiliki pengaruh kecil di masyarakat, juru masak magang muda Jang-geum berusaha untuk mempelajari rahasia masakan Korea dan obat-obatan untuk menyembuhkan Raja dari berbagai penyakitnya. Drama ini didasarkan pada kisah nyata Jang-geum, tabib kerajaan wanita pertama dari Dinasti Joseon.

10. Mr. Sunshine (2018).

<img style=

foto: imdb.com

Saat tentara Amerika Serikat melakukan ekspedisi ke Dinasti Joseon pada 1871, seorang anak laki-laki terpukau melihat sekumpulan orang yang membawa senjata ke mana pun mereka pergi. Hal ini lalu membuatnya ingin ikut dengan tentara tersebut saat mereka mulai pergi dari Joseon. Hal itulah yang terjadi dalam drama Korea kolosal Mr. Sunshine. Anak tersebut kemudian direkrut dan dididik sebagai seorang tentara yang kelak akan kembali ke Korea menjelang kekuasaan Dinasti Joseon melemah. Drama berlatar Korea era 1900-an ini menampilkan gejolak orang Korea yang menjadi tentara Amerika dan jatuh cinta kepada salah satu perempuan aristokrat kerajaan.

11. Chicago Typewriter (2017).

<img style=

foto: imdb.com

Chicago Typewriter mengisahkan tiga pejuang perlawanan yang hidup selama pendudukan Jepang pada 1930-an di Korea. Mereka bertiga kemudian berubah ke masa kini sebagai penulis terlaris di masa kemerosotan, penggemar, dan penulis bayangan. Drama ini menggambarkan kisah epik persahabatan, persahabatan, cinta dan pengkhianatan yang berlangsung 80 tahun.

12. Legend of the Patriots (2010).

<img style=

foto: imdb.com

Legend of the Patriots atau juga disebut dengan judul Comrade mengisahkan saat Perang Korea berlangsung pada 1950-1953. Drama ini mengisahkan Lee Hyun-joong, seorang komandan pasukan perang Korea Selatan dan veteran perang yang punya daya juang tinggi untuk tentara. Saat perang berlangsung, ia bertemu dengan Lee Soo-kyung dan kembali teringat kenangan masa lalu mereka sebagai sepasang kekasih.

Namun, saat pertemuan tersebut, Soo-kyung bukan wanita biasa, melainkan seorang letnan dari pasukan Korea Utara. Drama ini menggambarkan bagaimana cinta berkecamuk di antara perang yang dapat menghancurkan segalanya, termasuk cinta yang pernah ada di antara mereka berdua.

13. Snowdrop (2021).

<img style=

foto: imdb.com

Setelah hampir berhenti saat proses syuting karena petisi, Snowdrop akhirnya bisa tayang pada akhir minggu ketiga. Namun, setelah penayangan perdana tersebut, Snowdrop kembali mendapatkan petisi agar drama ini segera dihentikan. Tak tanggung-tanggung, drama ini menerima 300.000 orang yang menandatangani petisi pemberhentian tayang. Petisi tersebut membuat tiga sponsor utama Snowdrop membatalkan kontraknya karena kontroversi ini. Walaupun begitu, drama Korea ini masih terus berlanjut dan meyakinkan para pemirsanya bahwa dalam Snowdrop tidak ada pendistorsian sejarah.

Snowdrop merupakan drama Korea yang mengambil latar peristiwa Gerakan Demokrasi 1987 yang menjadi salah satu sejarah demonstrasi massa terbesar di Korea Selatan. Demonstrasi ini menuntut pemerintah otoriter saat itu Chun Doo-hwan, jenderal Angkatan Darat Republik Korea untuk segera turun dari kursi kepresidenan dan menggelar pemilihan umum yang adil.